Coconote
AI notes
AI voice & video notes
Try for free
Tantangan Proyek dan Vendor di BIOMN Karya
Aug 8, 2024
Catatan Kuliah: Proyek dan Vendor di BIOMN Karya
Pengantar
Perbincangan tentang kondisi proyek di Indonesia yang dikuasai oleh BIOMN.
Diskusi mengenai keuntungan dan kerugian bekerja sama dengan BIOMN.
Proyek dan Infrastruktur
Proyek yang didapat tidak selalu menguntungkan, bisa berujung pada kerugian.
Pertanyaan kritis terhadap KPK, Polri, Jaksa, dan DPR mengenai keberanian menegakkan hukum.
Profil Pembicara
Pembicara adalah seorang vendor di sektor perbaikan jalan dan otomotif.
Memiliki dua bisnis: 1) Distributor aksesoris motor, dan 2) Konstruksi jalan dan jembatan.
Pengalaman Negatif dengan BIOMN Karya
Mengkritik keterlambatan pembayaran dari BIOMN Karya.
Telah mengalami keterlambatan pembayaran selama 9 bulan.
Banyak vendor lain juga mengalami nasib serupa.
Transparansi dan Proses Menjadi Vendor
Meski lebih transparan, proses menjadi vendor kini lebih rumit dengan banyak syarat administrasi.
Kesabaran tinggi diperlukan untuk mengikuti proses birokrasi.
Pemindahan Fokus Bisnis
Kini fokus lebih banyak ke proyek swasta dibandingkan proyek BUMN.
Pembayaran dari proyek swasta lebih cepat.
Kritik Terhadap Pengadaan Proyek
Pengadaan proyek BUMN sering tidak transparan dan tidak adil.
Ada kekhawatiran akan pemalakan dan korupsi dalam proses pengadaan.
Pengalaman Menjadi Aktivis
Mendirikan kelompok untuk membantu vendor yang terutang.
Telah berhasil menyelamatkan lebih dari 10 miliar dari total utang 120 miliar.
Harapan dan Optimisme
Walau situasi sulit, tetap ada harapan untuk perubahan melalui kritik yang konstruktif.
Menggunakan media sosial untuk menyuarakan masalah.
Kualitas Infrastruktur
Perbedaan besar kualitas infrastruktur antara Indonesia dan negara lain seperti Jepang.
Pengawasan yang ketat di luar negeri tidak diterapkan di Indonesia.
Rekomendasi untuk Perbaikan
Pengawasan yang lebih ketat dan pelatihan bagi pekerja.
Menghilangkan praktik pemalakan di proyek pemerintah.
Kesimpulan
Seruan untuk pimpinan BUMN agar berani berbicara jujur dan transparan.
Perlunya mendengarkan suara vendor untuk mencegah kerugian yang lebih besar bagi masyarakat.
📄
Full transcript