Pembelajaran Sosial dan Emosional

Pengantar

• Selamat datang kepada Bapak Ibu calon guru penggerak.
• Pembelajaran sosial dan emosional dimulai dengan kesadaran bahwa:
  • Tidak cukup hanya mengembangkan kemampuan akademik.
  • Murid juga perlu mengembangkan aspek sosial dan emosional.

Pentingnya Kompetensi Sosial dan Emosional

• Berbagai penelitian menunjukkan:
  • Kompetensi sosial dan emosional berperan penting dalam:
    • Keberhasilan akademik.
    • Kehidupan seseorang.
• Sebagai pendidik, penting untuk sepakat dengan pernyataan ini.

Tujuan Modul

• Mengeksplorasi pengalaman yang dapat mengembangkan aspek sosial dan emosional murid.
• Mengajak terlibat dalam pengalaman belajar yang:
  • Dilandasi sikap terbuka.
  • Rasa ingin tahu.
  • Semangat bertumbuh.

Peran Guru

• Peran guru sangat penting dalam:
  • Mengembangkan kompetensi sosial dan emosional murid.
  • Sebelum membantu murid, guru perlu:
    • Memahami.
    • Mengelola.
    • Menerapkan pembelajaran sosial dan emosional dalam dirinya.
• Kegiatan yang dilakukan:
  • Praktikum.
  • Diskusi.
  • Refleksi.
  • Pendekatan dengan kesadaran penuh.

Kesadaran dan Pengalaman

• Proses penyusunan modul:
  • Menyadari pentingnya pengembangan kompetensi sosial dan emosional pada murid.
  • Menyadari peran guru dalam menguasai dan menerapkan kompetensi.
• Harapan:
  • Bapak Ibu bersedia membagikan pengalaman untuk memperkaya pembelajaran.

Harapan untuk Pembelajaran

• Modul ini diharapkan dapat membantu:
  • Pelaksanaan proses pembelajaran yang lebih seimbang.
  • Lingkungan kelas, sekolah, dan komunitas.

Kutipan Penutup

• Kutipan dari Aristoteles:
  • "Mendidik pikiran tanpa mendidik hati adalah bukan pendidikan sama sekali."
• Selamat menjalani proses pembelajaran.
• Harapan agar usaha dan ketulusan yang dicurahkan membantu murid tumbuh menjadi pribadi utuh baik secara akademik, sosial, dan emosional.
• Salam hangat dan terima kasih.