asalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh Bismillahirrahmanirrahim alhamdulillahiabbil alamin wihiainin wasatu Wasalam asiyaursalin [Musik] ibii Allah Allahumma [Musik] muslimin Allah Allah [Musik] [Musik] Alhamdulillah kita panjatkan puji dan syukur kita kepada Allah tabaraka wa taala atas nikmat yang Allah berikan kepada kita sehingga kita kembali bersemua pada kesempatan kali ini sebagaimana selawat dan salam semoga tercurah kepada rasulillah alaihiatu wasalam beserta para keluarga para sahabat dan orang-orang yang Istiqamah berjalan di bawahungan sunah beliau sampai hari kiamat kelak dan semoga Allah subhanahu wa taala menganugerahkan kita ilmu yang bermanfaat dan melindungi kita dari ilmu yang tidak bermanfaat Semoga Allah tolong kita dan umat khusus yang terzalimi di Palestina dan berbagai macam tempat Semoga Allah subhanahu wa taala perbaiki urusan-urusan kita urusan pemimpin-pemimpin kita dan menjaga kita dan negara kita dari segala keburukan amin ya rabbal alamin Alhamdulillah kita kembali bersama Al Imam Yahya Bin syaraf bin Muri Abu zakariah atau yang biasa dikenal dengan nama Al Imam annawawi rahimahullahu taala nama besar yang telah mengajarkan kita banyak hal melalui buku dan kitab-kitabnya dan di antaranya kitabnya yang sangat fenomenal adalah Riyadus shihin Semoga Allah merahmati beliau dengan rahmat yang luas dan semoga Allah memberikan pahala yang luar biasa Dan semoga Allah subhanahu wa taala ee melapangkan kubur beliau dan memberikan nikmat kubur sebelum nikmat akhirat atau nikmat di hari kiamat amin ya rabbal alamin dan kita kembali ke bab alhubu fillah keutamaan mencintai karena Allah subhanahu wa taala dan EE kita masuk hadis yang pertama Ya hadis Anas hadis yang sangat luar biasa Ketika Nabi Sallallahu alaii wasallam bersabda [Musik] salatun Man kunna fihi wajada bihinna halawatal iman ada tiga hal yang apabila dimiliki oleh seorang hamba atau salah seorang dari kita maka dia akan merasakan manisnya Iman dia akan merasakan manis Nya iman jadi iman itu punya rasa punya rasa manis iman itu punya kelezatan iman itu tidak tidak hambar itu hal yang merupakan ee kenyataan yang yang kalau kita belum pernah merasakannya bukan berarti itu enggak ada kalau kita belum pernah menikmatinya bukan berarti itu tidak tidak ada Namun kita saja yang belum pernah mencoba dan merasakan itu ee itu hal yang penting bel Peru kita [Musik] jamkan dan itu real itu kenyataan dan itu menunjukkan bahwa [Musik] ee keimanan itu nikmat bukan kenikmatan bukan hanya di akhirat tapi mulai dari dunia dan itulah yang dikatakan oleh para ulama seperti dijelaskan oleh syikhul Islam Mari kita simak ucapan beliau beliau mengatakan Inna Fid Dunya jannatan Man lam yadkulha lam yadkul jannatal akhir sesungguhnya di dunia itu ada surga di dunia itu ada surga Barang siapa yang tidak pernah masuk ke dalam surga dunia Barang siapa yang enggak pernah merasakan surga dunia maka dia tidak akan masuk ke surga akhirat jadi Barang siapa yang tidak masuk ke surga dunia maka dia enggak akan masuk surga akhirat bayangkan di di dunia ini ada surga kata para ulama Jadi bukan hanya di akhirat Saga tapi di dunia ini ada surga kalau kita enggak pernah merasakan surga dunia kita enggak akan merasakan surga akhirat jadi makanya dari sini yang kita berapa kali sampaikan B bahwa kita tuh e konsep kita adalah sukses dua-duanya bukan gagal di dunia berhasil di akhirat tapi konsep yang diajarkan para ulama kita adalah sukses dunia sukses akhirat konsep yang di diajar para ulama adalah surga dunia dan surga akhirat makahkan itu tadi Barang siapa yang enggak merasakan surga dunia dia enggak akan merasakan surga akhirat jadi kita enggak mengenal sengsara di dunia lalu senang-senang di akhirat [Musik] enggak apa-apa deh atau menderita di dunia lalu nikmat di akhirat enggak konsepnya adalah surga dunia surga akhirat enggak dapat Surga Dunia khawatir enggak dapat surga akhirat itu dijelaskan para ulama kita jadi memang seorang orang yang beriman itu memang dicetak sebagai orang yang sukses di mana pun berada iman itu tidak menjadi seseorang Jadi Pecundang iman itu tidak melahirkan para penderita tapi iman melahirkan orang-orang yang mendapatkan surga dunia dan mendapatkan surga akhirat dan itu keterangan para ulama Inna Fid Dunya jannatan Man lam yadkulha lam yadkul jannatal akhirah suesungguhnya di dunia itu ada surga kalau dia tidak pernah merasakan Surga Dunia dia enggak akan merasakan surga akhirat dan yang dimaksud Surga Dunia apa hadirin dijelaskan S maksud surga dunia adalah halawatul Iman manisnya iman dan kelezatan manisnya iman dan kelezatan Iman karena apabila seorang sudah merasakan manisnya Iman lezatnya Iman maka dia hidup di Surga Dunia seseorang kalau sudah bisa sampai pada titik Rida terhadap apa yang Allah takdirkan kepada dia ketika tertimpa musibah di hari itu maka dia bisa bisa nyaman di tengah-tengah puingping musibah dia bukan bisa bukan hanya nyaman Apabila ada fasilitas dia juga bisa tetap nyaman ketika fasilitas itu tercabut dari dia nah orang kalau sudah sampai titik itu W itu luar biasa itu luar biasa makanya kan dua orang-orang beriman apa wajib jangan sampai musibah aku itu menyerang Agamaku menyerang imanku menyerang jiwaku jadi jangan sampai musibah itu mengenai Iman atau agama seseorang karena kalau sudah mengenai iman dan agama seseorang dia akan menderita tapi seberat Apun musibah seseorang tapi kalau enggak sampai sampai kena jiwanya enggak sampai kena imannya enggak sampai kena agamanya dia akan [Musik] tenang walaupun musibah itu habis-habisan dan itu surga dunia alawat Al Iman manisnya keimanan waladzah dan kelezatan jadi di dalam salat dia tenang di luar salat dia tenang karena kan hidupnya itu isinya ibadah Inna shati wausuki wa mahyaya waamati lillahiabbil alamin sesungguhnya salatku ibadahku [Musik] sesembelihanku hidupku dan matiku semua milik Allah semua untuk Allah rabbil alamin rabbnya alam semesta la syarikalah tidak ada sekutu bagi Allah wabidalika umirtu Wa an awwalul muslimin dan dengan Inilah aku diperintahkan dana aku [Musik] termasuk dan Aku adalah orang yang pertama kali beriman atau berislam al-an'am ayat 162 163 makanya Dijelaskan oleh sebagian para ulama bahwa orang kalau merasakan manisnya Iman lezatnya iman maka itu akan menyatu dengan darah dagingnya menetes dengan keringatnya maka hidupnya adalah seperti yang Allah firmankan dalam surat alan'am di atas Inna shati wausuki wa mahyaya wa mamati lillahiabbil alamin sesungguhnya salatku ibadah dan sesembelihanku hidupku dan mati iku hanyalah untuk Allah subhanahu wa taala Kenapa karena kataad dia enggak mau berpisah dengan itu jadi dia tidak hanya beribadah dengan ibadah mahdah gerak atau fisik seperti salat salat cuman berapa menit mengambil waktu kita salat wajib hanya nya sesaat dibanding 24 jam yang Allah kasih Oke kita tambah rawatib itu pun juga tidak menghabiskan mayoritas waktu kita kita tambah dengan salat sunah ya itu cukup bebas tapi kita harus beraktivitas nah orang yang merasakan zatnya Iman ketika salat Dia merasakan kenikmatan baca Quran Dia merasakan kenikmatan ketika dia ee melihat atau ketika dia beraktivitas dia berzikir ketika dia berzikir Dia merasakan kenikmatan kalau ada sesuatu lalu dia Rida dengan hal tersebut dia merasakan [Musik] kenikmatan dia menghadapi ee tantangan dengan bertakwa di jalankan l andnya Allah subhanahu wa taala Dia merasakan kenikmatan jadi hidupnya itu nikmat nikmat nikmat nikmat nikmat [Musik] nikmat maka sampaiampai sampai pada titik Inna shati wausuki wa mahyaya wa mamati lillahi rabbil alamin hidupku dan matiku itu untuk Allah subhanahu wa taala itu bisa itu titik yang luar biasa kalau kita kan seringkiali baru bisa menyebutkan kan ayat ini tapi merealisasikannya kan susah banget salatku ibadahku ee sesembelihanku hidupku dan matiku untuk Allah itu hal yang enggak mudah niin Nah jadi sehingga ketika mereka mengatakan atau ketika hidupnya untuk Allah itu bukan terpaksa ketika prinsipnya hidupnya untuk Allah itu bukan Terbelenggu bukan terpenjara bukan karena ee ya udah udah terlanjur gitu loh Kenapa hidup anda begini ya ya gue jalanin aja Panggil ee waktu kecil kan orang tuaku Masukin aku ke pondok ya kayaknya ini garis tanganku aja enggak begitu tidak demikian ketika [Musik] intiiahamin hidupku dan matiku untuk Allah itu karena mereka orang-orang beriman merasakan Indahnya hidup dengan iman sehingga mereka engak mau tukar dengan Apun makanya Dijelaskan sebag para [Musik] Ul [Musik] ah sampai pada titik dia tidak dia ingin dia tidak berpisah dengannya walaupun satu hembusan nafas seperti ketika bersama hal yang paling ia cintai engak m kita sama yang kita cinta kita enggak mau berpisah kita enggak mau jauh kita enggak mau berpisah kita enggak mau jauh kalau benar-benar kita mencintai sesuatu atau kita mencayai seseorang kita enggak mau pisah dan kita enggak mau menjauh kita ingin selalu dekat nah begitu juga dengan seseorang yang merasakan lezatnya dan B Iman dia enggak mau jauh dari ibadah dia enggak mau jauh dari amal saleh dia enggak mau berpisah dengan keimanan dia akan ikut aja dia enggak mau jangankan berpisah jauh-jauh dia enggak mau dan enggak enak jauh gitu jadi itu yang perlu kita jaabkan jadi secara otomatis lahirlah pola hidup wa mahyaya wa mamati lillahi rabbil alamin hidupku dan matiku itu untuk Allah karena dia menikmati hal tersebut dan dia enggak mau jauh-jauh dia enggak mau berpisah Jadi bukan dipaksa lagi Sudah salat belum Sudah salat belum bukan bukan demikian jadi enggak demikian atau misalnya ee hari ini sudah baca Quran Iya sih lupa P gitu Kenapa samp dia belum merasakan nikmatnya Misnya kok berhijabnya masih buka tutup iya sih karena begini-begini ia belum merasakan nikmatnya kalau orang sudah sampai halawatul Iman dia enggak mau jauh dan dia enggak mau berpisah dengan apa yang Allah perintahkan dengan apa yang Allah ridai dengan apa yang Allah cintai sehingga lahirlah pola Inna shati wausuki wa mahyaya Wati illahiabbil alamin dan ketika dia tinggalkan itu jiwanya bereaksi dia enggak tenang dia enggak nyaman jadi dia bukan hanya takut dimasukkan ke neraka dimasukkan ke neraka akhirat kan bukan sekarang dia takut dimasukkan ke neraka dan di waktu yang sama Dia kehilangan kenyamanan itu Dia kehilangan manisnya ya Iman Dia kehilangan atau berkurang tergantung kadar maksiat Dia kehilangan kelezatan Jadi buka bukan konsepnya tuh bukan ee Iya sih ini nikmat dan lezat banget tapi aku takut kalau aku meninggal aku masuk neraka enggak demikian kondisi yang kita bahas adalah ketika seorang mukmin yang merasakan itu ee ditawarkan maksiat atau ditawarkan dosa dia dia takut saya takut kehilangan rasa ini sebelum nanti di akhirat Saya takut juga masuk neraka gitu Saya takut kehilangan kelezatan ini ini kelezatan priceless ini enggak bisa anda bayar Anda enggak bisa ganti saya engak mau kehilangan ini dan kalau saya wafat saya gak mau masuk neraka Itu poin Nah inilah yang harus dicapai bagi kita dan ini PR besar kita makanya kita harus terus belajar belajar belajar dan kalau kita belum merasakan ini berarti kita masih masih harus memacu diri kita karena titik itu ada tapi kita belum sampai ke sana dan kita jujur dan kita terus mendaki maka Allah akan sampaikan kita ke rasa tersebut ke level iman itu dan itu adalah sebuah puncak kenikmatan sampai-sampai Allah mengatakan itu surga dunia Surga Dunia itu surga dunia sebelum surga akhirat kita menikmati amal saleh kita menikmati ibadah kita menikmati saat-saat kita mengerjakan kewajiban itu PO dan itu bukan hanya salat misalnya kalau jadi jadi suami atau jadi istri ada banyak suami itu mengerjakan kewajibannya terpaksa tapi kalau orang merasakan halatul Iman dia menikmati perannya sebagai suami ada banyak istri itu nurut sama suamin Kepaksa sampai jadi aku harus nurut nih Pak ustaz gitu jadi aku harus minta maaf gitu enggak bisa jadi aku harus berlembut-lembut sama suami itu bel merasakan manisnya Iman istri yang merasakan manisnya Iman dia menikmati itu ketika melayani suami ketika bertutur kata baik ketika berkhidmat ketika nurut dan begitu senya atau orang tua atau anaklah ada anak-anak turut sama orang tuanya Kepaksa aja ya karena disuruh papa nanti papa marah lagi atau Ayah ya habis gimana Ayah yang [Musik] suruh nanti semua fasas aku dikat bulan ini aku enggak boleh ini enggak boleh itu enggak boleh itu itu perama tapi ada anak-anak yang [Musik] menikmati bahkan itu tadi sebenarnya Biasa aja sih tapi karena Ayah yang suruh atau bapak yang suruh saya jadi semangat gitu saya kok lu ngerjain itu terus sih ya Ini semua bukan hobi gua sih tapi begitu ayah dan bapakku Yang suruh jadi enak ini karena aku tahu ada keberkahan ini keberkahan itu segala macam dan aku merasakan kalau Ayah enggak suruh juga eh saya pikir-pikir lagi tapi ini kan Ayah suruh nikmat jadi bayangkan kalau hidup kita bisa demikian dan ini Real atau yang sebagian pertanyaan kan susah misalnya nari kerjaan yang yang yang dia ku di bidang dia dan sesuai dengan apa yang Allah cintai dan ridai susah itu di tengah-tengah kesusahan hanya dia merasakan nikmat walaupun datang ke sini ditolak datang ke sini ditolak dan dia belum dapat tapi dia merasakan kenikmatan proses tersebut Nanti besok berangkat lagi cari lagi besok lagi berangkat lagi sampai Allah takdirkan dia dapat dan seterusnya bukan kalau kita masih ngeluh kita belum merasakan hal itu itu nikmat Kenapa karena kita sedang berlakukan amal saleh sedang melakukan amal saleh untuk mendapatkan pekerjaan yang halal dan untuk menjauhi harta haram dan untuk menafkahi keluarga kita itu kan amal saleh amal saleh amal saleh amal saleh walaupun misalnya itu tadi hari ini hasilnya nihil atau kita rugi Atau segala macam ada orang uangnya ditipu dia Engak enggak terpuruk Kara dia tahu kan uang enggak akan hilang ke mana opsinya cuman dua dia ganti di dunia atau dia ganti di akhirat jadi saya enggak Rugi apapun Terus yang kedua dia sadari ini bagian dari proses mencari yang halal jadi dia merasakan nikmat aja tuh walaupun tu lu ditipu sama dia Iya aku tahu ditipu yayafaal kan luar biasa kalau kita punya mentalitas seperti itu dan itu bukan bukan bukan khayalan dan fantasi itu real dan itulah kenikmatan dan kelezatan Iman ini yang bisa disampaikan semoga bermanfaat subhanahailla Anta astagfiralamualaikum warahmatullah wabarakatuh berikhtiar berkhidmat melayani pengurusan jenazah muslimin Alhamdulillah Muhajir projek janais turut melayani pengurusan jenazah wanita memuliakan saudari-saudari kita di hari terakhir mereka yang Semoga Allah rahmati mulai dari proses pemandian pengafanan pengantaran hingga penguburan jenazah Semoga menjadi bekal amal yang Allah ridai ambil bagian penyelenggaraan pengurusan jenazah bersama Muhajir proek janais raihlah limpahan pahala dari Allah Taala Insyaallah Salurkan donasi anda [Musik] melalui foreign