Proses Pertanian Tanaman Capek

Aug 4, 2024

Catatan Kuliah tentang Pertanian Tanaman Capek

Pembukaan

  • Ucapan terima kasih dan salam.
  • Pentingnya usaha manusia tanpa batas.
  • Apa yang dilakukan hari ini akan menjadi cerita di masa depan.
  • Fokus pada hasil dari usaha yang dilakukan.

Komunikasi dan Tujuan

  • Memulai komunikasi mengenai lahan untuk tanaman capek.
  • Menjelaskan metode penggunaan kapal-kapal nomit di Kusim, Kemarau.

Proses Persiapan Lahan

1. Pembersihan Lahan

  • Lahan yang digunakan adalah lahan bekas, banyak tumbuhan liar (rumput teki).
  • Rumput teki berkembang biak dengan cepat, perlu dibersihkan sampai ke akar dan umbi.
  • Setelah dibersihkan, kondisi bedengan harus diperhatikan.

2. Pembentukan Bedengan

  • Setelah pembersihan, bedengan perlu dibentuk kembali untuk menaruh pupuk dasar.

3. Pemberian Pupuk Dasar

  • Menggunakan pupuk kandang, campuran pohe (kotoran) sapi dan ayam.
  • Untuk bedengan sepanjang 50 meter, digunakan 3 karung pupuk.
  • Pupuk ditaburkan secara merata di atas bedengan, tipis-tipis.

4. Penggunaan Pupuk Toko

  • Pupuk toko yang digunakan adalah pupuk NTK Polska, bersubsidi dan hemat.
  • Untuk bedengan sepanjang 50 meter, digunakan 5 kilo pupuk.
  • Pupuk ditaburkan tipis-tipis di atas bedengan.

5. Pengadukan Komponen Pupuk

  • Setelah pupuk ditaburkan, komponen (bubuk kandang dan bubuk toko) harus diaduk agar menyatu.
  • Proses pengadukan dilakukan dengan tangan.

6. Penutupan Mursa

  • Setelah pengadukan selesai, bedengan dirapikan kembali untuk penutupan mursa.
  • Mursa yang digunakan memiliki ukuran 1 meter, bedengan lebar sekitar 80 cm.

Penutup

  • Terima kasih atas perhatian dan partisipasi dalam proses ini.