Pentingnya Disiplin Positif dalam Pendidikan

Sep 29, 2024

Catatan Kuliah tentang Disiplin Positif

Pendahuluan

  • Disiplin positif bertujuan untuk menghindari menjadi penghubung yang berlebihan dalam kontrol sebagai guru.
  • Pentingnya mengenali posisi kontrol dan memahami karakter murid.

Posisi Kontrol Guru

  • Terdapat lima jenis posisi kontrol guru:
    1. Guru Penghukum
    2. Pembuat Rasa Bersalah
    3. Guru sebagai Teman
    4. Pengontrol
    5. Manajer
  • Sebaiknya guru berperan sebagai teman dan manajer.

Kebutuhan Dasar Manusia

  • Teori Dr. William Teter dalam Choice Theory:
    1. Bertahan hidup
    2. Cinta dan kasih sayang
    3. Penguasaan
    4. Kebebasan
    5. Kesenangan
  • Banyak tindakan murid berasal dari kebutuhan akan cinta dan kasih sayang, penguasaan, dan kebebasan.

Memahami Karakter Murid

  • Murid yang dianggap nakal mungkin hanya membutuhkan perhatian.
  • Penting untuk tidak terburu-buru menilai murid sebagai nakal.

Penguasaan dan Kesenangan

  • Kesenangan terkadang menyebabkan tindakan negatif, seperti berbuat iseng kepada teman.
  • Kebebasan dalam kurikulum Merdeka memberi murid kesempatan untuk menjadi pemimpin dalam belajar.

Metode Disiplin Positif

  • Disiplin positif menghargai budaya positif dan membantu membentuk karakter murid.
  • Proses restitusi:
    1. Validasi tindakan yang salah.
    2. Menanyakan keyakinan murid mengenai tindakan tersebut.
    3. Menyediakan umpan balik yang konstruktif.

Kasus dalam Pembelajaran

  • Penting untuk mengajukan pertanyaan yang mendorong murid untuk berpikir.
  • Menggunakan umpan balik tertulis agar murid lebih terbuka dalam mengekspresikan diri.

Contoh Kasus

  • Kasus siswa yang sering tidak mengerjakan tugas:
    • Meneliti alasan di balik ketidakseriusan murid.
    • Mengarahkan murid untuk menggunakan platform seperti TikTok dengan bijak untuk tujuan belajar.

Kesimpulan

  • Guru harus:
    • Mengerti kebutuhan dasar murid.
    • Menjadi manajer dan teman demi mendukung murid.
    • Menggunakan metode yang positif untuk membimbing murid dalam belajar.
  • Pentingnya membangun hubungan yang baik agar murid merasa nyaman dan terbuka.
  • Mengimplementasikan disiplin positif dalam setiap aspek pembelajaran.