Transcript for:
Pentingnya Kalimat Efektif dalam Bahasa

Mungkin Kak Deddy sih lebih tepatnya ya. Kita akan bahas materi-materi terkait TU dan TWK yang berhubungan sama bahasa teman-teman yang nanti akan disampaikan oleh Kak Deddy dan nanti kita juga bisa ngobrol-ngobrol tipis-tipis lah gitu. Oke, Kak Deddy, mohon gue dipersilahkan, Kak. Halo semuanya, terima kasih, Kak.

Faiz, mantap. Malam ini kita bakal belajar berkaitan sama bahasa, pokoknya perbahasan malam ini. Nah, materinya yang paling banyak keluar itu, Kak, tentang kalimat efektif loh, Kak. Jadi nanti kalimat efektif kita bakal kupas di malam hari ini. Favorit ya kak ya?

Favorit sih, karena dari lihat FR-nya ya kak ya, dari FR-nya itu banyak banget yang ngomongin kalimat efektif keluar. Ada yang dua soal nih kak, katanya keluar kak. Ada yang dua soal, keluar kalimat efektif, terus menentukan kalimat atau kata yang tidak efektif, keluar lagi.

Terus ada lagi nih kak, kalimat efektif lagi di sini. itu sering banget keluar kalimat efektif, kalimat efektif, kalimat efektif jadi rata-rata semuanya, kayaknya semuanya deh, semuanya itu dapat tentang kalimat efektif, iya kalimat efektif, kalimat efektif, tentang analogi juga jadi malam ini kita bakal belajar tentang kalimat efektif, Kak siap-siap jadi ini ya, Kak, jadi materi ini ibaratnya 99% lah, Kak kalau ngomongin tahun sebelumnya kalau aku dapat dari sekian ratus orang ribu mungkin ya karena di alvise itu ngomongnya ini kak ratusan ribu kak karena satu jam itu yang akses di web alvise itu 5 ribu ya kak ya iya kak betul banget satu jam iya Dan bulan ini 1,1 juta yang menggunakan website Alfa Eats teman-teman. Artinya sama seperti tahun sebelumnya kita mendapatkan informasi soal kemudian model soalnya. Bahkan soal asli dan segala macemnya kemana-kemana teman-teman. Nah jadi soal-soalnya rata-rata dapetnya kalimat efektif ya kak ya?

Iya betul banget kak. Kalau bahasa Indonesia yang paling banyak keluar ini kalimat efektif. Oke siap.

Wess kak gak usah berlama-lama kak. Mau gue berdoa dulu biar berkas lalu. Siap kak, oke yuk sebelum kita mulai pelajarannya tentang kalimat efektif Mari kita berdoa menurut kepercayaan masing-masing supaya ilmunya berkah Dan ketika nanti tes diberi kemudahan terus lulus jadi ISN tahun ini Oke amin yuk, mari semuanya berdoa dimulai Oke, selesai.

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Selamat malam semuanya. Halo. Oke.

Malam ini kita bakal belajar tentang kalimat efektif ya, teman-teman. Nih, sebelum kita mulai, kita harus tahu dulu nih, kalau misalkan di dalam bahasa Indonesia itu ada yang disebut kalimat efektif. Kalimat efektif itu apa sih? Kalimat efektif itu...

Kalimat yang dapat mengomunikasikan pesan atau ide secara jelas dan tepat. Jadi bisa disebut dia efektif kalau dapat mengomunikasikan pesan atau ide secara jelas, tepat, dan singkat. Jadi nggak bertele-tele, nggak ada pengulangan, gitu tuh nggak ada. Supaya apa?

Supaya mudah dimengerti oleh pembaca ataupun pendengar. Nah, di dalam kalimat efektif itu, Ada beberapa aturan, Kak, supaya kalimat itu disebut kalimat efektif, yaitu ada yang menggunakan subjek predikat, ada yang ngomongin tentang sejajarannya, ada yang ngomongin tentang kekoherenan, ada yang ngomongin tentang kelogisan, terus ada juga yang ngomongin tentang penggunaan tanda baca atau kata baku. Malam hari ini kita bakal kupas semuanya, Kak.

Yang pertama kita bakal... Kupas tentang subjek dan predikat. Nah, kita tahu ya kak ya, namanya kalimat itu harus punya yang namanya subjek dan predikat.

Jadi, kalimat itu harus ada... Subject dan predikat Predikat Nah ini tuh keharusan ya kak Harus, ini harus Gak boleh gak ada Kalau misalkan di dalam kalimat itu gak ada subject Berarti kalimat itu gak efektif gitu Bukan kalimat gitu Atau gak ada predikat juga gak efektif Atau bukan kalimat gitu Makanya di dalam kalimat efektif ini ditekankan sekali Baik dia kalimat tunggal maupun kalimat majemuk Harus mengandung satu subject Dan satu predikat Harus satu subjek minimal Dan satu predikat Ketiadaan subjek dan predikat ini Menyebabkan kalimat tersebut Tidak menjadi efektif Nah disini Ada yang perlu diperhatikan sama Kakak-kakaknya Kalau misalkan kakak-kakaknya nih Ngelihat kalimat Terus pas di awal kalimat Di awal-awal kalimat itu Didahului dengan kata depan Atau yang disebut preposisi Nah preposisi itu apa aja sih? Preposisi itu beberapanya ada seperti kata di, ke, dari, buat, bagi, untuk, kepada, dan lain sebagainya. Ada banyak kata depan atau preposisi.

Dan juga misalkan kakaknya melihat kalimat, terus kalimat itu diawali dengan yang namanya kata hubung atau konjungsi. Nah contohnya konjungsi itu apa sih? Ada meskipun, karena, jika.

Dan lainnya ya kak, ada banyak. Nah, biasanya itu bukan subjek. Kenapa? Karena subjek itu tidak boleh diawali oleh kata depan ataupun kata hubung.

Misal, contoh nih kak. Contohnya gini. Misalnya, aku nulis gini.

Pakai ini ya, ganti dulu. Untuk. Untuk kerjasama ini dibutuhkan Misalnya untuk kerjasama ini dibutuhkan dua komputer Misalkan untuk kerjasama ini dibutuhkan dua komputer Kalau misalkan kakak-kakaknya ketemu kalimat, terus di awal kalimat ini ketemu ini, ini ada preposisi atau konjungsi di awal, berarti kata ini itu bukan subjek.

Hati-hati, bukan subjek. Melainkan dia ini keterangan. Keterangan, terus langsung ke predikat, terus langsung ke pelengkap. Jadi kalimat ini kok nggak efektif?

Kenapa? Karena gak ada subjeknya Terus gimana kalau gak ada subjeknya Apa yang harus dilakukan Kalau misalkan kakak-kakaknya ketemu kasus Dia gak ada subjeknya Ada dua yang harus kakak lakukan Yang pertama Itu bisa dengan menambahkan subjek Menambahkan subjek Apa aja subjeknya terserah Misalkan Misalnya untuk kerjasama ini Apa namanya Perjanjian dibutuhkan dua komputer. Nanti kan perjanjian berarti subjek karena dia kata benda. Atau misalkan mau nambahin subjek berupa orang juga boleh. Yang penting nanti disesuaikan dengan opsi kalimatnya.

Terus cara yang kedua adalah dengan menghilangkan preposisinya. Preposisi atau konjungsinya. Misalkan nih, kalimat ini, untuk kerjasama ini dibutuhkan dua komputer Karena nggak ada subjek, bisa dihilangin nih preposisinya Kalau kita hilangin preposisi di sini, kita lihat Nah, kerjasama ini dibutuhkan dua komputer Kerjasama ini bisa jadi subjek gitu, Kak Nah, contoh yang lainnya, misalkan Misalkan di sini ada kalimat gini, Kak Untuk penyelesaian laporan yang tebal ini memerlukan waktu dan tenaga yang banyak Ini Cara kedua untuk tahu kalimat ini ada subjek atau enggak, yaitu kita harus cari predikatnya dulu.

Ciri-ciri predikat itu kan harus di... Biasanya predikat atau kata kerja itu didahului sama imbuhan me. Jadi misalnya memukul, menendang, memakan, meminum, memanjat, itu kan depannya me-me terus. Jadi misalkan kalau kakak ketemu kalimat, kalimat kayak gini.

Cari dulu nih kata kerjanya mana Ketemu nih kata kerjanya Ini cara ngecek ada subjek apa enggak ya kak ya Di dalam kalimat Nah kalau misalkan udah ketemu sama kata kerjanya Tanya kata kerjanya ini dengan pertanyaan siapa atau apa. Tanya. Misalkan nih, contoh.

Siapa atau apa yang memerlukan waktu dan tenaga yang banyak? Nanti untuk menjawabnya, kakak harus menjawabnya pakai kata yang sebelum predikat ini. Jadi misalkan gini. Siapa atau apa yang memerlukan waktu dan tenaga yang banyak?

Jawabannya untuk penyelesaian laporan yang tebal ini. Nyambung nggak kalau jawabannya? untuk penyelesaian laporan yang tebal ini?

Jawabannya nggak nyambung ya, Kak. Seharusnya kalau biar dia nyambung, siapa atau apa yang memerlukan waktu dan tenaga yang banyak penyelesaian laporan yang tebal ini? Makanya untuknya dihapuskan. Jawabannya yang paling tepat, jawabannya yang... Aman ya, Kak?

Aman jiwa sekali. aman sih oke masih contoh-contoh ya kak ya contoh masih contoh-contoh ini ini yang bagian subjek sih kak berarti malam hari soalnya bakal banyak nih kak sama contoh-contohnya juga ya kak ya betul betul banget kak sama contoh-contohnya juga terus nanti ada latihan soalnya siap oke kak siap kak oke nah kita lanjut ya kak tadi itu kan yang gak ada subjek nih nah terus kalimat itu juga gak efektif kalau gak ada predikat nah Suatu kalimat katanya dikatakan efektif apabila terdapat predikat. Jika predikatnya tidak ditemukan, kalimat tersebut bakal terdengar aneh.

Aneh banget pas dibaca. Contoh kalimat nih, disini ada nih. Hormon insulin yang berfungsi menurunkan kadar gula dalam darah. Ini kan aneh gak sih, Kak? Hormon insulin yang berfungsi menurunkan kadar gula dalam darah.

Itu terus apa gitu? Misalnya wanita yang memakai baju merah. Kenapa dengan wanita yang pakai baju merah? Terus kenapa dengan hormon insulin yang berfungsi menurunkan kadar gula dalam darah?

Kan kita jadi bingung tuh. Kenapa kok berhenti di situ? Nah, hati-hati banget dengan yang kata-kata yang. Kata-kata yang ini biasanya keluar, Kak. Nah, kata-kata yang ini biasanya menjelaskan kata sebelumnya.

Nah, kata sebelumnya ini bakal dijelaskan oleh kata yang. Berarti belakangnya ini bakal jadi satu kesatuan. Bakal jadi satu kesatuan. Jadi ngikut. Sehingga dari awal sampai akhir ini itu cuma ada subjek.

Tidak ada predikat. Caranya gimana supaya predikatnya ada? Gimana sih caranya biar kalimatnya jadi efektif?

Gampang banget. Tinggal dihilangin kata yangnya. Jadi hormon insulin berfungsi menurunkan kadar gula dalam darah. Betul banget jawabannya yang B.

Oke, Kak. Jawabannya yang B. Oke, nah itu untuk syarat yang pertama harus ada subjek, harus ada predikat. Pokoknya kakak-kakaknya harus ingat kalau misalkan ketemu kalimat, terus pertanyaannya adalah tentang kalimat efektif, yang pertama kali kakak cek adalah subjek dan predikatnya. Cara ngecek ada nggak sih subjek pakai pertanyaan siapa atau apa.

Cari predikatnya dulu, terus tanya. Kalau misalkan nggak ada predikat, biasanya kalimatnya bakal terdengar aneh. Dia bakal jadi aneh banget. Biasanya soal yang nggak ada predikat itu ada kata yang. Jadi hati-hati dengan kata yangnya.

Terus kita lanjut dulu ya, Kak. Yang kedua. Kedua itu ada yang namanya kekoherenan.

Jadi syarat kalimat efektif itu juga harus koheren. Nah koheren itu apa sih? Koheren itu...

Pengaturan, maksudnya ya dalam bahasa Indonesia itu pengaturan secara rapi terhadap fakta atau gagasan atau ide maupun kenyataan menjadi satu-kesatuan yang logis dan bisa diartikan dengan baik oleh pembacanya. Atau secara ringkasnya ya Kak, koheren itu keserasian atau perpaduan makna. Jadi antara satu kalimat dengan kalimat yang lain itu masih nyambung. Kan kalau misalkan kakaknya lagi ngobrol nih sama orang tentang Misalnya ngomongin tentang sepeda nih Ngomong tentang sepeda, sepeda, sepeda, sepeda Tiba-tiba kakak ngomongin tentang mobil Itu kan jadi aneh gak sih kak? Kok orang lagi ngomong sepeda tiba-tiba ngomong mobil gitu kan?

Nah itu berarti gak koheren gitu Nah salah satu kalimat efektif itu tentang kekoherenan Contoh misalkan disini nih Ada paragraf nih kak, aku bacain dulu ya kak ya Di pusat kota ini terdapat banyak gedung pencakar langit yang menjulang tinggi Dan mengelilingi jalan utama Jalan utama ini sering digunakan untuk parade pada perayaan besar kota. Parade tersebut melibatkan berbagai kendaraan hias yang berwarna-warni dan menarik perhatian warga. Gedung-gedung di pusat kota tersebut seringkali dipakai sebagai alatar untuk film bertema futuristik.

Banyak wisatawan datang ke sini untuk melihat parade dan menikmati suasana kota yang ramai. Oke, ini kan. Udah ada satu paragraf isinya lima kalimat. Terus yang ditanya, mana kalimat yang tidak koheren?

Itu artinya mana sih kalimat yang kok nggak nyambung ya dengan satu dengan yang lain. Kalau kita lihat, di kalimat pertama ini kan ngomongin banyak katanya gedung pencakar langit yang ada di jalan utama. Terus di kalimat kedua, di... Sambung lagi nih katanya, jalan utama ini, berarti kan jalan utama yang dibahas di kalimat 1 itu, digunakan untuk parade. Nah, di kalimat ketiga disambung lagi sama kalimatnya, Kak.

Parade tersebut, berarti parade yang diomongin di kalimat kedua nih, melibatkan berbagai kendaraan hias berwarna-warni. Terus di kalimat keempat, ngomongin tentang apa, Kak? Ngomongin tentang gedung-gedung di pusat kota seringkali dipakai sebagai latar untuk film bertema futuristik.

Oke, coba kita lihat di kalimat limanya. Kalimat limanya banyak wisatawan datang kesini Untuk melihat parade Dan menikmati suasana kota yang ramai Berarti kalimat 1, 2, 3, dan 5 Itu masih ngomongin tentang gedung-gedung yang ada di kota Terus ada paradenya Sementara kalimat keempat malah ngomongin gedung-gedung itu Dipakai untuk latar film bertema futuristik Berarti dia nggak nyambung sendiri Kak Makanya jawaban yang tepat jawabannya Ya 5 Oke, siap kak. Ini kak ada dua, dua apa ya istilahnya, dua karakteristik gitu kalimat efektif. Yang pertama subjek predikat, sama yang kedua kekoherenan nih kak.

Nah, gimana kak Faiz kita lanjut kak? Amanjiwa, monggo kak. Amanjiwa. Oke, teman-teman yang di Youtube juga kita lanjut ya kak. Siap.

Kita lanjut, nah kita masuk syarat yang lainnya yaitu tentang kesejajaran. Kesejajaran itu apa sih? Apa yang harus sejajar?

Nah di kalimat efektif itu berarti harus menggunakan struktur atau pola yang serupa dalam kata, frasa, atau klausanya. Jadi kalau misalkan kata, frasa, atau klausanya itu dihubungkan oleh konjungsi, maka mereka itu harus sama, harus sejajar. Kalau menggunakan kata kerja, berarti kata kerja, kata kerja, kata kerja. Kalau menggunakan kata sifat, berarti kata sifat, kata sifat, disambung lagi sama kata sifat. Supaya apa?

Supaya kalimatnya jadi lebih mudah dipahami, logis, dan tersusun dengan jelas. Misal nih kak ya, misal nih, ada kalimat nih. Dia suka membaca buku katanya ya.

Dia suka membaca buku, menulis cerita, dan pergi ke bioskop. Kalau kita baca nih kak ya. Kan kayaknya biasa aja gak sih?

Kayak normal-normal aja gak sih? Ya paham kok aku gitu. Tapi sebenarnya kalimat ini kurang efektif gitu. Kenapa kok kurang efektif?

Karena tidak sejajar. Atau tidak paralel. Tidak paralelnya dimana kak? Nih, tidak paralelnya ada disini.

Dia suka membaca buku. Ya kan kak? Membaca buku.

Terus disini menulis cerita. Ini dapet imbuhan apa sih? Imbuhan me ya gak sih? Membaca buku Terus menulis cerita Kok terus disini Abis dan dia malah pergi ke bioskop Kan aneh gak sih Aneh dia gak Sejajar dengan Kata atau perasa sebelumnya Makanya opsi yang paling tepat Coba kita lihat kalau opsi A Dia suka membaca buku Menulis cerita dan nonton film Malahan bukan ya jangan dipilih nih Dia suka membaca buku Menulis cerita Pergi ke bioskop lah Ini masih sama dengan yang kalimat Di atas ya enggak Terus dia suka buku Dia malah suka bukunya Bukan suka bacanya Menulis cerita Pergi ke bioskop Jangan dipilih juga Coba yang D Dia suka membaca buku Menulis cerita Serta menonton film Imbuhan me Me Dan me Jadi sejajar Betul banget Jawabannya Yang D Jadi gitu Kak Fais harus sejajar katanya biar efektif. Oke sip aman ya Kak?

Aman Kak, aman Kak. Oke sapa-sapa dulu Kak teman-teman di YouTube. Habis ini bahas apa?

Ke soal ini ya habis ini ya? Masih ada lagi ini Kak ciri-cirinya syarat-syaratnya. Halo semuanya.

Guys kalau ada yang mau ditanya boleh? Keinget Parallel Structure. Ada yang ini berarti Kak anak BUMN kayaknya. Terus kita Lanjut kali ya. Kita masuk ke kehematan.

Ke kehematan dulu nih. Kehematan, jadi kalimat efektif itu juga harus hemat dalam penggunaan katanya. Nggak boleh berulang, nggak boleh berlebih. Jadi misalkan nih, ada kalimat gini. Misalnya ada kalimat Budi pergi ke pasar.

Budi pergi ke pasar katanya. Terus titik Budi. Membeli buah naga. Ini tidak efektif.

Kenapa? Karena ada pengulangan. Pengulangan apa sih ini?

Ini pengulangan subjeknya. Harusnya jangan ditulis budi lagi. Kalau misalkan sudah ada kata budi di awal. Terus bagaimana supaya efektif? Supaya efektif bisa diganti dengan kata dia.

Budinya diganti kata dia. Misalkan. Budi pergi ke pasar, terus dia membeli buah naga.

Boleh. Atau misalkan digabung kalimatnya jadi satu, Budi pergi ke pasar dan kemudian membeli buah naga juga boleh. Yang penting tidak ada pengulangan kata yang sia-sia. Sehingga kalimatnya apa? Sehingga kalimatnya menjadi lebih hemat, lebih ringkas, tapi tetap maknanya tersampaikan dengan baik.

Di sini, manakah dibawah ini yang merupakan kalimat yang tidak mubazir? Biasanya bahasanya itu tidak mubazir atau tidak hemat gitu. Kalau opsi A ya kak, disini bilangnya semua siswa-siswa privat alfais cantik-cantik dan ganteng-ganteng.

Yang harus kakak lihat disini adalah kata semua, terus ada kata siswa-siswa gitu. Semua ini kan udah banyak ya kak ya, udah jamak, semua kan banyak artinya. Terus siswa-siswa, siswa-siswa juga banyak.

Banyak ketemu banyak, ini mubazir. Seharusnya kalau enggak semua siswa atau siswa-siswa saja Biar lebih efektif Makanya berarti ini mubazir ya kak Bukan yang tidak mubazir Jangan dipilih nih Terus opsi B Banyak anak-anak kecil yang berenang di Bengawan Solo Udah ada kata banyak terus ditambah anak-anak Ini juga nih Banyak itu udah jamak Anak-anak pun udah jamak Jadi Jama ketemu jama juga nggak boleh. Ini mubazir, Kak.

Jangan dipilih. Nah, misalkan opsi C ini, Kak. Anissa suka memakai jilbab warna merah muda.

Lah, ini mana yang mubazirnya? Bukannya udah bener ini, Kak, kalimatnya? Kalimatnya tetap salah. Kenapa?

Karena ada kata yang seharusnya nggak usah ditulis di situ. Apa sih katanya? Yaitu warna, Kak.

Kalau misalkan udah ngomong jilbab merah muda, Ya jelas sudah tahu dong jilbab yang warnanya merah muda. Jadi nggak perlu disebut gitu. Jangan ngapain disebut warna merah muda.

Kalau misalkan kita udah bilang jilbab merah muda, orang pun udah nyambung kalau warna jilbabnya merah muda gitu. Berarti ini juga mubazir. Jangan dipilih gitu. Coba opsi D. Retnoati tidak suka buah durian.

Nah itu juga kedengerannya ya kalau kita dengernya. sebentar gitu kayak, oh gak ada yang salah loh dengan Retnoati gak suka buah durian, aku juga gak suka buah durian misalkan gitu. Nah, tapi ternyata ini kurang efektif karena dia mubazir.

Mubazir karena kata, betul kak, karena kata buah gitu. Karena durian udah pasti buah. Gak ada kan yang bilang Retnoati tidak suka durian, oh berarti dia gak suka sama tang gitu, atau oh dia gak suka sama otomotif, berarti kan gak mungkin. Bila tidak suka durian, pasti tidak suka buah durian.

Masa tidak suka buah durian, yaudah kamu tidur di luar. Bisa. Saya ngomongnya seperti itu.

Berarti ini juga jangan dipilih. Opsi E, utami tidak makan sambal karena punya penyakit lambung. Ini tidak mubazir.

Kenapa? Tidak masalah tidak mau makan sambal karena punya penyakit lambung. Kalau dipaksain malah sakit.

Nanti ini lebih mantap. gitu jadi jawabannya yang mana jawabannya yang eh eh Kak tarik nafas dulu nih Kak kalau kayak aman Oke Halo kakaknya yang ada di YouTube gimana aman kak aman juga di YouTube semua hai hai Oke, ini ada yang recent, Kak? Gimana, Kak? Oke, ya mungkin ini juga apa, tadi ada teman-teman yang apa katanya blur ya, itu bisa diatur di pengaturan youtube nya teman-teman, itu di klik di bagian apa ya, di bagian titik 3 gitu ya, nanti dipilih kualitasnya bisa ke 480 ya, atau kalau pengen jernih banget ya bisa ke 720 teman-teman gitu. Mungkin lanjut ke soal dulu, Kak.

Nanti pas bagian ngerjain, nanti bisa jawab pertanyaan, Kak. Jadi pas ngerjain, baru jawab pertanyaan, Kak. Oke, siap, Kak. Yuk kita lanjut ya. Nih, ada salah satu syaratnya juga yang tentang kelogisan.

Nah, kelogisan ini enak ini, Kak. Yang penting apa sih maksudnya kelogisan? Kelogisan itu artinya dia harus masuk akal, Kak. Artinya masuk akal.

Jadi kalimat itu harus masuk akal. Nah, kalau misalkan... ditanya tentang kelogisan, kalau dulu ya kak ya, kalau dulu itu, kalau yang ditanya tentang kelogisan, kita nggak perlu merahatikan subjek sama predikat. Yang penting kalimatnya logis apa nggak.

Cukup logis apa nggak. Tapi, soal-soal sekarang ini, kalau ditanya tentang kelogisan, ternyata dia juga melihat subjek sama predikatnya juga. Jadi kelogisan ini agak nyambung dengan pertama tadi ya, syarat yang pertama, subjek sama predikat. Kalau subjek sama predikat, Udah bisa ya kak ya cara ngebedain ada subjek sama nggak ada predikat itu kayak gimana. Nah kelogisan ini aku bakal fokus di masuk akal nggak sih ini kalimatnya.

Contoh misalkan nih kak, ada kalimat sebuah artikel katanya ya, sebuah artikel mengatakan bahwa kandungan purin pada kangkung cukup rendah. Ternyata kalimat yang di atas itu nggak logis gitu kak. Nggak logis kenapa?

Karena artikel nggak bisa ngomong gitu. Kalau artikel kok bisa ngomong, kan dia benda mati, nggak bisa ngomong. Makanya artikel nggak boleh mengatakan, tapi menyatakan gitu. Jawabannya yang C.

Atau mungkin kata-katanya, ada yang pernah ke masjid, misalkan di situ ada tulisannya. Ada tulisan, yang membawa HP harap dimatikan. Nah itu juga nggak logis, kata-kata gitu nggak logis. Kenapa?

Karena yang dimatikan adalah... Yang bawa HP-nya, Kak Orangnya, Kak Bahaya, itu Kalau yang dibunuh orangnya Seharusnya kan HP-nya Aturan bagi yang membawa HP Harap HP-nya di non-aktifkan Misalnya gitu Atau misalnya gini, Kak Kita lewat jalan terus hati-hati jalanan Macet, gitu Nah, itu juga nggak logis, Kak Kenapa? Karena jalanan itu nggak mungkin macet, Kak Kita nggak mungkin pas lagi jalan Terus ketemu Aspal yang lumpuh di jalan itu kan enggak Kan jalanan enggak bisa macet Yang macet itu kendaraannya enggak, bukan jalannya Terus apa namanya Ada juga yang ngomong Hati-hati banyak kecelakaan Pas kita lewat ya biasanya Di jalan, nah itu juga enggak logis Kenapa Kak? Karena pas kita lewat Kan enggak ada kecelakaan Seharusnya rawan kecelakaan Nah hati-hati kalimat yang Kelogisan ini kadang juga bakal Ngecoh gitu, kenapa ngecoh ya Karena kita udah kayak Ya normal sih ngomong kayak gitu Ya normal kok hati-hati banyak kecelakaan Sering kok banyak di jalan gitu Akhirnya kita membenarkan karena banyak Padahal itu tetap nggak logis gitu Nah gitu ya kak Terus ada lagi Nah disini kak Jadi di kalimat efektif itu Ada yang kecermatan penulisan Nah kecermatan penulisan ini Berfokus pada EYD kak EYD, ejaan yang disempurnakan Di dalam bahasa Indonesia gitu EYD saranku ya kak disini ada dari kemendikbudnya ya, ada link dari kemendikbud yang mungkin kakaknya bisa cek nih kakaknya bisa cek sebelum tes biar bisa belajar EYD yang bener juga ya, ini ada nih an.kemendikbud.go.id disitu ada lengkap banget tentang EYD Penulisan EYD, ada yang tanda baca, huruf kapital, penulisan angka, di situ ada lengkap tanda dua, tanda petik, tanda titik dua, itu banyak di situ.

Nanti kita bakal belajar beberapa juga di sini. Nah, di sini ada contoh soalnya, Kak. Misalnya ini, Ine sangat pandai berbicara dalam sebuah organisasi, tetapi sangat pendiam ketika berada di rumah.

Oke. Kalimatnya normal, ada subjek. Ada predikat, terus ada titik Huruf kapital pun sama Terus apa yang bikin dia gak efektif Kira-kira Ternyata ya kak Gara-gara penggunaan tanda baca yang Salah Nah yang mana tanda baca yang salah kak Tanda baca yang salah ada disini Gak nih Koma setelah tetapi Seharusnya komanya sebelum tetapi Itu yang benar Jadi kalau konjungsi tetapi Itu pakai koma dulu baru tetapi Makanya jawaban yang paling tepat Jawabannya yang ini Di sini itu banyak banget Dicek ya di ejaan kemendikbud, ini dari kemendikbudnya, ada penulisan nominal, misalkan penulisan angka 1, 2, 3 itu pakai angka apa huruf sih? Nah kalau misalkan kakaknya nulis angka apa? Angka ya, angka kalau misalkan dia terdiri dari satu kata, contoh misalkan ini kan kalau ditulis 1 ya kak, 1 gitu.

Kalau ini kan ditulis 10 gitu, kalau ini Ditulis 20 ya kan? Nah 1 ini kan terdiri dari 1 kata 10 itu terdiri dari 1 kata Nah 20 itu terdiri dari 2 kata Kalau misalkan kakaknya mau nulis angka Kalau dia terdiri dari 1 kata Tulisnya pakai huruf Jadi nulisnya 1 Nulisnya 10 Tapi kalau misalkan dia udah lebih dari 2 kata Kakaknya nulis pakai angka, 20. Jangan pakai huruf. Itu salah. Kalau 11, 11 dia kan satu kata ya, jadi pakai angka.

EYD yang terbaru, kalau nggak salah, itu udah yang ke edisi ke-6. Kalau nggak salah edisi ke-6. Edisi yang terbaru, edisi ke-6.

Nah gitu, Kak. Nah terus, gimana? Oke, kalau misalkan ada angka di awal kalimat, Itu harus ditulis pakai huruf. Jadi jangan nulis misalkan ada tulisan 5 orang tewas.

Di awal kalimat, bla bla bla. Kenapa gitu ya? Nah, kita nggak boleh pakai angka.

Oh, jangan 5 deh. Misalkan pakai 20 orang tewas. Kita nggak boleh pakai angka. Walaupun 20 terdiri 2 kata dan harus pakai angka.

Tapi kalau di awal kalimat harus nulisnya gini. 20 orang tewas. Tewas gitu Nah ini yang bener ini yang salah gitu kak Nah di dalam tes Waktu itu aku juga lihat FR-FR nya Selain di bagian kalimat efektif nih Yang paling banyak keluar Atau yang paling dapat banyak juga Itu ada kata baku kak Kata baku itu yang kayak gimana sih kak Kata baku itu kata dasar yang ada di KBBI Jadi sesuai dengan KBBI Nah cara taunya kayak gimana sih kak Cara taunya ya kita harus menghafalnya, Kak.

Di sini aku ada beberapa kata baku yang boleh kakak foto dulu atau dicatat gitu, nggak apa-apa nih. Yang mungkin, oh tulisannya ini, kita baru tahu. Kata baku, misalkan kayak azan gitu. Ternyata azan itu nggak pakai D, Kak.

Kan adanya arzan gitu ya. Ternyata yang baku itu nggak pakai D, azan gitu. Terus... Apotek ternyata kak, yang baku bukan apotek tapi apotek gitu.

Terus coklat, bukan coklat nih. Coklat yang bener, bukan coklat. Nah, terus cabai, bukan cabai kak.

Ternyata cabai itu nggak baku, yang baku itu cabai. Terus kalau kita capek, itu juga nggak baku ternyata capek. Yang capek itu, yang baku itu capai.

Ternyata capai. Aku capai, bukan aku capek, tapi aku capai. Gitu. Nah, ini-ini kak tuh. Ini sedikit ya, sedikit kata-kata baku.

Yang bisa kakak catat mungkin, siapa tahu nanti keluar ya, dites. Nanti sisanya bisa kakak cari lagi. Karena sifatnya kata baku ini menghapal, Kak. Jadi semakin banyak kita tahu, semakin bagus sih, semakin banyak perbendaharaannya.

Oke, disini oke. Kalau misalkan sebanyak 20 orang tewas, apakah efektif? Efektif, Kak. Jadi kalau misalkan nggak mau nulis pakai... huruf gini ya, 20 mau nulis tetap pakai angka, depannya dikasih penyebut gitu, jadi 20, sebanyak 20 orang tewas gitu misalkan, oke, sip ini kita masuk ke latihan gimana kak?

gaspol kak gaspol ya, gaspol guys, kita masuk ke latihan nah, gini kak jadi, latihan bukan latihan, jadi soal yang keluar itu bakal berbentuk Paragraf kayak gini nih, bentuk paragraf, nanti satu paragraf ini mungkin bisa satu atau dua kalimat, eh satu atau dua kalimat lagi, satu atau dua soal. Misal, jangan sekali-kali ya kak, kalau misalkan di tes, terus ditanya tentang soal bahasa Indonesia jangan langsung ke teksnya tapi baca dulu soalnya dia nanya apa sih? kayak misalkan soal nomor 1 nih kan yang ditanya adalah kalimat 5 jadi kakak-kakaknya gak perlu sebenarnya baca 1-4 itu gak perlu kalimat 1-4 ini malah lebih menghemat waktu karena yang ditanya kalimat 5 yaudah kita fokusnya di kalimat 5 aja jangan maksudnya Kalimat yang lain gitu, misalnya.

Kalimat lima, selain atraksi, maka sungai yang dianggap sebagai salah satu elemen kehidupan juga digunakan untuk berbagai ritual, misalnya sungai Gangga India, hingga hari ini berperan penting dalam kehidupan spiritual bangsa India. Nah, gimana Kak? Boleh Kak kasih waktunya buat kakak-kakak untuk jawab, kira-kira sih nomor satu ini apa sih jawabannya?

Coba ya Kak sambil. Sambil dilihat kira-kira kalimat 5 ini apa sih jawabannya? Boleh. Oke, jangan terkecoh ya kak ya. Waduh.

Siap. Uh, udah banyak ini. Aman ya kak ya? Aman, aman kak.

Aman. Oke siap Oke halo semuanya mungkin yang di youtube yang baru dateng Kalo ketinggalan bisa ditarik garisnya ya Ke kiri supaya bisa ngikutin tadi itu ngebahas tentang apa sih Oke kita liat ya kak ya nomor 1 ya kak Ya sembari ini kak temen-temen yang tadi ngeblur Mungkin bisa dibenerin apa namanya di titik 3 nya Dipilih yang kualitasnya ya kak ya Ya betul kalau masih ngeblur kak di youtube itu ada titik tiga di kanan atas kalau nggak salah titik tiga dipencet terus pengaturan kualitasnya diganti aja yang 270 atau 360 jadi 480 atau 720 gitu biar lebih ya buat temen-temen yang belum subscribe mungkin atau mau like-like juga boleh ya kak ya betul banget like dong gitu like dong hehehehe like dong lu lanjut kak boleh Lanjut, oke siap kak, nomor 1, kalimat 5 Dalam bacaan tersebut tidak baku, sehingga perlu diperbaiki dengan cara Nah, ini pasti pada c-c-c-c-c-c-c-c gitu Pasti pada c-c-c-c-c-c Nah, kalau misalkan nih yang c Menambahkan kata di sebelum sungai gangga Yuh, nggak masalah sih ya Mau ditambahin di apa nggak ditambahin di juga ternyata nggak ngaruh gitu Ini buat kejutan buat kakak-kakaknya supaya Oh ternyata bukan C gitu ya Nah ini salahnya dari mana sih? Salahnya itu dari mana? Coba, tadi kan aku bilang ke kakaknya Kalau misalkan mau ngetes kalimat Itu Apa namanya, bagus atau tidak Atau benar atau tidak Itu bisa dilihat dari subjek Sama predikatnya Nah subjeknya itu udah ada belum sih? Predikatnya itu udah ada belum?

Kalau kita lihat disini kan Predikatnya udah ada nih Digunakannya gak? Subjeknya itu yang mana sih sebenarnya? Ingat, Kak, subjek nggak boleh didahului dengan preposisi atau konjungsi. Nah, di sini, ya, Kak, di sini itu ada konjungsi maka. Nih, maka sungai yang dianggap sebagai salah satu elemen kehidupan juga digunakan untuk berbagai ritual.

Itu nggak ada subjeknya. Terus gimana, Kak, supaya ada subjeknya? Gampang banget tinggal dihilangkan preposisi atau konjungsi. Jungsinya, makanya dihapus Betul banget, jadi sungai yang Dianggap sebagai salah satu elemen kehidupan Juga digunakan untuk berbagai Ritual, misalnya sungai Gangga Betul banget, jadi bukan C Jawabannya adalah Yang Yel Gak Yel, Yel doka Hahaha Wuhu Wuhu pasti yang lebih depan C C C C C C C C C wah ternyata ya jebakan ini kak jebakan sengaja di opsi opsi yang E jebakan kak jebakan betul biar nanti wah ini pasti C nih pasti udah gak mikir lagi nih udah gak usah ngeliat soalnya langsung yang C lah taunya yang E nanti kalau kita ada C lagi kita baru yel yel ya mantap oke kak oke kita lanjut ya kak ya Nah nomor 2 ini masih nyambung dengan paragraf yang di atas Jadi satu paragraf itu bisa dua soal, bisa satu soal gitu Nah nomor 2 ini katanya dalam bacaan tersebut terdapat kata yang salah sehingga menyebabkan kata tersebut gak baku. Nah katanya apa sih?

Di kalimat 1 ini maksudnya gila. Kata zaman itu ada di kalimat 1 itu baku gak? Kata tepian di kalimat 1 itu baku gak? Simbol di kalimat 2 baku gak?

Karisma sama ritual di kalimat ini. Jadi zaman di kalimat 1 berarti yang ini ya kak ya. Ini.

zaman ini baku enggak sih gitu nah zaman itu udah baku Kak betul banget kakulis zaman udah bener gimana di ini dikecilin Coba biar ini biar enggak biar enggak enggak ini ya enggak menurun ya coba bentar Kak tes nah kurang ya Nah ini disini berisika ada organ sebelah Lagi malem emang enak forken gak? Udah, lanjut kak Oke, nah kita liat ya kak ya Kata zaman disini tuh udah baku kak Udah baku, udah tulisannya udah bener Nah tepian, tepian di kalimat 1 berarti disini ya kak ya Di tepian, udah di spasi tepian Berarti kan dia ngomongin tempat Ini udah baku kak tulisannya Udah baku, simbol ada di kalimat 2 katanya Kalimat 2 simbol mana ya? Simbol, oh ini simbol Nih Simbol ini juga udah baku kak.

Kata simbolnya udah tepat. Nah terus kalimat 4 ada kata karisma. Nih karisma mana karisma?

Nih karismanya. Karisma itu baku gak sih kak? Karisma itu ternyata gak baku kak. Bakunya karisma adalah karisma.

Tanpa ada H gitu. Jadi langsung karisma. Makanya jawaban yang paling tepat. Jawabannya yang di...

Nah oke Halo semuanya kakak-kakaknya Yang ada di Youtube Halo semua yang ada di Zoom Halo juga yang ketinggalan Boleh tarik garisnya ya kak ya Biar ikut materinya Sama ini kak Aku mau ngucapin terima kasih juga ke kak Teo Damarah ya yang hari ini sudah ngasih traktiran lewat sahari ya kak terima kasih kak bismillah semoga lancar kak Teo amin kak Teo semangat kak Teo semoga sukses masuk jadi ASN amin sama kak Puput juga kak ada kak Puput Ayu Nurvi ya oke terima kasih juga sehat terus buat semuanya kak Puput juga sehat ya lanjut kak sehat selalu kak oke kita lanjut ya kak nah di kalimat soal nomor 3 nih kak Ada juga jenis kalimat yang kayak gini Jadi di Jenis soal kayak gini maksudnya Jadi dikasih kalimat-kalimat Terus yang ditanya nih Kalimat yang semua katanya menggunakan kata baku Itu yang mana sih? Mana sih yang kata baku? Di sini aku kasih tau ya kak Di sini ada kata-kata Mungkin pada bingung nih Di sini kata-katanya yang mana sih Yang baku, mana yang gak baku Mungkin kakak-kakaknya boleh Hai ini dulu deh ngerjain dulu kali ya kayak boleh ngerjain dulu kali ya 22 nomor ya Kak siap Kak gaspol biar lebih enak kasih timer Kak kita mereka enaknya dua nomor tuh satu menit 33 detik satu menit 33 detik Oke Kak satu menit 33 detik wah aduh aduh hahaha aduh kak, kakak ini tuh malah wek wek wek lanjut lanjut lanjut lanjut lanjut, boleh boleh sorry guys ini jokes bapak bapak ini hmmm boleh boleh ada yang mau ditanya kak silahkan kak boleh kalau misalkan ada yang mau ditanya berkaitan tentang kalimat efektif dulu ya kak ya karena kan kita belajar tentang kalimat efektif gedein dikit kak bisa itu kak gedein dikit pake tarik dikit terus nah terus dipake nah top nasib oke enggak pakai polling ya kak ya Oh iya ya kak polling harusnya kak ya ya kak orang aku lagi nge-youtube ini kak gue kak ya lho terus monggo teman-temanku yang di zoom boleh ngisi polling hai hai boleh itu kak Fais lagi melihat YouTube guys di YouTube Halo kakak yang di YouTube kalau misalkan ada yang ketinggalan boleh tarik garisnya ya Kak ke kiri supaya nanti bisa tahu materinya apa sih terus udah nyampe mana gitu boleh ditarik kalau misalkan yang masih ngeblur jangan lupa titik di atas kanan kalau nggak salah di atas kanan di-concept terus ubah pengaturan kualitasnya kak yang mungkin tadinya 270 atau 360 diubah aja ke 480, 720 atau 1080 sekalian nggak apa-apa kak tarik duit bisa nggak kak? bisa kak di ATM kak tarik duit di ATM eh yuk kak udah selesai kak 1 menit kak Wess, langsung and poll.

Tes, mau gak? Mana, Kak? Eh, muncul gak sih, Kak? Udahan. Oh, share.

Woy, Ki. D sama E. Oke, D sama E. Wih, pada milih D sama milih E.

Oke, kita lihat ya, Kak, ya. Nah, nomor 3 dulu nih. Kita keatasin dulu.

Kalimat yang semua katanya menggunakan kata baku adalah... Oke, kita lihat di nomor 1. Simaklah penjelasan narasumber secara saksama Secara saksama Emang saksama itu baku kak? Emang saksama itu baku?

Saksama Kok saksama ya? Ternyata baku kak Jadi yang baku itu saksama ya Bukan sesama Sesama bukan yang baku malahan Saksama yang baku Terus kalimat kedua nih Jangan hanya sekadar memberi peringatan Tetapi berilah contohnya Sekadar katanya Sekadar kak Bukan sekedar Maka sekadar Terus yang baku yang mana? Betul Sip Sekadar itu yang baku Yang gak baku itu sekedar Gitu Karena kata dasarnya itu kan kadar Bukan kedar Gitu Nah terus nomor tiga coba Kita harus mengikuti perkembangan zaman Zaman, Kak, katanya. Zaman nggak baku, ya, Kak?

Yang baku, zaman. Nah, Z pakenya, zaman. Provinsi, dipimpin oleh seorang gubernur.

Provinsi itu bukan kata baku, Kak. Dia nggak pake P. Dia pakenya F. F, eh, F. Eh, V, V. Provinsi.

Provinsi, gitu. Terus, nomor kalimat yang kelima. Anita terlihat mempesona di ulang tahun kemarin malam. Yang nggak baku yang mana, Kak? Coba, kalimat 5 yang nggak baku yang mana?

Boleh. Betul banget. Mempesona.

Mempesona itu nggak baku ya, Kak? Yang baku adalah memesona. Ingat aturan penulisan.

Aturan penulisan KTSP kalau ketemu imbuhan Me, dia melebur Gitu, ingat ya kak KTSP kalau ketemu me, dia melebur Contoh, satu Depannya S, kalau ketemu me Jadi menyatu, kan S nya Ilang, melebur, gitu Pesona, ketemu me Melebur juga, gitu, jadi memesona Gitu, sip Nah, maka jawabannya yang paling tepat Jawabannya yang D Oke, kita lanjut nomor 4, Kak. Nomor 4 nih. Hutan merupakan penopang kelestarian kehidupan di bumi karena tidak hanya menyediakan bahan bakan pangan ataupun bahan produksi, melainkan juga menjadi penghasil oksigen, penahan lapisan tanah, dan penyimpan cadangan air. Yang ditanya adalah, kalimat tersebut menjadi kalimat baku apabila diperbaiki dengan cara gitu. Dengan cara apa sih?

Coba kita lihat ya, Kak. Penyimpan jadi menyimpan. Penghasil oksigen, penahan lapisan. Kalau misalkan kakak-kakaknya, opsinya ini, mengubah kata penyimpan jadi menyimpan. Ingin nggak kak tadi?

Kesejajaran. Tentang kesejajaran. Kesejajaran itu kata-katanya imbuhan itu harus sama.

Imbuhannya sudah penghasil oksigen. Penahan lapisan tanah. Yo, penyimpan cadangan air. Udah bener dong.

Kan penghasil penahan penyimpan. Aturan udah bener. Nah, ini jangan diubah. Kalau diubah malah jadi salah. Nah, terus yang mana?

Yang mana dong? Yang mana nih? Tidak hanya menyediakan bahan pangan.

Oke, coba. Oke, betul. Sip, mantap jiwa. Jawabannya yang D Jawabannya yang D kenapa?

Kok jawabannya yang D? Ingat di dalam konjungsi ada yang namanya konjungsi yang berpasangan Kalau kakaknya ketemu sama konjungsi tidak hanya Temennya bukan melainkan juga Jadi apa dong kak temennya? Kalau ketemu konjungsi tidak hanya Ketemunya itu tetapi juga.

Tetapi juga. Nah, tetapi juga. Tidak hanya pasangannya tetapi juga.

Terus ada juga, Kak, baik. Baik itu pasangannya maupun. Misalnya baik Anto maupun Doni. Baik saya maupun dia. Baik kamu maupun aku.

Jadi punya pasangannya. Makanya ini yang salah konjungsinya. Mantap. Nomor lima nih.

Nomor lima kita bakal ngerjain bareng-bareng nih. Mana kakak lima berikut yang tidak logis? Nih kak, coba kakak-kakaknya. Kalau yang nggak logis apa boleh dulu.

tulis di kolom komentar ya Kak ya. Sip. Kita ke pantai dulu. Ke pantai loh.

Pantai ya. Kak, ngucapin terima kasih dulu Kak. Udah ditraktir lewat Saweria. Siap, sama siapa ya Kak?

Dari Kak Bingah Susantika. Makasih Kak Bingah. Selamat jalan.

Makasih Kak Bingah. Sawerianya lancar selalu, sehat selalu. Semoga dilancarkan rezekinya juga.

Semoga dilancarkan juga tesnya. Oh ya ini tak terlalu buat kali mau beli apa boleh es krim krim juga buat ini sih yang apa yang ada red bean red bean nya Wadidaw Wadidaw jiwa nanti sama kain Kak juga kain kah rahasia Putri rahasia Terima kasih Kak Semoga lulus CPNS tahun 2024 Amin Amin Amin ada kak Isyam juga Kakak Isyam malam Terima kasih Kak sudah meluangkan Waktu untuk berbagi ilmu ya sama-sama nih Kak Deddy mantap jiwa nih Dari tadi pagi gak sih Kak? Dari tadi pagi gak Ente?

Dari pagi sih Kak di kantor Oh dari tadi pagi ini Ngangkatin kardus bukunya udah nyampe Oh iya betul-betul Bukunya udah nyampe siap-siap Kak Mendarat ke rumah masing-masing Yamin siap Kak Kok banyak yang D sama yang B nih Kak Siap Monggo Kak Semangat, Kak Alex dan teman-teman. Nah, banyak banget yang... Sama ini, Kak, like-like juga, guys, yang nonton di YouTube.

Jangan lupa di-like. Iya. Ayo, guys.

Semangat. 2 juta. Siap-siap.

Lanjut, Kak. Yuk. Oke, kita lihat nih, Kak. Di sini banyak banget yang milih opsi B sama D.

Oke, kita lihat nih. Aku kayaknya tak naikin lagi ini. Nah, 150. Nih, manakah kalimat berikut yang nggak logis ya kak? Berarti ini yang nggak masuk akal gitu.

Jadi kita fokusnya yang nggak masuk akal. Tapi kalau misalkan nanti kakaknya dites, terus kok kayaknya semuanya logis, coba cek subjek predikatnya gitu. Karena tes-tes yang sekarang ini, bagian kelogisan udah dicampur sama subjek predikat gitu kak.

Tapi kalau dulu nggak dipisah. Nah, ini opsi misalnya yang B nih kak. Karena terlambat bangun, dia melewatkan kereta pagi yang biasa dia tumpangi.

ada yang salahnya nggak di sini kayaknya bener-bener aja sih karena dia kan telat nih bangunnya airnya kelewatan kereta paginya kan gitu terus semakin banyak belajar semakin sedikit yang kita ketahui itu juga bener gak sih Kak pernah gak sih kakak-kakaknya itu kalau aku sih pernah sih kak makin belajar ya aku makin Oh iya ya Oh iya ya lupa kok makin banyak nggak tahu ini bener sih Coba kita lihat opsi yang mana nih? Pada E, E, E gitu ya. Coba kita lihat yang E.

Ketika cuaca cerah, aku membawa mantel tebal untuk melindungi dari panas matahari. Oke. Logis nggak nih kak kira-kira?

Kalau misalkan cuaca cerah nih, untuk melindungi diri dari panas matahari kita bawa mantel tebal. Kayaknya nggak logis ya kak ya? Malah udah tau panas, kita pakai mantel tebal lah malah sauna jadinya.

Bukannya terlindungi dari matahari malah... Sauna berjalan gitu yang nggak logis yang mana betul banget jawabannya betul banget kak, sungguh dia jadinya jadi kalau panas sudah tahu ya kak jangan bawa mantel tebal dong kalau bawa mantel tebal malah malah jadi diet kata kali ini malah jadi diet ya inget ya kalau logisan biasanya dia fokusnya ke masuk akal nggak sih ini kalimatnya gitu tapi jangan lupa juga kalau misalkan kira-kiranya semuanya udah masuk akal cek subject sama predikatnya gitu kan cek subject sama predikat kalimat efektif ini biasanya keluar di TWK mantap jiwa mantap kita masuk ke materi baru ini kak Wow mantap jiwa kak analogi kak ya aku mau ucapin terima kasih juga ternyata ada teman-teman dari kelas 12 ini kak soalnya ada yang itu kirim apa namanya sahabat-sahabat Ria ini lolos kedinasan 2025 amin kak amin semoga lolos semangat udah belajar dari sekarang ya kak keren ya kak Keren, keren, keren banget. Moga ya jadi, maaf masuk ke sekolah kedinasan berarti ya?

Iya, nanti Kak. Oh nggak apa-apa Kak, kalau telah join bisa ditarik ke Youtube. Ke Youtube, tarik ke kiri gitu Kak, nanti lihat. Nah, oke nomor berapa?

Nomor 5 ini Kak. Oke, kita masuk ke materi yang baru ya Kak ya. Tadi kita udah bahas tentang kalimat efektif, ingat ya Kak. Kalimat efektif itu ada sekitar 6 syaratnya. Syarat-syaratnya itu kakaknya ingat-ingat, yang pertama itu ngomongin tentang subjek dan predikat, terus ada yang ngomongin tentang kekoherenan, ada yang ngomongin tentang kesejajaran, kehematan, kelogisan, sama penggunaan tanda baca atau IED yang benar.

Tapi secara keseluruhan, kalau misalkan ketemu dengan kalimat efektif, hal pertama yang harus kakak lakukan, cek dulu subjek predikatnya. Kalau subjek predikatnya sudah kelihatan, langsung cari. subjek peredikannya udah ada gitu maksudnya langsung coba cek yang lainnya sejajarannya kah, kehematannya kah mana yang kurang nah kita lihat analogi masuk ke materi analogi analogi itu apa sih? apa ini analogi?

analogi itu merupakan metode berpikir kita ya kak metode berpikir yang membandingkan dua hal berbeda yang memiliki keterkaitan serupa jadi ada dua hal berbeda tapi dia terkait nih Ada kaitannya nih antara salah satunya nih. Di analogi itu ada satu konsep atau objek yang dijelaskan dengan membandingkan konsep atau objek lain yang lebih dikenal. Sehingga pola kesamaannya terlihat lebih jelas.

Contoh misalnya Kak, contoh nih contoh. Contoh ada analogi yang terdiri dari dua kata kayak gini. Mata melihat sama dengan blank-blank apa.

Titik-titik apa. Kalau mata melihat itu kira-kira apa sih kak? Mata apa nih? Mata melihat.

Apa fungsi ya boleh ya? Oke, fungsi kali ya kak. Berarti ini kita cari dulu nih.

Hubungannya apa sih? Oh fungsi. Fungsi. Mata fungsinya untuk melihat.

Pakai hal yang sama untuk jawab yang ruas kanannya. Nah kita lihat opsi jawabannya. Apakah lidah untuk mengunyah kak?

Enggak ya, lidah kok unyah gitu kan. Kaki apa fungsinya untuk menendang gitu? Ya, walaupun bisa difungsikan untuk menendang kan, tapi kaki untuk berjalan ya nggak sih kak? Untuk bergerak atau berjalan gitu. Menendang bisa sih.

Cuma kan itu fungsi tambahan gitu kan. Additional fiturnya lah gitu. Nah, telinga untuk mendengar. Apakah benar? Ih, iya nggak sih?

Telinga untuk mendengar. Betul banget jawabannya ya. Oke.

Gimana kak? Enggak kak bukan aku kak suaranya Tuh kak pada minta IELT kak gimana kak Wah kak Deddy lah kak Deddy Monggo Bareng gak sih kak Biar suara tertutupi Suara tertutupi Gue kak Oke yuk kita IELT bareng-bareng ya kak Yang belum pernah denger IELT Harus kolomonya dikencangkan gitu ya Yang sudah bisa dimatikan aja kolomonya Oke Oke yuk kita sama-sama kenapa jawabannya C? Karena C itu... Cinta Cinta Mantap jiwa bapak-bapak ini guys Duh kolaborasi bapak-bapak kak Bagian yang paling sulit itu emang ya Menurutku bagian sulit paling di ngajar itu ya Bagian Yelil nya Wah sangat kaku kak Wah mantap jiwa kak Mantap tapi sudah lebih mending sih Itu tadi itu kan analogi kata ya kak ya Nah di CPNS tahun 2023 itu Apa namanya ada yang keluar analogi tapi dia kalimat Analogi kalimat bukan kata Nah soal model ini tuh yang terbaru banget di CPNS tahun 2023 Kita bakal bahas juga nih Analogi kalimat itu yang kayak gimana?

Contoh soalnya kayak gini, Kak. Kita mengetahui bahwa mobil memiliki kursi penumpang dan bagasi. Yang ditanya adalah hubungan ini sama dengan apa? Kita lihat dulu hubungannya apa.

Di sini ada kursi penumpang sama ada bagasi. Ada kursi penumpang, ada bagasi. Apa hubungannya kursi penumpang sama bagasi? Ini kan bagian nggak sih, Kak?

Bagian yang... Ada di mobil. Nah, bagian yang ada di mobil nih.

Coba kita lihat. Opsi A. Pohon katanya memerlukan air sama cahaya. Air sama cahaya sama kan?

Air sama cahaya itu bagian dari pohon bukan? Bukan. Jadi jangan dipilih.

Pilot sama pramugari. Apakah bagian dari pesawat? Bukan juga, Kak.

Bukan. Terus kita lihat nih. Sepeda memiliki pedal dan roda. Pedal dan roda itu bagian dari sepeda nggak? Betul banget, bagian dari sepeda.

Jawabannya yang penting. Mantap. Banyak sekali request ya, Lel. Tapi nanti lagi ya, Kak. Kita masuk ke latihan dulu, Kak.

Tiga, Kak. Tiga soal, Kak. tiga soal ya kak ya? boleh ya, kecilin kak ininya nah siap, oke yuk kak, tiga soal kakaknya dulu deh yang ngerjain baru kita bahas bareng-bareng tiga soal dua menit ya kak? siap ya kak, aku buat lagi, mana nih sharenya ntar kak, cara share polling kayak mana nih Obek?

oh ini, nah ayo kak semangat semuanya kak Hai pupu-pupu terbang lah pupu-pupu terbang ikan ngapain nih rumah kamar tempat tidur nah apa tuh rumah kamar tempat tidur ada mobil lagi sambil menunggu sambil menunggu Halo kakak-kakak semuanya yang ada di YouTube kalau misalkan ketinggalan bisa ditarik ya Kak garisnya ke kiri supaya dapat informasinya materinya tadi ngejelasin apa aja terus kalau misalkan ngeblur ya Kak jangan lupa di pas videonya diubah jadi 720p atau 1080p gitu lah, nggak apa-apa. Makin cerah kualitas videonya, makin tersampaikan informasinya dengan tepat. Filmnya itu langsung masuk gitu ya, jalan tol gitu.

Kak, tambahin kak dari Kak Monique, Kak Monika TRST. Terima kasih kak atas traktirannya, semoga lulus CPNS tahun 2024. Semangat Kak Monique. Semangat Kak Monique, semangat. Terima kasih Kak Monique.

Iya kak ini nomor 7 kribu ini kak Kayaknya nomor 7 temen-temen jawabannya bisa beda-beda ini kak Waduh Kribu gak ini anjir ya waduh Hai ini materi kalimat efektif ada di part 2 ya kayak soal nomor 8 itu soal dari siswa kayak yang terserah pesa soal dari soal asli ya Kak FK nomor 8 weh kasekar udah jauh hai hai Hai langsung Kak and Paul kita luncurkan polinya tes dah oke C Wow ini ini ya CC terus ini edcw ini ada eh ada yang D itu ada yang C ini C sama ini cokok Hai nah kita lihat ya aku gedein lagi nah nah lah aku kupu-kupu katanya Kupu-kupu terbang, terus ikan ngapain ya? Nah, kalau kupu-kupu bisa terbang, ikan bisa ngapain? Bisa menyelam, bisa berlari, bisa berenang, bisa berjalan, bisa...

Oh, empat yang mana nih kak, kira-kira? Kalau kupu-kupu bisa terbang, berarti ikan bisa berenang. Betul banget jawabannya yang ini. Oke, nomor tujuh kak. Coba kita lihat.

Ada rumah, ada kamar, ada tempat tidur. Apa nih hubungannya rumah, kamar, sama tempat tidur dengan mobil? Oke, kita lihat ya.

Kalau misalkan kita perhatikan lagi ya, tempat tidur itu kan ada di kamar nggak sih, Kak? Tempat tidur ada di kamar, kamar itu merupakan bagian dari rumah nggak sih? Jadi, tempat tidur ada di dalam kamar, dan kamar itu bagian dari rumah.

Nah, coba pakai hal yang sama ke pola yang lain. Apakah kaca bagian dari roda? Nggak ya, Kak?

Roda apakah bagian dari mesin? Enggak. Kursi apakah, eh pintu apakah bagian dari kursi? Enggak juga. Kursi apakah bagian dari mesin?

Enggak. Kaca bagian dari pintu mobil, pintu mobil bagian dari mobil. Betul banget jawabannya ya.

Kita ke nomor 8, Kak. Akar terdiri dari serabut dan tunggam. Nah, ini soal dari teman-teman ya, Kak. Dari FR, FR peserta. Analogi kalimat nih, analogi kalimat.

Bilangnya gini, akar terdiri dari serabut dan tunggang. Nah, terus serabut sama tunggang ini apa sih? Kalau misalkan kita lihat ya, Kak, serabut sama tunggang ini jenis nggak sih, Kak?

Jenis akar. Jenis akar kan ada yang akar serabut, ada yang akar tunggang. Nah, hubungan yang sama.

Pohon terdiri dari ranting dan daun. Ranting dan daun apakah jenis dari pohon? Bukannya kayak ini tuh bagian.

Bagian. Jangan dipilih. Sepeda terdiri dari pedal dan roda.

Apakah jenis dari sepeda? Bukan juga. Ini bagian.

Terus ada mobil terdiri dari metik dan manual. Nah, apakah ini jenis? Betul banget, ini jenis mobil. Jadi mobil itu ada yang metik, ada yang manual.

Jawabannya yang mana? Jawabannya yang T. Oke, hidung dan mata itu bagian juga ya, Kak?

Monitor dan mouse juga bagian dari komputer seharusnya, bukan dari CPU sih, komputer. Nah, kita lanjut ya, Kak. Nomor 9 dan 10. Oke, sip. 9 dan 10. Kain batik terdiri dari motif dan warna.

Oke. Nah, boleh Kakak-Kakaknya ditulis kolom komentar kira-kira nomor 9 ini jawabannya apa sih? Nomor 9, kain batik motif warna itu apa sih? A, A, A, U, pada A semua ini, Kak.

Ada A, A, A, A, A, gitu. Oke, coba kita lihat ya, Kak, ya. Kain batik terdiri dari motif dan warna. Kalau kita lihat, perhatikan, motif sama warna ini apa sih? Motif sama warna ini kan dua hal, ya.

Dua hal penting, nggak sih, Kak? Penting yang harus ada di batik, ya, sih. Kalau nggak ada motif sama warna, ya bukan kain batik. Berarti kain polos, dia. Kain biasa, nggak sih?

Karena kan kain batik ya harus ada motifnya, ya harus ada warnanya. Nah coba kalau misalkan opsi yang A Buku terdiri dari lembar kertas dan sampul Kalau misalkan dua hal ini nggak ada Atau salah satunya dihilangin Sampulnya dihilangin jadi buku nggak? Nggak ya jadi cuma kertas klipan aja nggak sih? Kalau kertasnya yang dihilangin cuma sampul doang Nggak ya bukan buku kan berarti betul banget nih Jadi jawaban yang paling tepat jawabannya Mantap Mantap jiwa Mantap Oke soal terakhir nih kak Kayaknya terakhir harus ini sih kak Dijawabnya di Youtube sih kak Biar nanti di komen Di Youtube Boleh Di Youtube Ditulis di kolom komentar gak kak Setelah live ini nanti Iya sih harus sih Iya Harus coba kak Kalau gitu soal nomor 10 Kakaknya jawab di Youtube ya kak ya Tulis di kolom komentar Jawabannya apa sih Toko buku jual komik Guys teman-teman mungkin nanti Kalau live lagi sama Kak Didi Mungkin bisa bahas materi yang lain Mungkin kak ya bisa bisa enggak bay request anak wes siap ini kabar semata tentang matematika siap siap siap siap ya nanti ini kayak mungkin di TWK kan ada enam soal juga yang muncul di SKD kayak katanya enam soal beberapa peserta itu nanti kita bisa bahas kaideh pokok mungkin deh kayak atau yang lainnya kayak boleh ide pokok boleh menurut palek-lekek nya guys Kak Deddy udah spesial banget Dari tadi pagi ya Dari tadi pagi Mangat buku ini Jangan lupa like-nya Terus traktirannya juga Makasih banyak Buat teman-teman ya Buat Wah nambah lagi luar biasa Banyak banget Ada Kak Juni Lena Terima kasih ilmunya Sangat membantu Makasih Kak Ada Kak Asyar juga Jadwal live-nya Youtube tiap apa ya kak Nah ini tadi pas kebetulan gak ada kelas online Jadi kita langsung lanjut teman-teman buat Apa namanya live di Youtube Nanti kalau misalkan ada jadwal lagi Nanti kita kabarin di grup ya teman-teman ya Terus ada kak Zafa Terima kasih kak semoga diberikan kelancaran Teman-teman semua yang sedang berusaha keras ya Untuk bisa lulus tahun ini amin Semoga diberikan kemudahan kelancaran dan bisa lulus Kak Panpan juga Deyantiam Terima kasih banyak kak mohon doanya Semoga bisa jadi yang Pertama dari 168 Amin semoga lulus dan diterima sebagai SN Dan terakhir ada Kak Nyi RR Semangat Kak sama-sama terima kasih berkah selalu Like-like nya juga terima kasih Yang udah dukung kita udah subprep ya Udah support Alvaiz Semoga Alvaiz bisa menjadi Channel pendidikan yang bisa terus Membantu teman-teman di seluruh Indonesia Berkah buat kami berkah juga Buat teman-teman Itu ya Kak Ada tambahan Kak Ini kak ada yang nanya, apa abis ini bisa diakses di Youtube kak?

bisa bisa diakses di YouTube bisa banget temen-temen bisa banget Oke jadi kalau yang ketinggalan bisa lihat ya kak ya siap-siap bisa Oke terima kasih pokoknya Kak Deddy teman-temanku semuanya sehat-sehat selalu berkah selalu teman-temanku sampai ketemu lagi selamat malam assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh Kak Deddy perutupan juga Oke terima kasih semuanya kalau ada yang nanya nomor 10 bahas Kak bahas nanti dibahas di kolom komentar ya nanti dipin ya ya Di kolom komentar Youtubenya, dijawab dulu aja nanti dibahas di kolom komentar Youtube, nanti dipin sama adminnya, jadi kakak-kakaknya bisa tuh melihat jawabannya nomor 10. Oke, terima kasih kak. Semoga ilmunya bermanfaat. Semoga ilmunya seberapa ini bisa membantu kakak masuk jadi ASN di tahun 2024 ini. Amin.

Amin, terima kasih kak. Semoga semua yang ada di sini diterima Aku akhir ya kak ya, Assalamualaikum Wr Wb