Tantangan Gen Z dan Ketenagakerjaan

Sep 13, 2024

Catatan Kuliah: Tantangan Gen Z dan Ketenagakerjaan di Indonesia

1. Pengantar

  • Tantangan pekerjaan: 9,9 juta Gen Z pengangguran, banyak yang tidak mengejar pendidikan atau pelatihan.
  • Pentingnya: Masalah ini dapat menghambat pencapaian Indonesia Emas 2045.

2. Masalah yang Dihadapi

2.1. Masalah Negara

  • Ketinggalan Indonesia: Pemindahan dari sektor pertanian ke sektor jasa terlalu cepat tanpa penguatan sektor manufaktur.
  • Akar masalah: Banyak investasi asing seperti Apple yang lebih memilih Vietnam.
  • Roadmap perkembangan:
    • Agrikultur → Manufaktur → Jasa.
    • Contoh China: Memperkuat sektor agrikultur sebelum manufaktur.

2.2. Masalah Edukasi

  • Dukungan pendidikan tinggi: Hanya 10% akses ke pendidikan tinggi di Indonesia, jauh di bawah negara tetangga.
  • Return on Education: Indonesia berada di angka 5%, sedangkan Vietnam sekitar 9-10%.
  • Kualitas pendidikan: Tidak hanya tentang anggaran, tetapi kualitas dan output pendidikan yang dihasilkan.

2.3. Masalah Lapangan Pekerjaan

  • Penyerapan kerja yang lambat: Pekerjaan baru hanya tercipta 200 ribu untuk setiap 1% pertumbuhan ekonomi, dibandingkan dengan 600 ribu sebelumnya.
  • Kekurangan pekerjaan formal: Gen Z kesulitan masuk ke sektor formal karena banyak pekerjaan memerlukan keterampilan tinggi.

2.4. Masalah dari Gen Z Itu Sendiri

  • Tantangan Gen Z: Banyak yang tidak siap untuk tuntutan dunia kerja, seperti berpakaian tidak rapi dan kurang serius dalam wawancara.
  • Preferensi kerja: Lebih suka pekerjaan fleksibel dan paruh waktu daripada pekerjaan penuh waktu.

3. Solusi yang Dapat Diterapkan

  • Pendidikan: Penting untuk mengejar pendidikan tinggi dan mengembangkan keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan industri.
  • Kesiapan mental: Gen Z harus siap untuk beradaptasi dengan tuntutan kerja dan mengatasi stigma negatif di dunia kerja.
  • Perubahan mindset: Penting untuk menyadari situasi dan tantangan yang ada dan mengambil tindakan untuk mengatasi kesenjangan keterampilan yang ada.

4. Kesimpulan

  • Masyarakat Gen Z harus sadar dan siap menghadapi tantangan ketenagakerjaan.
  • Aksi kolektif: Diperlukan untuk mencapai Indonesia Emas 2045, dengan fokus pada pengembangan keterampilan, pendidikan, dan penyerapan ke sektor formal.