Koneksi Pertama dengan Allah: Iman

Konsep Iman

• Iman yang terus ditingkatkan: Iman yang kuat dan senantiasa ditingkatkan hingga mendapatkan tanda yang disebutkan dalam Al-Qur'an dan hadis Nabi.
• Tanda orang sukses: Disebutkan dalam Quran surah Al-An'am [6:82].

Ciri Pertama Orang yang Beriman

• Ketentraman: Orang yang terus meningkatkan iman terlihat tenang.
• Hadist: Diriwayatkan oleh Al-Imam Al-Bukhari dalam Kitab Iman dan dikuatkan oleh Sunan At-Tirmidzi.
• Al-Quran Surah 6, Ayat 82: Orang yang beriman mendapatkan ketenangan dari Allah.

Menjadikan Allah dan Rasul Prioritas

• Contoh: Makanan yang halal, perilaku saat makan, dan tindakan sehari-hari berdasarkan tuntunan Allah dan Rasul.
• Dampak Ketekunan dalam Iman: Orang beriman tenang, dan orang-orang di sekitarnya juga merasa tenang.

Ciri Kedua Orang Beriman

• Saling mencintai karena Allah: Melihat orang lain dengan kasih sayang dan rahmat.
• Menghadapi Musibah dengan Iman: Antara suka dan duka dipandang sebagai ujian yang menghasilkan pahala.

Ciri Ketiga Orang Beriman

• Konsistensi dalam kebaikan: Menjaga dari keburukan, seperti menghindari tayangan yang tidak layak.
• Keteladanan dalam Berbuat Baik: Orang beriman membawa manfaat dari semua anggota tubuhnya.

Iman sebagai Pembimbing

• Level dasar: Iman sebagai getaran yang dirasakan saat mendengar azan (Surah 8:2).
• Kemuliaan manusia: Dijaga oleh iman untuk tetap mulia (Surah 17:70).
• Hukum haram: Menjaga kehormatan dan martabat di hadapan Allah.

Pembimbing Iman dalam Tindakan

• Pandangan dan Pendengaran: Dibimbing iman untuk melihat dan mendengar yang baik (Surah 24:30-31).
• Lisan dan Tindakan: Menjaga dari ucapan yang tidak baik dan tindakan yang salah (Surah 49:11-12).

Contoh Sahabat Nabi

• Bilal: Tahan menghadapi ujian dalam mempertahankan iman.
• Sahabat lain: Menahan diri dari kedudukan duniawi sebelum iman mereka kuat.

Pentingnya Iman dalam Kehidupan

• Ibarat pendidikan karakter: Seperti di negara maju, iman membentuk pribadi yang baik.
• Perbaikan diri sebelum mendapatkan amanah: Agar mampu menjalani tanggung jawab dengan baik.
• Sabar dan Tawakal: Kunci dalam menghadapi ujian iman untuk hasil yang lebih baik.

Kesimpulan

• Iman mendidik dan menjaga kehormatan: Semua tindakan yang baik berasal dari iman yang kuat.
• Pentingnya memperbaiki diri terlebih dahulu: Baru setelah itu mengejar kedudukan, harta, atau ilmu.