Gempa dan Kekayaan: Perspektif Ekonomi

Pendahuluan

• Gempa berkekuatan 7,8 Mr melanda perbatasan Turki dan Suriah.
• Diperkirakan ada sekitar 2600 korban akibat gempa.

Pemikiran Umum setelah Gempa

1. Ibu Pertiwi yang disalahkan: Pertanyaan pertama yang muncul adalah mengapa bencana ini terjadi.
2. Kepatuhan terhadap kode bangunan: Mengapa bangunan tidak dibangun dengan memperhatikan risiko gempa.
3. Tanggung jawab pemerintah: Mengapa pemerintah tidak menegakkan peraturan terkait bangunan yang aman.

Masalah Ekonomi

• Akuntabilitas: Kurangnya akuntabilitas menjadi masalah utama dalam konstruksi bangunan.
• Sumber Daya dan Keterampilan:
  • Pentingnya ketersediaan sumber daya dan keterampilan yang tepat dalam pembangunan.
  • Kekurangan dalam sumber daya dapat menyebabkan bangunan tidak memenuhi standar.

Penegakan Kode Bangunan

• Mitos: Banyak yang percaya bahwa perusahaan swasta akan memenuhi permintaan keselamatan.
• Persaingan: Persaingan antara pengembang dapat mendorong pembangunan bangunan yang lebih aman.

Perbandingan Negara Kaya dan Miskin

• Regulasi dan Penegakan: Negara kaya lebih baik dalam menangani bencana alam dibandingkan negara miskin.
• Korupsi dan Penegakan: Korupsi sering disalahkan, tetapi negara miskin mungkin memiliki semua peraturan yang diperlukan namun tidak dapat mematuhi.
• Kesulitan dalam Penegakan Kode: Jika peraturan ditegakkan secara kaku, pembangunan baru mungkin terhambat.

Solusi dan Tantangan

• Biaya Membangun: Membangun bangunan yang tahan gempa membutuhkan investasi yang tinggi.
• Kekayaan Masyarakat: Membangun kekayaan masyarakat adalah solusi jangka panjang.
• Kemampuan Masyarakat: Selama masyarakat tidak memiliki pendapatan yang cukup, akan ada insentif untuk mengabaikan standar keselamatan.

Kesimpulan

• Membangun bangunan yang aman memerlukan biaya tinggi, dan tanpa kekayaan yang memadai, masyarakat akan tetap rentan terhadap bencana.
• Tanggung jawab berada pada semua pihak, termasuk pemerintah, pengembang, dan masyarakat.
• Pentingnya pendidikan dan kesadaran: Meningkatkan pemahaman mengenai pentingnya membangun bangunan yang aman.