Catatan Kuliah Ari Keriting

Pengenalan

• Ari Keriting memperkenalkan diri dengan gaya humoris.
• Menyebutkan kampus: Institut Teknologi Nasional Malang, jurusan Planologi.

Pengalaman Pendidikan

• Masuk kampus swasta karena tidak lulus di kampus negeri.
• Merasa bangga dengan kampus swasta meskipun awalnya sedih.
• Perbandingan antara kampus negeri dan kampus swasta:
  • Kampus negeri: Seleksi ketat, hanya menerima yang lulus IQ.
  • Kampus swasta: Menyediakan pendidikan lebih canggih.

Analogi Kampus

• Menggunakan analogi mesin untuk membandingkan pendidikan:
  • Kampus negeri: Mesin yang memproses bahan baku "tebu" menjadi "gula".
  • Kampus swasta: Memproses "ubi kayu" menjadi "gula" yang lebih manis dan canggih.

Kritik terhadap Pendidikan Moral

• Pendidikan moral di Indonesia perlu dikritisi.
• Sejarah pendidikan moral di Indonesia:
  • PMP, PPKN, dan PKN yang terus berganti.
• Pengalaman pribadi dengan pendidikan moral:
  • Kriteria anak baik: Menyeberangkan nenek-nenek menjadi yang paling membekas.
  • Merasa gagal karena tidak pernah menyeberangkan nenek-nenek.

Ketidakpraktekan dalam Pendidikan

• Kritik terhadap ketidakpraktisan kriteria dalam pendidikan.
  • Mempertanyakan penggunaan "nenek-nenek" sebagai contoh dalam buku.
  • Menyebutkan contoh praktis lain seperti ibu hamil yang membawa belanjaan.

Kesimpulan Pribadi

• Menghadapi kegagalan dalam memenuhi kriteria anak baik.
• Memutuskan untuk mendedikasikan diri untuk perbaikan pendidikan anak di masa depan.

Penutupan

• Mengundang teman-teman untuk bergabung: Gilang Maskara dan Pulung Siswantara.
• Menyentuh tentang kesulitan mahasiswa dalam menyelesaikan tugas.
  • Menyoroti sikap mahasiswa yang hanya menyalin tugas tanpa memahami.

Humor di Akhir

• Menyampaikan humor tentang tugas dan perlunya usaha dalam pendidikan.