Transcript for:
Jenderal Perang Terbaik Sepanjang Sejarah

Hai Inspektor, kalau ngomongin general perang terbaik dalam sejarah, siapakah yang terbaik yang dipikiranmu? Mungkin di antara kalian ada yang sebutin nama-nama besar dalam sejarah, seperti Hannibal Barca, Napoleon, George Washington, hingga Heinz Guderian. Memang sih, kriteria untuk dianggap sebagai general perang terbaik itu sangat subjektif, bahkan pas bikin konten ini. Mimin sendiri masih agak ragu buat nentuin kriterianya.

Nah, untuk itu... di video kali ini. Mimin mau ceritain tujuh jenderal dengan catatan kemenangan terbanyak sepanjang karir mereka.

Penasaran siapa saja? Yuk tonton konten ini. Shao Shao merupakan seorang negarawan Tiongkok yang hidup pada zaman dinasti Han.

Kekacauan Tiongkok pada zaman tersebut membuat dirinya memendirikan kekuasaannya sendiri dan berusaha untuk mempersatukan Tiongkok di bawah pengaruhnya dengan dukungan kaisar. Cao Cao pun harus berperang melawan penguasa lain seperti Dong Zhuo, Yuan Shao, Liu Bei, dan Sun Quan serta terlibat dalam pertempuran-pertempuran menentukan hingga berhasil menguasai Tiongkok Utara dan Tiongkok Tengah. Keberhasilan ini juga menjadi dasar fondasi dari negara Cao Wei yang kemudian didirikan oleh sang anak, Cao Pi, karena Cao Cao keburu wafat akibat penyakit yang dideritanya.

Nah, pengen kisah Cao Cao dibahas detail? Atau pengen mimin bahas kisah tiga kerajaan? Langsung tulis aja di komen di bawah ya. Sama seperti Cao Cao, Sosok Nobunaga sendiri dianggap sebagai sosok yang ambisius. Dirinya juga memiliki tujuan untuk mempersatukan Jepang di bawah pengaruhnya.

Jepang pada saat itu berada dalam masa Sengoku, sebuah periode di mana banyak penguasa lokal yang dikenal dengan Daimyo sudah tidak lagi mendukung kaisar dan bergerak sesuai dengan kemauannya sendiri, memunculkan perang berkepanjangan antara para Daimyo yang membawa nama klan masing-masing. Nobunaga saat itu Sukses menjadi daimyo berpengaruh setelah berhasil memenangkan perang saudara dan berperang melawan beberapa daimyo kuat seperti Yoshimoto Imagawa, Shingen Takeda, dan Nagamasa Azai. Sayang, pada puncak pencapaiannya, Nobunaga dihianati oleh salah satu pengikutnya, Mitsuhide Akechi, dan memutuskan untuk melakukan sepuku. Nah, mau tau kisah lengkap dari Nobunaga? Kalian bisa nonton konten yang ini ya!

Alexander the Great, atau dikenal juga sebagai Alexander Agung, merupakan seorang raja muda yang memimpin Makedonia pada tahun 336 sebelum masehi. Sejak kecil, Alexander memang sudah ditatar untuk menjadi penerus kerajaan. Ia bahkan ditutor oleh orang-orang hebat, seperti Leonidas, Isokrates, hingga Aristoteles. Yang membuatnya menjadi salah satu yang terbaik adalah pencapaiannya dalam kampanye militer yang mencakup Asia Barat.

Asia Tengah, Asia Selatan, hingga wilayah Mesir. Dirinya pun berhasil menciptakan kekaisaran terbesar dunia pada saat itu, di umurnya yang ke-30 tahun. Sayang pencapaian tersebut tidak bertahan lama setelah Alexander wafat di usia muda, dengan berbagai alasan yang masih diperdebatkan.

Nah, kalau kalian mau tahu kisah lengkap dari Alexander, Mimin juga udah pernah bahas kisahnya di konten yang ini. Julius Caesar adalah seorang jenderal negarawan, sekaligus diktator Romawi yang memimpin sejak 49 sebelum masehi hingga kematiannya pada 44 sebelum masehi. Caesar sendiri dianggap sebagai pemimpin brilian setelah berhasil membawa Romawi menang dalam Perang Galia yang memperluas wilayah dan pengaruh Romawi hingga ke Britania dan Eropa Barat. Namun keberhasilan ini dianggap ancaman oleh sang rival Pompei yang kemudian ditantang oleh Caesar dalam perang paksi dan dimenangkan oleh Caesar yang langsung menjadi pemimpin Romawi.

Sayang, kepemimpinannya sebagai kaisar juga tidak berlangsung lama setelah dirinya dibunuh dengan 23 tusukan di badannya oleh sekelompok senat yang takut akan kepemimpinannya pada 44 sebelum masehi. Khalid bin Walid merupakan seorang jenderal perang yang sangat berpengaruh pada masa awal perkembangan Islam. Dirinya bahkan mendapatkan julukan sebagai Pedang Allah oleh Nabi Muhammad.

Awalnya Khalid bukanlah pengikut Nabi, namun pasca pertempuran Uhud, dirinya memilih bergabung dengan Nabi dan pengikutnya. Hingga pada akhir hayat mengabdi pada Khulawfu Rashidin, yaitu Abu Bakar dan Umar bin Hatab. Jurinya dikenal sebagai seorang jenderal yang berpengalaman dan kompeten Serta memiliki pemahaman yang luas tentang taktik militer Sehingga mampu memperluas pengaruh Islam di dunia Arab Khalid pun wafat pada 642 Masehi di Madinah Setelah sebelumnya diberhentikan dari militer pada 638 Karena sebuah konflik kepentingan di dalam internal militer Duke of Wellington, atau yang dikenal dengan Arthur Wellesley, merupakan seorang negarawan dan salah satu tokoh militer hingga politik yang penting di Inggris pada akhir abad ke-18 dan awal ke-19. Arthur memulai karir militernya dan politiknya dari bawah, bahkan terlibat dalam kampanye Inggris di India, perang peninsula, hingga menjadi Perdana Menteri Inggris sebanyak dua kali.

Salah satu yang menjadi pertimbangan dirinya sebagai salah satu general terbaik, selain memenangkan 39 dari 60 pertempuran yang ia pimpin, adalah keberhasilan dirinya mengalahkan Napoleon dalam pertempuran pertamanya di medan perang. Dirinya terus menjadi salah satu tokoh berpengaruh di Inggris hingga pensiun, dan tetap menjadi kepala komandan militer Inggris hingga wafatnya pada 1852. Nah, penasaran sama yang pertama? Ini dia orangnya. Siapa sih yang gak kenal sama sosok serdadu Corsica yang berakhir menjadi Kaisar Perancis ini? Napoleon Bonaparte kemudian berhasil menjadi jenderal terbaik sepanjang masa dengan rekor 56 kemenangan dari lebih dari 70 pertempuran yang ia pimpin selama 20 tahun berkarir.

Sebagai sosok yang lahir dari keluarga berdarah Italia, Napoleon memang pindah ke dataran Perancis untuk bergabung dengan militer pada tahun 1785. Ia pun mendukung revolusi Perancis dan bahkan melancarkan kampanye militer melawan negara tetangga yang mengancam revolusi tersebut. Sejak saat itu, dukungan besar kepada dirinya membuat karirnya melejit hingga mendeklarasikan diri sebagai Kaisar Perancis dan berhasil memperluas pengaruh Perancis hingga ke Eropa Timur. Sayang, sejak kekalahannya di Rusia.

Militernya sudah tidak bisa lagi pulih dan sekutu yang dipimpin oleh Inggris dan Prusia berhasil mengalahkannya di Waterloo sebelum dirinya diasingkan dan wafat di pulau St. Helena. Hmm, kayaknya sebagian besar bakal setuju deh kalau Napoleon emang dianggap sebagai general terbaik sepanjang sejarah. Ambisi dan kejeniusannya di medan perang bahkan membuat berbagai taktik perangnya masih dipelajari dalam sekolah militer hingga saat ini.

Ada yang pernah belajar taktik perang Napoleon? Coba tulis di komen. Nah, buat kalian yang juga mau tahu kisah lengkapnya, Mimin juga udah pernah bahas kok sedikit kisah tentang Napoleon di konten yang ini. Demikianlah kisah 7 jenderal terbaik dalam sejarah jika dilihat dari jumlah kemenangannya. Tapi, kalau tanpa dilihat jumlah kemenangannya, siapakah jenderal terbaik versi kalian?

Coba tulis di kolom komen. Hai, terima kasih sudah menonton dan belajar sejarah bersama Inspek History. Jangan ragu untuk berikan komentar, like, dan bagikan bila kamu merasa konten ini bermanfaat.