Catatan Kuliah: Budi Utomo
Pendahuluan
- Diskusi tentang kepentingan pendidikan dan kebudayaan.
- Sutomo dan teman-teman merupakan pelajar Stovia.
Materi Utama
Pertemuan Pelajar
- Pertukaran pendapat tentang pendidikan dan kebudayaan.
- Membahas kerja sama dengan siswa dari sekolah lain (Quick School dan lainnya).
- Diskusi untuk masyarakat bumi putra.
Situasi Sosial
- Situasi Hindia semakin buruk, contohnya masa tanam paksa.
- Pelajar berusia 20-21 tahun lebih dewasa dengan cepat.
Pembentukan Organisasi
- Tepatnya "Budi Utomo" sebagai nama organisasi.
- Pemilihan pengurus: Sutomo sebagai ketua, Sulaiman sebagai wakil ketua, Suwarno sebagai komisaris.
- Semua sepakat untuk bergerak dalam pendidikan dan kebudayaan.
Ide dan Gagasan
- Pentingnya pendidikan untuk memerangi kolonialisme.
- Pendidikan sebagai alat untuk memberdayakan rakyat.
Pertentangan dan Tindak Lanjut
- Ancaman dikeluarkan dari sekolah bagi Sutomo karena aktivitas organisasi.
- Diskusi tentang hak untuk berorganisasi dalam pendidikan.
- Perkumpulan "Budi Utomo" harus dilindungi dan diperjuangkan.
Rencana Kongres
- Kongres di Jogja sebagai platform untuk memperjuangkan pendidikan.
- Jumlah peserta semakin banyak (300 orang, termasuk pejabat penting).
Tujuan dan Arah
- Pendidikan dasar harus segera dilaksanakan untuk semua.
- Pentingnya pendekatan politik dalam mencapai tujuan pendidikan.
- Budi Utomo didirikan untuk kemajuan negeri dan bangsa.
Penutup
- Diskusi terbuka tentang masa depan Budi Utomo dan peran aktif dalam pendidikan.
- Ajakan untuk berpartisipasi dalam perubahan dan kemajuan.
Catatan ini merangkum inti dari diskusi tentang pentingnya pendidikan dan pembentukan organisasi Budi Utomo.