Urgensi Pendidikan Pancasila untuk Bangsa

Sep 24, 2024

Catatan Kuliah: Urgensi Pendidikan Pancasila

Pendahuluan

  • Konstruksi berpikir modern sebelum Indonesia Merdeka.
  • Keberanian dan kreativitas pemimpin bangsa dalam menembus batas formalitas.
  • Pendidikan Pancasila sebagai dasar filsafat negara.

Tujuan Pendidikan Pancasila

  • Menjaga dan merawat Pancasila sebagai karakter dan haluan bangsa.
  • Menjadikan Pancasila sebagai titik temu dan tujuan bersama.

Tinjauan Historis Pancasila

Kegiatan Rintisan Gagasan

  • Mencari sintesis antar ideologi.
  • Fakta pemikiran tentang konsep ideologi sebelum 1945.

Konsepsi Ideologi Perhimpunan Indonesia (1924)

  • 4 Prinsip: Persatuan Nasional, Non-Kooperasi, Kemandirian, Solidaritas.
  • Sintesis dari berbagai organisasi pergerakan.

Tokoh Pemikir

  • Tan Malaka: Buku "Nar The Republic Indonesia" - paham kedaulatan rakyat.
  • Cokro Aminoto: Sintesis antara Islam, Sosialisme, dan Demokrasi.
  • Ilyas Jakub dan Muhtar Lutfi: Pendiri Persatuan Muslimin Indonesia (PMI) dengan slogan "Islam dan Kebangsaan".

Peranan Soekarno

  • 1926: Menulis esai tentang Nasionalisme, Islamisme, dan Marxisme.
  • 1932: Konstruksi sintesis ideologis - Sosialisme dan Sosiodemokrasi.
  • Istilah "Sosio-Religius" muncul setelah pembuangan Soekarno.

Sumpah Pemuda (1928)

  • Mempertahankan kesatuan tanah air dan bahasa persatuan.
  • Menciptakan civic nationalism dari etno-nasionalisme.

Proses Pembentukan Pancasila

BPUPK

  • Didirikan 29 April 1945, dipimpin oleh Dr. KRT Rajiman Wediodiningrat.
  • Tugas penyusunan rancangan undang-undang dasar.

Sidang Pertama BPUPK

  • Dibuka 28 Mei 1945, pengajuan dasar negara oleh Dr. Rajiman.
  • Diskusi tentang nilai-nilai yang akan menjadi dasar negara:
    • Ketuhanan: Diusulkan oleh banyak tokoh.
    • Kemanusiaan: Ditekankan oleh beberapa pembicara.
    • Persatuan: Nilai penting bagi semua golongan.
    • Demokrasi: Saran dari para tokoh.
    • Keadilan sosial: Muncul dalam diskusi.

Kesimpulan

  • Sintesis gagasan antar ideologi menciptakan karakter keindonesiaan.
  • Pancasila sebagai hasil dari proses panjang dan kompleks.
  • Pentingnya belajar dari sejarah untuk generasi sekarang.

Pertanyaan

  • Mahasiswa diajak untuk bertanya melalui komentar pada tayangan video kuliah.