Strategi Pembelajaran: Kursi Panas

Pendahuluan

• Pemandangan membaca di sekolah sebagai budaya
• Memahami kebutuhan membaca di kalangan murid

Permasalahan

• Tantangan dalam pemahaman murid
• "Kursi panas" sebagai metode interaktif

Langkah-langkah Melaksanakan Strategi Kursi Panas

1. Diskusi Buku
   • Mintalah murid berdiskusi dan memilih buku bacaan.
2. Membaca Buku
   • Murid membaca buku hingga selesai atau sampai bab tertentu.
3. Duduk di Kursi Panas
   • Murid duduk di kursi panas secara sukarela, berperan sebagai karakter dari buku.
4. Tanya Jawab
   • Kelompok lain mengajukan pertanyaan terkait perspektif tokoh. Contoh pertanyaan:
     • "Apa yang akan Anda lakukan jika kerajaan Anda diserang?"
     • "Apakah Anda keturunan raja?"
5. Menyusun Pertanyaan
   • Jika murid kesulitan, guru dapat memandu dengan pertanyaan lebih terarah.
6. Menebak Karakter
   • Murid menebak karakter berdasarkan analisis dari pertanyaan yang diajukan.

Variasi

• Lebih dari Satu Karakter
  • Siapkan lebih dari satu kursi panas untuk memungkinkan beberapa murid berperan.

Keuntungan Strategi Kursi Panas

• Melatih kemampuan menghubungkan, menyimpulkan, dan menentukan informasi penting.
• Membantu murid menilai pemahaman mereka sendiri.
• Dapat diaplikasikan di berbagai jenjang pendidikan.

Penutup

• Pertanyaan kepada guru: "Sudah siapkah Bapak Ibu untuk mempraktikkan strategi ini?"