Bismillahirrohmanirrohim, Assalamualaikum warohmatullahi wabarokatuh Jumpa lagi dengan BK Sahabat Seru Bagaimana kabarnya teman-teman semua? Insyaallah selalu semangat ya untuk terus belajar dan terus belajar Mudah-mudahan kita selalu diberikan kesehatan Oke, pada kesempatan kali ini kita akan belajar materi bimbingan konseling kelas 10 semester 2. Pada materi yang ke-18 ini kita akan membahas tentang kenakalan remaja dan bagaimana cara menghindarinya. Mari kita simak video berikut ini bersama-sama.
Yang pertama kita akan melihat pengertian dari kenakalan remaja. Kenakalan remaja adalah segala perbuatan melanggar aturan dalam masyarakat yang dilakukan oleh remaja. Contoh kenakalan remaja yaitu berkelahi, membolos sekolah, hingga penyalahgunaan narkoba. Fenomena sosial yang juga dikenal sebagai juvenile delinquency.
Kerap ditemukan di kalangan pelajar, tawuran menjadi salah satu contoh kenakalan remaja yang sering terjadi. Di Indonesia, angka kenakalan remaja pada tahun 2015 mencapai 7.762 kasus. Masalah ini tentunya perlu diperhatikan bagi para orang tua yang memiliki anak remaja. Untuk memahami lebih jauh seputar kenakalan remaja, berikut adalah penjelasan mengenai contoh penyebab hingga cara mengatasi kenakalan remaja.
Mengapa seorang remaja bisa terjun ke dunia kenakalan remaja? Dan bagaimana kita sebagai remaja bisa menghadapinya? Berikut penjelasannya, tentunya berdasarkan perspektif seorang remaja.
Kembali lagi ke definisi awal kenakalan remaja, yaitu suatu tindakan menyimpang atau tidak dapat diterima sosial. Pertanyaannya, mengapa remaja melakukan? Tindakan Menyimpang Ada tiga hal yang berperan penting dalam hal ini yaitu keluarga, pergaulan, dan remaja itu sendiri. Faktor yang pertama yaitu faktor keluarga.
Ketika orang tua otoriter, maka yang kita sebut sebagai kenakalan remaja akan muncul dalam artian ingin memberontak. Sementara jika orang tua permisif, remaja malah akan mencari-cari perhatian dengan segala tingkah lakunya yang kemungkinan besar menjurus kekenakalan remaja, bahkan orang tua yang demokratis sekalipun. Kemudian yang kedua, faktor pergaulan. Tekanan remaja bahkan sahabat, apakah itu yang namanya rasa solidaritas, ingin diterima dan sebagai pelarian, benar-benar ampuh untuk mencuatkan kenakalan remaja, yaitu perilaku menyimpang yang dilakukan oleh remaja. Kalau di dalam keluarga, remaja memberontak atau mencari perhatian yang menjurus ketindakan kenakalan remaja demi orang tua.
Selanjutnya yang ketiga, faktor remaja itu sendiri. Pada hakikatnya, apa yang dilakukan oleh seorang remaja ketika mencoba menarik perhatian dari orang tua terlebih lagi, teman, adalah untuk memuaskan diri remaja itu sendiri. Bukankah apapun yang terjadi, kalau memang remaja tersebut punya hati yang besar, menyadari bahwa dia tidak akan bisa mendapatkan perhatian itu, pasti dia bisa untuk tidak terperosok ke dalam jurang kenakalan remaja.
Berikut ini ada beberapa contoh kenakalan remaja yang terjadi di masyarakat Indonesia. Yang pertama perkelahian, kemudian kluyuran, yang ketiga membolo sekolah, kemudian pergi dari rumah tanpa pamit, berkendara tanpa SIM, mengambil barang orang tua atau orang lain tanpa izin, kemudian menonton video porno, yang kedelapan mabuk-mabukan, yang kesembilan tawuran, kemudian yang kesepuluh balapan liar, yang kesebelas penyelangkudaan obat-obatan terlarang, dan pencurian. Selanjutnya kita akan melihat penyebab dari kenakalan remaja.
Perlaku kenakalan remaja bisa disebabkan oleh faktor dari remaja itu sendiri, yaitu faktor internal, maupun faktor dari luar, yaitu faktor eksternal. Nah, yang pertama kita akan melihat faktor internal. Untuk faktor internal terdiri dari yang pertama, Krisis identitas Perubahan biologis dan sosiologis pada diri remaja memungkinkan terjadinya dua bentuk integrasi. Pertama, terbentuknya perasaan akan konsistensi dalam kehidupannya. Kemudian yang kedua, tercapainya identitas peran.
Kenakalan remaja terjadi karena remaja gagal mencapai masa integrasi keduanya. Kenakalan remaja dapat dipicu oleh krisis identitas, di mana mereka mempertanyakan dan mencari jati dirinya sendiri. Namun, kegagalan pencarian jati diri ini menyebabkan remaja melakukan berbagai kenakalan. Yang kedua, kontrol diri yang lemah.
Remaja yang tidak bisa mempelajari dan membedakan tingkah laku yang dapat diterima dengan yang tidak dapat diterima akan terseret pada perilaku nakal. Begitupun bagi mereka yang telah mengetahui perbedaan. keadaan dua tingkah laku tersebut namun tidak bisa mengembangkan kontrol diri untuk bertingkah laku sesuai dengan pengetahuannya contohnya penanaman kaedah-kaedah agama yang kurang kuat kemudian kurang kuatnya pendirian remaja atau labir Javenile delinquency juga dapat terjadi akibat kontrol diri yang lemah, di mana mereka tidak mampu mengendalikan dirinya untuk menghindari perilaku nakal, meskipun sudah mengetahui bahwa hal tersebut sebaiknya tidak dilakukan. Faktor yang kedua yaitu faktor eksternal.
Faktor eksternal terdiri dari beberapa hal yaitu Penyebab kenakalan remaja yang didorong oleh faktor eksternal yaitu yang pertama, kurang perhatian dan kasih sayang dari orang tua. Ketika remaja kurang mendapatkan perhatian dan kasih sayang dari orang tua, anak akan merasa tidak diinginkan. Hal ini bisa membuatnya mencari perhatian atau mau lampiaskan dengan melakukan kenakalan di sekolah maupun di tempat lainnya. Misalnya, kenakalan pelajar SMA berupa minum-minuman beralkohol, bola sekolah, atau tawuran. Selanjutnya yang kedua, minimnya pemahaman tentang agama.
Mendapatkan pemahaman agama yang baik umumnya dapat membantu remaja mengontrol diri dari kenakalan. Oleh sebab itu, jika siswa kurang atau tidak memiliki pemahaman tentang agama sama sekali, hal ini bisa mendorongnya melakukan perbuatan yang melanggar norma. Selanjutnya yang ketiga, pengaruh dari lingkungan sekitar.
Kenakalan remaja juga dapat didorong oleh lingkungan sekitar. Misalnya, tinggal di kampung prostitusi atau memiliki pergaulan dengan para pengguna narkoba dapat membuat remaja ikut terjerumus ke dalamnya. Selain itu, pergaulan anak zaman sekarang yang membawa pengaruh buruk juga bisa memicu masalah tersebut.
Lalu bagaimana cara mengatasi kenakalan remaja tersebut? Nah, mari kita lihat bagaimana cara mengatasi kenakalan remaja yang terjadi di masyarakat. Yang pertama, menerapkan aturan dan konsekuensi.
Dalam cara mengatasi kenaklan remaja masa kini, ajaklah anak berdiskusi mengenai aturan yang kita terapkan beserta konsekuensinya. Berikan ia pengertian bahwa aturan tersebut dapat melindunginya dari perbuatan yang akan merugikan dirinya sendiri. Yang kedua, tanyakan apa yang terjadi padanya.
Ketika remaja melakukan kenakalan, orang tua cenderung akan menghakimi mereka. Namun sebaiknya tanyakan terlebih dahulu pada mereka mengenai apa yang terjadi. Hal ini akan membuat mereka memahaminya dan membuatnya merasa diperhatikan.
Kemudian yang ketiga, luangkan waktu untuk remaja. Terkadang sebagian orang tua tidak memiliki waktu yang cukup untuk anaknya, padahal ia membutuhkan perhatian dan kasih sayang. Jadi, luangkanlah waktu untuk mendengarkannya bercerita dan memberi solusi atau masalah yang dihadapinya. Selanjutnya yang ketiga, hindari bersikap kasar dan mencelas anak.
Bersikap kasar dan mencelas anak hanya akan membuatnya menjauhi kita. Apalagi remaja memiliki perasaan yang lebih mudah tersinggung. Jadi hindari melakukan hal tersebut dan bicarakan dengan baik-baik apabila terjadi kenakalan remaja.
Selanjutnya, yang keempat, berkonsultasi dengan psikolog. Jika perbuatan kenakalan remaja memungkinkan dipicu oleh masalah psikologis, orang tua dapat mengajaknya untuk berkonsultasi dengan psikolog. Dengan begitu, kita juga akan memahami apa yang terjadi dalam diri mereka. Jangan sampai perbuatannya semakin merugikan diri sendiri maupun orang sekitar. Selain orang tua, guru maupun masyarakat di sekitar juga harus peka terhadap berbagai contoh kenakalan remaja.
Nasihatilah mereka untuk menjauhi perbuatan yang melanggar norma dalam masyarakat sehingga masalah ini bisa diminimalisir. Demikian tadi materi tentang kenakalan remaja dan cara menghindarinya. Mudah-mudahan setelah menonton video ini, kita menjadi paham bagaimana cara menghindari kenakalan remaja. Mudah-mudahan materi ini bisa bermanfaat untuk kita semua dan kita bisa mengaplikasikannya dalam kehidupan kita sehari-hari.
Terima kasih telah menonton video ini, kita akan ketemu lagi pada video-video BK Sahabat Seru berikutnya. wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh