Wawancara Bu Mutia Hatta tentang Antropologi

Sep 5, 2024

Catatan Wawancara dengan Bu Mutia Hatta

Perkenalan

  • Wawancara dengan Bu Mutia Hatta
  • Peserta: Fadlan, Sean, Hidya (Antropologi 2016)

Alasan Memilih Jurusan Antropologi

  • Lulus SMA 1966, tertarik dengan adat istiadat suku bangsa Indonesia.
  • Teman, Fajri Arnovari, mengajak untuk masuk jurusan antropologi.
  • Ayah mendukung keputusan tersebut.
  • Menemukan bahwa antropologi mencakup lebih dari sekadar adat istiadat: mempelajari manusia dan kebudayaannya.

Ruang Lingkup Antropologi

  • Antropologi mempelajari:
    • Evolusi manusia: fisik dan budaya.
    • Perilaku manusia yang dipengaruhi oleh budaya dan mindset.
  • Antropologi mencakup aspek psikologi dan interaksi sosial manusia.
  • Menyediakan perspektif tentang perubahan sosial dan lingkungan.

Pengalaman Menjadi Mahasiswa Antropologi

  • Kondisi belajar lebih sulit: bacaan terbatas, belum ada fotokopi, menggunakan mesin tik manual.
  • Penulisan skripsi menjadi tantangan karena keterbatasan teknologi.

Prospek Kerja Lulusan Antropologi

  • Antropologi relevan di banyak bidang, termasuk:
    • Teknologi (gadget dan dampaknya).
    • Perubahan keluarga dan interaksi antar generasi.
    • Pemberdayaan masyarakat dan penanganan isu sosial, seperti kesehatan dan gizi.
  • Antropolog dapat bekerja di berbagai bidang, termasuk perusahaan, LSM, dan organisasi masyarakat.

Tantangan dan Harapan untuk Antropologi

  • Antropolog perlu tanggap terhadap perubahan sosial dan lingkungan.
  • Menghadapi isu kekerasan, pornografi, dan kejahatan yang meningkat.
  • Perlu memahami dan merumuskan kebijakan yang mendukung masyarakat.

Kesimpulan

  • Antropologi adalah ilmu yang luas yang dapat diterapkan di berbagai bidang.
  • Mahasiswa antropologi didorong untuk kreatif dan memahami konteks budaya mereka.
  • Penting bagi generasi muda untuk menjaga jati diri bangsa dan berperan dalam pembangunan.
  • Pesan akhir: Jangan takut menjadi antropolog.