salam dan bahagia ibu dan bapak guru pada video praktik baik kali ini saya akan menyampaikan praktik baik dalam pembelajaran Informatika Vaseline elemen sistem komputer tujuan pembelajaran kali ini adalah mendeskripsikan komponen Fungsi dan cara kerja komputer dengan cara amplop atau tanpa menggunakan komputer metode pembelajaran secara A4 ini saya pilih dikarenakan ketersediaan media pembelajaran secara kontekstual belum lengkap dan Diharapkan dengan cara ini menjadi inspirasi bagi sekolah yang belum mempunyai fasilitas komputer namun harus mengajarkan Informatika kepada anak didik pembelajaran ini saya rancang dengan mengacu pada ATP dan modul ajar yang telah saya buat sebelumnya pada tujuan pembelajaran mendeskripsikan komponen Fungsi dan cara komputer cara kerja komputer terdapat kriteria kerjaan tujuan pembelajaran yang menjadi syarat peserta didik tercapai pada tujuan pembelajaran tersebut sebagai prasyarat awal siswa setidaknya harus sudah mengetahui apa itu komputer smartphone laptop PC dan fungsinya untuk membantu pekerjaan manusia berdasarkan kriteria tersebut saya Melakukan asesmen diagnostik yang memberikan pertanyaan secara lisan untuk didiskusikan di dalam kelas dari hasil diagnostik tersebut saya jadikan acuan untuk mengelompokkan siswa berdasarkan pengetahuan awal siswa untuk dapat dilakukan pembelajaran diferensiasi setelah saya mengetahui hasil diagnostik maka siswa akan terpetakan menjadi beberapa kategori yang pertama siswa yang sudah mengetahui komponen-komponen yang ada dalam sistem komputer dan mengetahui kinerjanya kelompok yang kedua siswa yang sudah mengetahui komponen komputer namun belum bisa menjelaskan cara kerjanya dan yang ketiga siswa yang sedikit sekali tahu tentang kebun komputer dan belum bisa menjelaskan cara kerjanya dari hasil diagnostik tersebut saya gunakan untuk membagi kelompok dengan setiap kelompok terdiri dari siswa Kategori 1 2 dan 3 Mengapa pembagian kelompok ini saya buat secara acak agar siswa dengan Kategori 1 dapat menjadi total sebaya bagi siswa dengan kategori 2 dan 3 langkah pembelajaran selanjutnya adalah saya menayangkan video tentang arsitektur komputer yang saya ambil dari YouTube kode.org menggunakan proyektor kegiatan ini melatih siswa untuk melakukan literasi digital dengan cara mendapatkan informasi dari sumber yang paling dan juga saya memanfaatkan sumber belajar lain yaitu buku siswa yang telah disediakan oleh Kemendik Dan ini juga bisa digunakan apabila bapak ibu mengalami kendala perangkat maka menggunakan buku siswa yang telah diberikan oleh pemerintah untuk dibaca dan dipahami pada materi tentang sistem komputer menjadi alternatif sumber belajar peserta didik langkah selanjutnya adalah saya melakukan pembelajaran dengan menggunakan media punch card untuk mengenalkan perangkat keras komputer beserta fungsinya secara akhlak saya menyiapkan gambar perangkat keras pada kertas yang dilubangi dan menyiapkan kartu fungsi perangkat keras pada kertas yang lain setiap kelompok terdiri dari 4 sampai 6 orang sesuai dengan pembagian kelompok yang telah saya lakukan setiap kelompok akan mendapatkan paket peraturan pada permainan ini adalah pada sesi pertama setiap kelompok harus mengelompokkan perangkat keras sesuai dengan kategorinya dengan waktu tertentu kemudian guru memandu siswa dengan memberikan pertanyaan yang akan diperebutkan setiap kelompok yaitu setiap kelompok diberikan contoh pertanyaan contohnya Berikan kepada Ibu setiap berikan kepada Ibu contoh komponen output anak-anak maka mereka akan berkompetisi untuk menjadi yang pertama mereka juga akan memberikan strategi-strategi agar mereka bisa kelompok mereka bisa menang pada sesi kedua setiap kelompok menjodohkan gambar perangkat beserta fungsinya kelompok yang cepat dan benar maka mereka akan mendapatkan skor tertinggi dan diikuti oleh kelompok selanjutnya permainan ini menuntut mereka untuk saling bekerja sama berpikir cepat kritis mengenali pola dan cepat dalam pengambilan keputusan aktivitas yang seru dalam bermain dan belajar secara langsung secara tidak langsung menjadikan lebih menarik dan melatih sportivitas siswa saat pembelajaran informatika pada akhir pertemuan pertama setelah siswa melakukan aktivitas menggunakan pasta saya juga memberikan kesimpulan tentang bagaimana semua komponen perangkat keras untuk bekerja satu sama lain sesuai fungsinya agar terwujud suatu sistem komputer setelah siswa melakukan permainan tersebut untuk melihat apakah siswa sudah bisa mendeskripsikan setiap komponen dan fungsinya guru memberikan assesmen informatif berupa self assessment yaitu setiap siswa mengisi rubrik yang diberikan oleh guru dengan melakukan ceklis pemahaman mereka secara jujur dan mandiri self assessment yang dilakukan oleh siswa menjadi acuan bagi saya untuk melihat apakah mereka sudah memahami komponen komputer dan fungsinya sehingga saya bisa memastikan pembelajaran saya lakukan ini efektif untuk dilakukan ataukah tidak efektif dari hasil self assessment maka akan terlihat cara individu siapa saja siswa yang belum bisa mengelompokkan perangkat keras sesuai kategorinya yaitu perangkat input output proses dan penyimpanan setelah anak-anak melakukan self assessment guru akan mengelompokkan lagi siswa dengan kategori bisa cukup bisa dan belum bisa siswa yang belum bisa dan cukup bisa guru akan memberikan waktu mereka untuk membaca lagi buku melihat video sedangkan dan juga untuk menanyakan mana yang belum dimengerti kemudian guru memberikan pemahaman lagi dengan pendampingan kepada setiap kelompok tersebut siswa yang sudah bisa mereka bisa langsung membaca materi tentang perangkat lunak sebagai materi selanjutnya atau juga bermain kembali secara kelompok menggunakan pasca untuk memperdalam pemahaman mereka disinilah pembelajaran berdiferensiasi proses siswa akan mendapatkan pembelajaran sesuai dengan kompetensi yang telah dicapai setelah anak-anak mendapatkan pengalaman belajar saya melakukan asesment dalam bentuk tes tulis yang fungsinya untuk menguji pengetahuan kognitif Mereka dalam satu lingkup materi dari semua assessment yang saya lakukan bisa saya gunakan sebagai refleksi pembelajaran saya apabila pembelajaran tersebut tidak efektif maka saya gunakan hasil asesmen tersebut untuk menyusun strategi pembelajaran selanjutnya dan juga setiap akhir pembelajaran siswa juga menuliskan pada jurnal refleksi yang sudah dipersiapkan sebelumnya dan diisi setiap selesai pembelajaran Informatika isi dari jurnal refleksi terdiri atas teman beberapa tanggal berapa aktivitas Apa yang dilakukan dan apa yang mereka pelajari dengan menuliskan jumlah refleksi siswa akan mendapatkan catatan belajar mereka perlu diingat pada kurikulum merdeka adalah pembelajaran selalu berpusat pada peserta didik bukan untuk menyelesaikan materi tetap semangat untuk menularkan taktik baik dalam pembelajaran Semoga apa yang kita lakukan bisa bermanfaat untuk orang lain dan kemajuan pendidikan di Indonesia salam bahagia [Musik]