Kuliah Online Pendidikan Kewarganegaraan bersama Profesor Budi Mansyah
Pengantar
- Perkuliahan mengenai pendidikan kewarganegaraan.
- Profesor Budi Mansyah, guru besar di Universitas Pendidikan Indonesia mengisi kuliah ini.
Konsep Pendidikan Kewarganegaraan
- Pendidikan kewarganegaraan ada di hampir seluruh negara, meskipun namanya berbeda.
- Tujuan: mendidik warga negara yang cerdas dan baik (smart and good citizen).
Nama-nama Pendidikan Kewarganegaraan di Berbagai Negara
- Indonesia: Pendidikan Kewarganegaraan
- UK: Citizenship Education
- USA: Civic Education
- Negara Timur Tengah: Taklimatul Muwatona atau Tarbiatul Al-Watonya
- Meksiko: Education Civicas
- Jerman: Sachundrich
- Australia: Civic
- New Zealand: Social Studies
- Amerika Selatan: Life Orientation
- Hungaria: People and Society
- Singapura: Moral Education
- Malaysia: Pendidikan Civic dan Kewarganegaraan
- Portugal: Formacio Edukasi
- Bulgaria: Civic History and Civic Education
- Norwegia: Education Civic
Tipe-tipe Warga Negara Menurut Nadine dan Clark
- Sponge Citizens
- Mudah dihasut, tidak punya pendirian teguh.
- Stone Citizens
- Keras kepala, sulit menerima pandangan lain.
- Generator Citizens
- Partisipatif dan aktif, dianggap sebagai smart and good citizen.
Urgensi Pendidikan Kewarganegaraan
- Menumbuhkembangkan potensi individu untuk menjadi dewasa.
- Membangun modal sosial untuk negara bangsa.
- Memperkuat modal sosial dengan:
- Memperluas ruang perjumpaan.
- Membentangkan jaring konektivitas.
- Memperkuat semangat inklusivitas.
Tantangan dan Potensi Indonesia
- Posisi Strategis: Geografis, geopolitik, geoekonomi yang potensial.
- Masalah Multikultural: Potensi besar tapi perlu dikelola dengan baik.
- Pendidikan Kewarganegaraan: Menanamkan kekayaan jiwa untuk menghadapi tantangan.
Kesimpulan
- Pendidikan kewarganegaraan esensial untuk membangun modal sosial dan kekayaan jiwa.
- Membantu Indonesia dalam memanfaatkan posisi strategis dan multikulturalisme demi kesejahteraan bersama.
Pertanyaan dan Diskusi
- Pertanyaan dapat diajukan melalui kolom komentar dan akan dibahas di pertemuan selanjutnya.
Catatan: Ini adalah bagian pertama dari kuliah mengenai hakikat pendidikan kewarganegaraan. Bagian kedua akan dibahas di pertemuan selanjutnya.