Kuliah Online Pendidikan Kewarganegaraan

Sep 22, 2024

Kuliah Online Pendidikan Kewarganegaraan bersama Profesor Budi Mansyah

Pengantar

  • Perkuliahan mengenai pendidikan kewarganegaraan.
  • Profesor Budi Mansyah, guru besar di Universitas Pendidikan Indonesia mengisi kuliah ini.

Konsep Pendidikan Kewarganegaraan

  • Pendidikan kewarganegaraan ada di hampir seluruh negara, meskipun namanya berbeda.
  • Tujuan: mendidik warga negara yang cerdas dan baik (smart and good citizen).

Nama-nama Pendidikan Kewarganegaraan di Berbagai Negara

  • Indonesia: Pendidikan Kewarganegaraan
  • UK: Citizenship Education
  • USA: Civic Education
  • Negara Timur Tengah: Taklimatul Muwatona atau Tarbiatul Al-Watonya
  • Meksiko: Education Civicas
  • Jerman: Sachundrich
  • Australia: Civic
  • New Zealand: Social Studies
  • Amerika Selatan: Life Orientation
  • Hungaria: People and Society
  • Singapura: Moral Education
  • Malaysia: Pendidikan Civic dan Kewarganegaraan
  • Portugal: Formacio Edukasi
  • Bulgaria: Civic History and Civic Education
  • Norwegia: Education Civic

Tipe-tipe Warga Negara Menurut Nadine dan Clark

  1. Sponge Citizens
    • Mudah dihasut, tidak punya pendirian teguh.
  2. Stone Citizens
    • Keras kepala, sulit menerima pandangan lain.
  3. Generator Citizens
    • Partisipatif dan aktif, dianggap sebagai smart and good citizen.

Urgensi Pendidikan Kewarganegaraan

  • Menumbuhkembangkan potensi individu untuk menjadi dewasa.
  • Membangun modal sosial untuk negara bangsa.
  • Memperkuat modal sosial dengan:
    • Memperluas ruang perjumpaan.
    • Membentangkan jaring konektivitas.
    • Memperkuat semangat inklusivitas.

Tantangan dan Potensi Indonesia

  • Posisi Strategis: Geografis, geopolitik, geoekonomi yang potensial.
  • Masalah Multikultural: Potensi besar tapi perlu dikelola dengan baik.
  • Pendidikan Kewarganegaraan: Menanamkan kekayaan jiwa untuk menghadapi tantangan.

Kesimpulan

  • Pendidikan kewarganegaraan esensial untuk membangun modal sosial dan kekayaan jiwa.
  • Membantu Indonesia dalam memanfaatkan posisi strategis dan multikulturalisme demi kesejahteraan bersama.

Pertanyaan dan Diskusi

  • Pertanyaan dapat diajukan melalui kolom komentar dan akan dibahas di pertemuan selanjutnya.

Catatan: Ini adalah bagian pertama dari kuliah mengenai hakikat pendidikan kewarganegaraan. Bagian kedua akan dibahas di pertemuan selanjutnya.