Alat Musik Tradisional
Tujuan Pembelajaran
- Peserta didik mampu mengidentifikasi teknik permainan alat musik tradisional.
- Peserta didik dapat memainkan alat musik tradisional secara perorangan.
Pengertian Alat Musik Tradisional
- Alat musik yang berkembang secara turun temurun pada suatu daerah tertentu.
- Digunakan untuk mengiringi lagu-lagu daerah asalnya.
Ciri-ciri Musik Tradisional
- Dipelajari secara lisan.
- Tidak memiliki notasi yang tertulis.
- Tidak diketahui penciptanya.
- Syair menggunakan bahasa daerah, logat, dan cengkok khas daerah.
- Musik rakyat bersifat sederhana, musik kalangan istana lebih formal dan klasik.
- Pemain musiknya ahli dan mahir secara alamiah.
Fungsi Musik Tradisional
- Sarana upacara adat: Contoh, angklung dalam upacara Seren Taun di Sunda.
- Pengiring pertunjukan: Tari, drama, atau pertunjukan lainnya.
- Media komunikasi: Pemberitahuan pertemuan desa, bencana, pencurian, mirip kentongan.
- Media hiburan dan bermain: Menghilangkan kejenuhan, rileksasi, ajang pertemuan warga.
- Sarana mencari nafkah: Bagi para seniman.
- Sarana perang: Bunyi dan ritme alat musik digunakan untuk strategi perang.
Pengelompokan Alat Musik Tradisional Berdasarkan Fungsi
- Alat Musik Ritmis: Dasar ketukan/ritme, pengiring dan pengatur tempo. Contoh: kendang, tifa, rebana, gong.
- Alat Musik Melodis: Pembawa melodi/nada. Contoh: angklung, bonang, suling, saron.
- Alat Musik Harmonis: Memperindah lagu, pengiring melodi dan musik. Contoh: sasando, kecapi, rebab.
Pengelompokan Alat Musik Tradisional Berdasarkan Cara Memainkannya
- Dipukul: Contoh: gendang, tifa, gong, saron, calung.
- Dipetik: Contoh: sasando, kecapi, siter, sampe.
- Ditiup: Contoh: suling, saluang, serunai.
- Digesek: Contoh: rebab.
- Digoyang: Contoh: angklung.
Pengelompokan Alat Musik Tradisional Berdasarkan Sumber Bunyinya
- Idiofon: Bunyi berasal dari alat musik itu sendiri. Contoh: gong, kolintang.
- Kordofon: Bunyi berasal dari dawai/senar. Contoh: sasando, kecapi, rebab, siter.
- Aerofon: Bunyi berasal dari getaran udara. Contoh: suling, saluang, serunai.
- Membranofon: Bunyi berasal dari membran/selaput kulit binatang atau fiber. Contoh: kendang, tifa, rebana.
Teknik Memainkan Alat Musik Tradisional
- Bentuk Tabung:
- Umum menggunakan bahan bambu, dapat digantikan dengan kayu/logam.
- Contoh: calung, suling/suliang kampuang, angklung.
- Cara memainkan: dipukul, digoyang, atau ditiup.
- Bentuk Bilah:
- Tidak memiliki rongga, butuh perangkat wadah gema sebagai resonator.
- Contoh: gambang, kolintang, saron.
- Cara memainkan: dipukul.
- Bentuk Pencon:
- Dari kata "pencuri", bagian menonjol pada bidang datar, umumnya dari logam.
- Contoh: bonang (Jawa dan Sunda), talempong (Minang), kromong (Betawi).
- Cara memainkan: dipukul.
Penutup
- Materi alat musik tradisional sangat kaya dan beragam.
- Terima kasih sudah menonton.
- Sampai bertemu pada video selanjutnya.
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.