Transport Melalui Membran Sel Lengkap

Aug 6, 2024

Transport Melalui Membran Sel

Pendahuluan

  • Pembahasan mengenai transport melalui membran sel untuk kelas 11 SMA.
  • Mengingatkan tentang struktur membran sel yang sudah dibahas sebelumnya.

Jenis Transport Membran

  1. Transport Pasif

    • Difusi
      • Perpindahan zat terlarut dari konsentrasi tinggi ke rendah.
      • Tidak membutuhkan energi.
      • Tipe Difusi:
        • Difusi Sederhana:
          • Terjadi tanpa perantara.
          • Contoh: menyebarnya tinta dalam air, pembuatan teh celup, menyemprotkan parfum, pertukaran O2 dan CO2 di alveolus.
        • Difusi Terfasilitasi:
          • Membutuhkan protein transport (saluran protein atau protein pembawa).
    • Osmosis
      • Perpindahan pelarut (air) dari konsentrasi pelarut tinggi ke rendah.
      • Memerlukan membran semipermeabel.
      • Contoh: penyerapan air oleh tumbuhan, pembuatan asinan, pengaruh garam pada siput.
  2. Transport Aktif

    • Menggunakan energi untuk perpindahan molekul dari konsentrasi rendah ke tinggi.
    • Tipe Transport Aktif:
      • Pompa Ion:
        • Contoh: Pompa Na+ dan K+.
      • Endositosis:
        • Memasukkan makromolekul ke dalam sel. Tipe:
          • Fagositosis: Memasukkan zat padat.
          • Pinositosis: Memasukkan cairan.
          • Endositosis oleh Reseptor: Menggunakan reseptor untuk menangkap molekul khusus.
      • Eksositosis:
        • Mengeluarkan molekul dari dalam ke luar sel. Contoh: sekresi hormon insulin.

Faktor yang Mempengaruhi Difusi

  • Suhu: Semakin tinggi suhu, semakin cepat difusi.
  • Konsentrasi Zat: Perbedaan konsentrasi yang lebih besar, difusi lebih cepat.
  • Ukuran Molekul: Molekul yang lebih kecil lebih cepat berdifusi.
  • Wujud Zat: Difusi di udara lebih cepat dibanding di larutan.
  • Luas Area: Luas area yang lebih besar meningkatkan kecepatan difusi.

Mekanisme Osmosis pada Ikan

  • Ikan Air Tawar:
    • Lingkungan hipotonis.
    • Adaptasi: sedikit minum, menyerap garam, banyak mengeluarkan urin.
  • Ikan Air Laut:
    • Lingkungan hipertonis.
    • Adaptasi: banyak minum, mengeluarkan garam, urin pekat.

Perbedaan Respon Sel terhadap Larutan

  • Sel Hewan (Eritrosit):

    • Hipotonis: Sel membengkak dan pecah (hemolisis).
    • Isotonis: Normal.
    • Hipertonis: Mengkerut (krenasi).
  • Sel Tumbuhan:

    • Hipotonis: Turgor (membengkak tanpa pecah).
    • Isotonis: Normal.
    • Hipertonis: Plasmolisis (membran terlepas dari dinding sel).

Kesimpulan

  • Memahami transport pasif dan aktif sangat penting dalam biologi sel.
  • Transport membran berperan penting dalam pertukaran zat antara sel dan lingkungan.

Penutupan

  • Mengajak untuk terus mendukung channel dengan like, comment, dan subscribe.