Teknik Pengukuran dalam Jahitan

Sep 1, 2024

Pengukuran dalam Jahitan

Pengenalan

  • Pengukuran dalam menjahit baju penting untuk memastikan ukuran baju pas dengan badan.
  • Alat yang digunakan untuk mengukur adalah meteran.
  • Besaran yang diukur meliputi:
    • Panjang baju
    • Lingkar dada
    • Lingkar leher
    • Panjang lengan
    • Lebar bahu
    • Lingkar pinggul
    • Lingkar pinggang
    • Lingkar pergelangan tangan

Jenis-jenis Pengukuran

1. Pengukuran Panjang

  • Panjang: menunjukkan jarak antara dua titik.
  • Alat yang digunakan:
    • Mistar: alat ukur panjang sederhana.
      • Skala terkecil: 0,1 cm (1 mm).
      • Cara mengukur:
        • Tempatkan skala nol pada ujung benda, baca skala pada ujung lainnya.
  • Contoh Pengukuran:
    • Ujung benda mulai di 4,7 dan akhir di 9,2:
      • Panjang = 9,2 - 4,7 = 4,5 cm.
  • Jangka Sorong: lebih teliti dari mistar, digunakan untuk:
    • Mengukur diameter dalam, luar, dan kedalaman.
    • Struktur jangka sorong:
      • Rahang dalam untuk mengukur bagian dalam.
      • Rahang luar untuk mengukur bagian luar.
      • Pengukur kedalaman.
      • Skala utama dan skala nonius untuk akurasi.
    • Cara menggunakan jangka sorong:
      • Pastikan skala nol tertutup, atur rahang, kunci, baca hasil.
  • Mikrometer Sekrup: lebih teliti (0,01 mm), digunakan untuk:
    • Mengukur ketebalan benda tipis.
    • Struktur:
      • Landasan, poros, bingkai, kunci, selubung dalam dan luar, roda bergerigi.
    • Cara membaca:
      • Juga menggunakan skala utama dan skala nonius.

2. Pengukuran Massa

  • Massa: jumlah materi dalam benda, diukur dengan timbangan.
  • Jenis neraca:
    • Neraca pasar: untuk benda hingga 15 kg.
    • Neraca tiga lengan: digunakan di laboratorium.
    • Cara Pengukuran dengan neraca:
      • Timbang hingga seimbang, jumlahkan massa.

3. Pengukuran Waktu

  • Waktu: diukur dengan alat seperti jam, stopwatch.
  • Stopwatch Analog: cara membaca dengan menjumlahkan jarum menit dan jarum detik.

4. Pengukuran Volume

  • Volume tergantung bentuk benda:
    • Untuk bentuk teratur, gunakan rumus volume.
    • Untuk bentuk tidak teratur, gunakan gelas ukur atau gelas berpancuran.
    • Menggunakan gelas ukur: volume awal dan akhir untuk menghitung selisih.

Contoh Soal

Soal 1: Mengukur Panjang Pensil

  • Menggunakan formula akhir - awal untuk menghitung.

Soal 2: Mengukur Diameter Bola dengan Jangka Sorong

  • Menghitung panjang diameter menggunakan skala.

Soal 3: Ketebalan Pelat dengan Mikrometer Sekrup

  • Menggunakan formula serupa.

Soal 4: Menghitung Massa dengan Neraca Tiga Lengan

  • Menjumlahkan hasil tiga lengan.

Soal 5: Waktu Perjalanan Vina ke Sekolah

  • Menghitung waktu dan menentukan ketepatan waktu.

Kesimpulan

  • Pengukuran adalah aspek penting dalam menjahit, memahami alat dan teknik akan membantu mendapatkan hasil yang akurat.