Pengawasan Partisipatif dalam Pemilu

Aug 18, 2024

Catatan Kuliah: Pengawasan Partisipatif dalam Pemilu

Pengantar

  • Nama Pembicara: Abdullah, Ketua Badan Waslu Komunik Provinsi Jawa Barat
  • Tema: Pengawasan Partisipatif
  • Sub-tema: Isu-isu Krusial dalam Pemilu dan Pilkada

Makna Penting Pemilu dan Pilkada

  • Pemilu sebagai Mekanisme Demokrasi:
    • Wujud kedaulatan rakyat untuk memilih wakil dan pemimpin.
    • Tujuan: Kesejahteraan masyarakat.
  • Mekanisme Pergantian Kekuasaan:
    • Proses sirkulasi kekuasaan.
  • Legitimasi Politik:
    • Membangun legitimasi yang kuat bagi kekuasaan.
  • Pendidikan Politik:
    • Pemilu sebagai sarana pendidikan bagi rakyat.

Prasyarat Pemilu yang Demokratis

  1. Netralitas dan Profesionalitas:
    • Penyenggara pemilu harus netral dan profesional.
  2. Kompetisi yang Fair:
    • Adanya persaingan yang adil antar peserta.
  3. Kelibatan Warga Pemilih:
    • Menjamin hak konstitusional pemilih.
  4. Kebebasan Pemilih:
    • Tidak ada intimidasi atau paksaan.
  5. Kerahasiaan Pemilih:
    • Asas dasar dalam penyelenggaraan pemilu.
  6. Penegakan Hukum:
    • Memastikan aturan ditegakkan.

Isu-isu Krusial yang Menurunkan Kualitas Pemilu

1. Dari Kontestan Pemilu

  • Strategi Merusak Integritas:
    • Keterpilihan melalui cara transaksional (uang, barang, jasa).
  • Komoditas Kampanye:
    • Penggunaan isu SARA untuk menjatuhkan lawan.
  • Black Campaign:
    • Penyebaran informasi kebohongan.
  • Pelanggaran Aturan:
    • Pemasangan alat peraga yang tidak sesuai prosedur.

2. Dari Penyelenggara Pemilu

  • Ketidakprofesionalan:
    • Penyelenggara tidak menjalankan tugas dengan benar.
  • Manipulasi Proses/Hasil:
    • Penyimpangan dalam proses pemilu.

3. Dari Pemerintah dan TNI/Polri

  • Masalah Neutralitas:
    • Terjadi pemihakan terhadap peserta tertentu.
  • Politik Kebijakan:
    • Kebijakan yang mendukung salah satu kandidat.

4. Dari Pemilih

  • Rendahnya Informasi:
    • Akses informasi mengenai pemilu yang minim.
  • Hambatan Hak Pemilih:
    • Kesulitan dalam menggunakan hak pilih.
  • Politik Transaksional:
    • Masyarakat yang masih menerima praktik politik uang.

Tantangan dan Peran Pemilih Muda

  • Pengawasan Partisipatif:
    • Menjaga kualitas proses dan hasil pemilu.
    • Mengganggu konsolidasi pihak yang merusak hasil pemilu.
    • Meningkatkan legitimasi proses pemilihan.
    • Meningkatkan pendidikan politik bagi warga.
  • Keterlibatan Pemilih Muda:
    • Pentingnya ruang partisipasi aktif dalam pengawasan.
    • Sekolah kader sebagai upaya memperluas aktor pengawasan.

Kesimpulan

  • Pentingnya peran pemilih muda dalam pengawasan pemilu.
  • Bersama rakyat, awasi pemilu, bersama Bawaslu, tegakkan keadilan.
  • Terima kasih. Assalamualaikum.