Webinar Sinkronisasi Dapodik BOS Tahun 2025

Pembukaan

• Belajar penuh semangat menjadi pelajar sepanjang hayat.
• Acara webinar sinkronisasi Dapodik BOSP tahun 2025.
• Disiarkan secara langsung di kanal YouTube berbagai direktorat.

Tujuan Webinar

• Memperbarui data dalam Dapodik untuk BOSP 2025.
• Cut-off data pada tanggal 31 Agustus 2024.

Penyelenggara

• Diselenggarakan oleh Direktorat PAUD, SD, SMP, dan SMA.
• Hadirnya PLT Direktur, narasumber, dan partisipasi dari seluruh Indonesia.

Sambutan PLT Direktur PMPK (Bapak Aswin Widianto)

• Mengucapkan terima kasih kepada peserta.
• Menekankan pentingnya sinkronisasi Dapodik.
• Dapodik sebagai dasar berbagai kebijakan pendidikan di Indonesia.
• Data Dapodik harus diperbarui untuk penyaluran dana BOS.

Kebijakan BOSP 2025

• Dapodik sebagai satu-satunya sumber data dalam pengumpulan data.
• Syarat penerima dana BOS: harus melakukan pemutakhiran data pada Dapodik.
• Batas akhir sinkronisasi: 31 Agustus 2024.

Kendala yang Dihadapi Sekolah

• Masih ada 75.000 satuan pendidikan yang belum melakukan sinkronisasi.
• Tantangan dalam sinkronisasi: kesulitan akses internet, perubahan struktur organisasi, dan kesibukan operator.

Pentingnya Sinkronisasi Dapodik

• Keterlambatan sinkronisasi bisa menghambat penyaluran dana.
• Pentingnya keakuratan data untuk memastikan kelancaran program pendidikan.

Langkah-langkah yang Diharapkan

• Dinas pendidikan perlu mendampingi satuan pendidikan.
• Koordinasi yang baik antara dinas dan sekolah.
• Evaluasi data yang telah diinput di Dapodik.

Proses Sinkronisasi

• Memastikan semua data sudah benar dan tidak ada kesalahan.
• Memastikan semua peserta didik terdaftar dan memiliki NISN.

Pertanyaan dan Jawaban

• Pertanyaan mengenai kendala izin operasional, penginputan rekening bagi sekolah baru, dan masalah NISN ganda.
• Solusi: menghubungi dinas pendidikan untuk mendapatkan bantuan.

Penutupan

• Mengingatkan peserta untuk melakukan sinkronisasi tepat waktu.
• Terima kasih kepada semua pihak yang terlibat.
• Ajakan untuk berkolaborasi demi meningkatkan kualitas pendidikan.

---