Hai teman-teman jadi sekarang kita membahas mengenai materi geografi ekonomi dan globalisasi dan aku mas Fadzal Mubarak sebagai tutor geografi nextr akan membawa kalian mengenai materi geografi ekonomi globalisasi Oke jadi apa itu geografi ekonomi jadi Geografi ekonomi merupakan penerapan teori-teori ekonomi pada ruang keuangan geografi Dan cakupannya apa aja? Jadi cakupannya itu mengenai kegiatan-kegiatan ekonomi, kerjasama antar negara, ideologi ekonomi, permodelan ekonomi keuangan Lalu, nama pelajari itu berdasarkan apa aja? Jadi berdasarkan teori dasar ekonomi, yaitu keinginan dan kebutuhan, supply and demand, fixed cost and variable cost, lalu peradaban internasional yaitu ekspor dan impor.
Nah, gimana supply and demand itu mempengaruhi gimana event atau suatu kejadian itu mempengaruhi supply and demand tadi. Nah, jadi di sini, di kanan, ini merupakan Yom Kippur War Antara Israel dengan negara-negara Arab Seperti Suriah dan Mesir Karena aksi dari Israel ini Negara-negara Arab Negara-negara Arab yang merupakan Produsen minyak terbesar di dunia Seperti Saudi Arabia dan Irak Memblokade atau Menembargo Perdagangan minyaknya ke negara-negara Barat Jadi negara-negara barat tidak boleh beli minyak dari negara-negara Arab. Jadi karena supply-nya itu dikurangin dan sedangkan di minat terus naik, maka terjadi kenyaikan harga. Kalau di sini dari 15 dolar hingga ke 45 dolar. Seperti itu contohnya.
Lalu kita bahas tentang sejarah ekonomi. Nah kalau kita lihat di sini, Ekonomi atau valuasi dari GDP dunia itu seiring berjalannya waktu bertumbuh Dan bertumbuhnya itu secara eksponensial Kalau kita lihat ya ini rentang waktunya sebenarnya jauh-jauh Ini jauh-jauh dan malah ini yang lebih dekat Jadi kalau Apa yang menumbuhkan pertumbuhannya? Apa yang membuat ekonomi ini bertumbuh? Karena adanya inovasi. Generation creates growth.
Inovasi teknologi-teknologi terbaru yang memudahkan kehidupan manusia, yaitu menimbulkan pertumbuhan ekonomi. Karena manusianya lebih mudah untuk menggapai sumber daya alam untuk memperbaiki kondisi hidupnya. Lalu, kesempatan ini...
menghasilkan kekayaan. Makin ekonomi bertumbuh maka kekayaan itu makin tinggi lagi. Dan kalau kita lihat di sini, dulu kan awal bartering, terus baru ditemukan sistem koin itu 600 BC, before century. Nah, lalu...
baru ditemukan VOC tahun 1602 sebagai perusahaan publik di mana masyarakat itu bisa beli sahamnya. Nah, sebenarnya yang paling penting adalah first fiat money. Jadi, Bank Amsterdam di Belanda itu buat first fiat paper money yang kemudian disosok sama dolar tahun 1700. 1792. Nah, yang menjadi event terbesar di sini, ya, itu adalah Marshall Plan. Nah, Marshall Plan ini kan merupakan proyek rekonstruksi, ya, dari Amerika Serikat yang ditawarkan kepada negara-negara di Eropa Barat untuk mengembalikan ekonominya dan pembangunannya itu ya, karena mas hal plan ini ya Ekonomi di Eropa Barat ini bertumbuh pesat, industri juga cukup bertumbuh pesat, sehingga bertumbuh pesatnya juga ekonomi dunia.
Lalu ada sektor-sektor dari ekonomi. Nah, di sini ada sektor produksi, yaitu sektor yang sifatnya ekstraktif, mengeruk sumber daya. Di sini ada pertanian, perikanan, kehutanan, peternakan, dan pertanangan.
Lalu ada sektor sekunder, yang sifatnya itu mengolah sumber daya. seperti pabrik-pabrik, manufaktur, konstruksi, energi, dan engineering. Lalu ada tertiar, dia menyediakan jasa pada masyarakat, yaitu termanya retail, wholesale, transportation, distribution, restaurants, dan partner, yaitu penyediaan informasi dan teknologi, serta inovasi, yaitu ada R&D, social development, IT, robotics, e-commerce, dan segala hal yang awalannya. di marketing, blablabla.
Lalu ada queen ear, jadi sektor yang decision making, ataupun dia tidak mempunyai menyediakan jasa yang tidak berbayar. Basically semua hal yang berumah dengan pemerintah dan non-profit. Oke, jadi gimana sektor-sektor ekonomi tersebut itu saling berkaitan? Nah, di sini ada modelnya di sektor di bidang industri makanan. Jadi ada primer, farms yang menghasilkan produk-produk agrikulturnya seperti telur dan susu gitu ya.
Lalu didistribusikan oleh sektor tertiary, jasa distribusi. Lalu ada sektor sekunder yang mengolah hasil-hasil alam dari primer tadi. Telurnya diproses, susu diproses, didistribusikan lagi ke retail atau wholesale. Yang menjaga jasa untuk menjual produk-produk tadi.
Nah, semua ini disustain dengan yang namanya quaternary atau R&D. Dengan menggunakan research and development, gimana produk ini bakal laku di masyarakat, gimana produk ini di-develop dan rasanya enak. Lalu ada aktivitas pertukaran dan distribusi. Jadi, disini ada dua jenis.
Ada lokasi, ada freight transportation, perpindahan lokasi antara barang, freight itu barang. karena dia pindah lokasinya dia nilainya naik, salahnya pasir dari suatu kerukan atau suatu yang tambang lah ya kemudian dipindahkan ke konstruksi dia akan memiliki valuasi yang lebih, terus ada passenger transportation juga, lalu ada pemilik, nah jadi ketika dia pindah pemilik dia akan lebih berguna. Contohnya lemari itu lebih berguna jika digunakan konsumen dibanding dipanjang mikrofon. Lalu ini ada contoh-contoh ya, dari freight hub. Ada kontenersi terminal di sini, misalnya dari kapal-kapal yang ada, kapal kargo dipindahkan ke rail ataupun ke truck.
atau ini ada transloading misalnya dari truk-truk yang besar itu dipindahkan ke truk-truk yang kecil lalu ada cross docking misalnya truk-truk tadi itu membawa barang-barang yang sama misalnya truk A bawa susu truk B bawa telur nanti kan dia akan di distribusikan ke toko atau warehouse nah maka Biar efektif, itemnya itu dicampur di truk yang bagian kanan sini. Jadi saya susul sama telur di dalam satu truk. Kemudian warehousing. Jadi dari truk tadi ya mengantarkan barang-barang tersebut ke suatu gudang.
Dan perlu diingat bahwa warehousing juga memerlukan yang namanya cost atau biaya. Jadi ini juga mengaruhi nantinya ke harga barang. maupun supply barang tersebut.
Misalnya ketika warehouse-nya, misalnya barangnya sudah terlalu lama disimpan di warehouse, otomatis barang tersebut akan lebih murah. Karena agar barang tersebut cepat laku dan warehouse-nya cepat diisi lagi dengan barang yang lebih baru dan lebih fresh. Lalu ada mode transportasi yang berbeda.
Jadi ini ada ocean freight atau kapal kargo tadi. Dia paling lambat, tapi dia cost-effective. Karena ocean freight ini dapat membawa kargo yang sangat banyak, membawa barang-barang yang sangat banyak dalam satu mode transportasi saja, dalam satu kapal.
truk, dan dia juga dinamis gitu di satu dunia, lalu ada truck freight ya dia trok, ya dia di jalan dia balance lah ya, antara cost kapasitasnya, lalu ada rail freight, atau dari kereta dia relatively nggak mahal, gitu ya tapi untuk pengembangan infrastrukturnya itu yang mahal lalu air freight dia paling mahal tapi paling cepat, karena dia lewat udara dari pesawat Lalu ada world's important checkpoints atau SLAT-SLAT biasanya ya, ataupun perusahaan. Contohnya ada Strait of Hormuz yang menghubungkan antara penghasil minyak bumi di Irak, Iran, dan Qatar, Saudi Arabia ke dunia gitu ya. Lalu ada Panama Canal yang menghubungkan antara Samudera Atlantik yang melalui Laut Karibia ke Samudera Pasifik. Lalu Strait of Malacca menghubungkan Asia Timur dengan dunia.
Lalu... Swiss Canal menghubungkan Eropa dengan Asia. Di sini kita lihat, ini ada volume.
Kita lihat World's Largest Port, itu contohnya ada Shanghai, Singapore, Qingdao, Tianjin, Rotterdam, sama Port of New York, New Jersey, Busan. Di sini di Malay ada Port Trang. lalu kalau untuk rutenya bisa kita lihat ya nah rutenya misal banyak dari Eropa gitu ya terutama dari English Channel sini terus diaka East Coast USA atau West Coast USA ataupun ini juga rame ya di East Asia lalu dia lewatnya mana lewat Swap Canal lewat Panama Canal, Bab El Mandat First and foremost Then, Spring of Malacca And Cape of Good Hope Nah, ini beberapa aja Mungkin yang mau berdagang dengan Afrika Selatan Atau juga alternatif Dan Brazil Disini ada visual model Tadi kita udah belajar mengenai sektor ekonomi.
Nah disini gimana sektor ekonomi ini proporsinya tuh berubah. Proporsinya berubah seiring berjalannya waktu, seiring berjalannya pembangunan dari satu negara. Jadi ketika perindustrial pasti yang primer atau agrikultur biasanya itu mendominasi.
Lalu di industrial bagian sekundari ini atau manufaktur itu mendominasi. Lalu baru tersis. Postindustrial ketika perkembangan teknologi dan jasa.
Terseer atau menominasi dengan disusulnya price of quaternary. Lalu ada ideologi ekonomi. Di sini ada kapitalisme dan sosialisme.
Kalau kapitalisme, dia mengakui hak-hak individu, private property, membolehkan akumulasi kekayaan, dan profit-oriented, dan memperbolehkan... kompetisi pasar bebas teori dibasarkan dari apa? dari buku World of Nations dimana fish eat fish ikan besar makan ikan yang kecil misalnya ada suatu perusahaan yang besar, dia pasti akan mendominasi market dibanding perusahaan yang kecil market share-nya bakal lebih besar yang perusahaan besar modal yang besar.
Lalu invisible hand yang mengatur pasar bebas. Jadi pada kepentingan pribadi dari banyak orang maupun banyak perusahaan yang mengatur perekonomian. Lalu biasanya ditemukan di negara-negara barat.
Lalu kalau sosialisme, yaitu pembagian kekayaan dan sumber daya dengan menghilangkan kepemilikan produk swasta dan menghilangkan niatnya menghilangkan eksploitasi antar manusia, terutama di buruh dan tani. Lalu dapat ditemukan di Tiongkok, Vietnam, dan Kuala Lumpur. Lalu bedanya komunisme dan sosialisme. Jadi komunisme ini merupakan ideologi politik, sedangkan sosialisme ideologi ekonomi.
ya kan ekolopolitik si komunisme ini dia berdasarkan buku Das Kapital dan Komunisme di Vesto, karya Karl Marx dan Friedrich Engels, dan contoh dari praktik komunisme adalah kolektivisasi pertanian pada masa Uni Soviet, nah jadi ada sistem kolkos, jadi pertaniannya itu dimiliki kooperasi, ini merupakan sosialisme sebenarnya, nah ini baru soft cost aset-aset pertaniannya itu dimiliki oleh negara. Nah ini baru lebih ke komunisme. Lalu ada ideologi kapitalis. Di sini ada Keynesian dan Hayek atau Austrian Economics. Kalau Keynesian itu percaya bahwa pemerintah itu harus berperan besar dalam perekonomian.
Dia harus mengintervensi melalui kebijakan-kebijakan untuk mengatur permintaan-permintaan yang ada maupun suplainya. Sehingga, invasi yang terkendali itu bagus menurut dia. Tapi, bagi Hayek, dia ingin pasar sebebas-bebasnya dengan minimum government intervention. Dan agakan bahwa invasi itu buruk.
Lalu, ideologi ekonomi disini ada kesejahteraan, kecampuran. Selain tadi kapitalis dan sosialis, ini ada kesejahteraan. Atau, ideologi tengah yang dia... Contohnya ada pajak progresif, di mana semakin kaya maka pajaknya akan semakin besar, semakin banyaknya aset, pajak aset tersebut semakin banyak, semakin besar.
Lalu ada subsidi untuk redistribusi kekayaan, jadi yang kaya dipajaki, lalu yang kurang mampu itu disubsidikan, terutama misalnya di healthcare, misalnya di pendidikan. Contoh negaranya adalah negara-negara Norwid Seperti Sweden, Denmark, dan Norwid Dan Indonesia, ekonominya Pancasila Itu paling mirip dengan ekonomi kesejahteraan Lalu, ada ekonomi Syariah Yang dibesarkan hukum Islam Dan ideologi Syariah ini Itu meningkat sejak emargo minyak dunia oleh Toket Nah, disini ada ekonomi kooperasi Yang sifatnya kekeluargaan Nah, disini ada jenis-jenis kooperasi di dunia Contohnya Paul Hodge di Rusia, Kibutz di Israel, Semengendung di Kansol, dan KUD atau Koperasi Ibu Lid Desa di Indonesia. Dan sifat koperasi ini tidak seperti perusahaan yang ada board of executives atau direksi yang menentukan arahnya perusahaan, tapi di sini sifatnya one man, one force.
Lalu contohnya perusahaan koperasinya itu ada Barcelona and Vision Flex dengan organisasi internasional yaitu ICA. Lalu, disini ada globalisasi. Jadi globalisasi itu merupakan proses integrasi internasional yang terjadi karena pertukaran pandangan dunia, produk pemikiran, dan aspek-aspek budaya lainnya.
Nah, globalisasi ini terjadi karena integrasi antar negara-negara. Jadi negara ini saling melebur budayanya maupun ekonominya sehingga menuju borderless world. Nah, jadi borderless world ini...
merupakan suatu teori yang dikemukakan oleh Kenichi Aume juga Triad World dimana ada tiga influence besar dalam ekonomi dunia yaitu blok asian atau oriental kemudian US, dollar, sama Amerika Serikat lalu ada Europe, yaitu Eropa nah disini ada rute-rute perdagangan Disini ada rute perdagangan ketika Roman Empire. Pada masa Roman Empire, perdagangan itu masih fokus di Old World atau dunia tanpa Amerika. Karena Amerika belum dieksplorasi oleh pusat-pusat peradaban dari Eropa dan Asia. Jadi, ya perdagangannya ya ter-central.
jadi Roman Empire lalu melalui Silk Road juga dari Han Empire jadi produk-produk dari Tiongkok dari Han Empire itu bisa sampai ke Kaisaran Romawi melalui Silk Road ini melalui Asia Tengah dan Persia lalu Roman Empire untuk tiba invasi dari Barbarians yang berasal dari suku-suku Jermanis maupun suku Bonus dan agak pun, dan losaksen, andalus disingkat Nah, setelah Romani Empire beruntuk, sistem ekonomi yang tadinya sudah dibangun oleh Roman Empire seperti mata uang, uang koin itu beruntuk. Otomatis Eropa kembali lagi ke zaman kegelapan, di mana mereka sistem ekonominya kembali lagi menggunakan barter. Lalu masuk ke colonialization era. Jadi di sini ada slave trade atau tribal trade di mana orang-orang Europe orang-orang Europe ini bawa slave dari Afrika untuk dipekerjakan di plantation atau perkebunan di Amerika. Nah lalu di sini ada industrial revolution ya.
Jadi Industrial Revolution ini terjadi tidak serentak, tapi bertahap pihak negaranya. Dimulai dari 1840 ditemukan di Inggris, di Midlands, seperti Manchester. Nah, kemudian dia baru menyebar 1850-an ke Jerman, Barat, Netherlands, Menelux, dan Perancis.
Dan baru sampai ke Rusia tahun 1880-an. Jadi suatu... revolusi atau suatu perubahan itu secara lokasi itu bertahap kesebarannya atau kesebarannya.
Nah, lalu baru nih post-Indonesia Revolution ditemukan dengan mesin uap, jadi transportasi makin cepat, menggunakan kapal uap, maka globalisasi ini mulai muncul. Nah, baru post-World War II, globalisasi... berkembang lebih besar lagi, terutama setelah ditemukannya internet.
Lalu penyebab globalisasi ini apa? Jadi ekspansi teknologi. Perkembangan teknologi seperti internet dan komputer itu berpengaruh. Lalu liberalisasi dari ekonomi suatu negara, jadi dia membuka ekonomi suatu negara, contoh depan pada tahun 18. Sekian, abad ke-19 dia itu masih menutup ekonominya, dia isolated economy. Namun, karena dipaksa oleh Amerika untuk membuka ekonominya, maka Jepang mulai membuka ekonominya bagi negara-negara lain.
Lalu peningkatan kerjasama dan perdagangan internasional. Lalu pengembangan jasa yang menunjang perdagangan internasional. Misalnya jasa-jasa, misalnya konstruksi dari port-port atau perlembuhan, konstruksi dari kargo-kargo juga berpala. Lalu ada faktor pemerintah globalisasi.
Nah, pemerintah terpatut ada MNCIS atau Multinational Companies. Lalu seserah menelung pasar baru, meningkatkan komunikasi, dan organisasi internasional. Nah, lalu ada MNCIS. Tadi kan dibahas ya. Bedanya MNCIS dan ATNCIS ini apa?
Jadi MNCIS merupakan perusahaan induk. Perusahaan yang memiliki perusahaan induk dan cabang dengan manajemen yang tercentral. Karena dia ini tersentral dan dia punya cabang, dia ini susah untuk mengambil keputusan.
Lalu transnational companies, dia ini lebih fleksibel, dia tidak punya cabang tapi manajemennya tidak tersentral. Jadi seperti mendidikan kompani-kompani baru dengan brand yang sama. Nah disini terjadi rintangan dalam pengambilan pesan duka.
Oh, mungkin untuk yang multi MNCIS, dia rintangannya lebih dikit karena manajemennya tercentral. Lebih mudah untuk mengatur cabang-cabangnya. Sedangkan yang tidak punya cabang, si TNCIS itu lebih susah untuk mengambil keputusan. Oke, lalu ada strategi masuk pasar global.
Di sini ada exploring core, yang basically produk diselidikan di negara asal, lalu dijual ke negara-negara tujuan. Nah, ada perjanjian jualan. beli yang menggunakan prosedur letter of credit. Lalu ada SDI di mana negara-negara asing itu directly memberikan dana kepada negara-negara investasinya untuk mengembangkan suatu infrastruktur maupun perusahaan. Di sini dia lebih liquid atau lebih mudah cair.
Nenek Karena berupa modal kan ya. Lalu ada assembling atau prasitan. Jadi bagian produk dari seluruhan produk negara asal dirakit di negara tujuan. Profitnya apa?
Jadi memberikan lapangan pekerjaan. Lalu biaya produksi lebih murah karena yang mengerjakan gajinya itu lebih murah. Dan sumber dayanya juga lebih murah. Karena biaya produksi lebih murah maka biaya konsumsi maka lebih murah juga. Lalu ada lisensi produk.
Deni gara tujuan melaksanakan produksi sesuai pemerintahan. Sebelumnya ada upaya memperoleh hak lisensi dari perusahaan yang memiliki hak patent produk tersebut. Contohnya ada Yakult ya. Lalu ada franchising.
Jadi dia kerjasama sama yang punya hak patent atau lisensi. Deni gara asal dengan bayar free franchise dan dia melakukan usahanya sesuai SOP dari pemberi franchise tersebut. Lalu ada akuisisi. Kalau akuisisi ini gimana suatu perusahaan dia itu membeli perusahaan lain dan menjadikan perusahaan tersebut itu bagian dari perusahaan dia di bawah perusahaan induk.
Jadi akuisisi ini lebih ke aksinya. Jadi misalnya meta kita lihat beli WhatsApp, beli Instagram, yang darinya dulu Facebook. Lalu, dalam hal ini, Meta merupakan holding company. Juga ada LCMH, salah satu holding company terbesar di dunia. Lalu, ada merger, di mana dua perusahaan atau lebih itu bergabung.
Contohnya itu Gotoh, Gojek Tokopedia, dan Bank Mandiri. Lalu, ada integrasi ekonomi global. Nah, di sini...
Ada Free Trade Area, Custom Union, dan Global Market. Semuanya hampir memberikan less to no tarif on members. Tapi bedanya kalau Free Trade Area, yaitu tarifnya beda-beda kepada negara non-member, tapi Custom Union tarifnya itu sama semua.
AFTA, contohnya Free Trade Area, terus NAFTA juga ya. AFTA itu ASEAN Free Trade Area, NAFTA North American. Kekonstansi Union, itu ada Mercosur di Amerika Selatan, sama Zolverain itu di Jerman dan Austria pada abad ke-19. Lalu Common Market, nah di sini bukan tarifnya doang yang sama, tapi keseluruhan dari economic regulation dari member-membernya, anggotanya.
Dan person ataupun barang itu move freely, tanpa hambatan seperti tarif maupun... Misalnya kalau di Europe ada Schengen Area, jadi visa-nya satu doang, visa Schengen. Lalu contohnya ini ada Organisasi Ekonomi Dunia, ada World Bank yang tugas itu memberikan pinjaman dana untuk negara yang membuat suatu proyek.
Jadi long term dan memudahkan negara-negara untuk mencapai Millennium Development Goals dan Sustainable Development Goals. Lalu ada IMF. memberikan penyaman dana untuk negara yang tidak stabil atau terkena krisis sifatnya short term.
Lalu ada G20, negara-negara dengan GDP top 20 di dunia. Dan ada APEC, negara-negara yang otaknya adjacent atau dekat dengan samudera pasifik. Lalu ada WTO, World Trade Organization yang mendorong perdagangan bebas-bebasnya, tapi kadang suka merugikan negara-negara berkembang.
Karena negara berkembang butuh resource-nya sendiri untuk mengembangkan negara tersebut, bukan untuk dijual. Kalau ada OPEC, dia sistemnya seperti kartel, karena dia menentukan harga dari minyak bumi. Gimana dia menentukan harga?
Karena dia yang mengatur supply dari minyak bumi. Ini negara produsen minyak bumi. Lalu ada OECD, ini merupakan economic forum yang digunakan untuk meng-compact atau membandingkan pengalaman dari kebijakan, lalu memecahkan masalah-masalah, dan mengkoordinasi kebijakan-kebijakan baik kebijakan dalam negeri maupun luar negeri bagi anggota-anggotanya.
Dan di sini membernya ada negara-negara West Europe, North Europe, South Europe, North America, Jepang, Kosovo, Ausi, New Zealand, sama ada Chile dan Colombia. Lalu ada BRICS, ini merupakan anti-tesis atau anti-powernya dari si Amerika Serikat dan West Europe dan kawan-kawan di West Europe. Jadi ini kumpulan negara Brazil, Rusia, India, China, South Africa.
Yang kemudian BRICS ini mengekspansi. Dia sekarang Malaysia udah gabung, lalu kemudian ada Saudi Arabia, Egypt, Ethiopia, Iran, dan Argentina. Sebagai member baru dari BRICS.
Ini ada contohnya dari Organisasi Ekonomi Dunia, yang regional sifatnya ya. Ada ASEAN, Asia Tenggara, SARC, South Asia atau Asia Selatan, Pacific Island itu di Oceania, Commonwealth of Independent States itu negara-negara yang align dengan Rusia atau yang dulunya Post-Soviet Union, lalu ada GCC, Gulf Countries yang diadas menanjung Arab, AGAD itu di Horn of Africa atau Afrika Timur, SADC itu di South Africa. CEMH itu di sentral Afrika, sekitar Ekuator sama Ekoas, ada di barat Afrika, Arab Maghreb itu Afrika Utara, European Union Eropa, dan NAFTA itu juga masuk Eropa gitu ya, KOM ini di Karibian, CAP itu sentral Amerika, NAFTA itu North America, Mercosur itu Amerika Selatan yang bagian timurnya. Lalu ada di komunitas Amerika Selatan bagian baratnya yang ada Gunung Andes seperti Columbia, Ecuador, Peru, dan Bolivia. Lalu ada faktor yang mempengaruhi lokasi industri, bahan mentah, energi, transportasi, lahan, modal, tenaga kerja, pasal, aglomerasi ekonomi, kebijakan pemerintah, perspektif peran, kontak uang.
Nah bahan mentah ini juga berpengaruh karena apa? Karena ini kan ekstraktif gitu, sumber daya ini perlu diekstrak. Kemudian untuk habis diekstrak, dia diproses gitu. Dan prosesnya membutuhkan energi.
Dan diantara proses dan ekstraksi butuh transportasi juga. Lalu untuk pemprosesan dan ekstraksi butuh menanah lahan untuk industri. Dan untuk mengembangkan semuanya butuh yang namanya modal dan yang menggerakkan semua adalah tenaga kerja di mana produk-produk dari ini semua itu diberikan kepada pasar di mana orang-orang dapat membeli produk-produk tersebut.
Nah, kemudian ada agglomerasi ekonomi atau pemusatan. Pemusatan dari pabrik-pabrik maupun aktivitas-aktivitas ekonomi. Kenapa? Agar... lebih efisien.
Kalau ada kebijakan pemerintah yang misalnya memudahkan atau menyulitkan suatu aktivitas ekonomi, misalnya bea atau cukai yang memberatkan. Misalnya bea atau cukai, cukai itu misalnya untuk barang-barang tertentu, untuk kembatasan barang-barang tertentu seperti alkohol dan rokok, jadi itu dibuat lebih mahal, lalu bea itu digunakan. untuk memproteksi barang dalam negeri misalnya kalian mau bawa barang dari luar negeri itu pasti dikenakan tarif kalau secara banyak misalnya kalian bawa sepatu tapi sepatunya kalian bawa 10 dari Jepang ke Indonesia itu akan dikenakan agar produk-produk dalam negeri ini lebih terproteksi lalu ada kursus pertukaran mata uang Contohnya misalnya pelemahan mata uang dari suatu negara itu akan menguntungkan ekspor dari negara tersebut.
Lalu ini ada SEZ atau Special Economic Zone kalau di Indonesia kawasan ekonomi khusus. Nah di sini ada SEZ yang ada di Yongkok. Nah jadi SEZ-nya itu ada di Xiamen dan Guangzhou dan Shenzhen gitu ya.
Contohnya, biasanya SZ yang di Tiongkok ini letaknya ada di coast. Kenapa di coast? Karena pesisir itu aksesnya lebih mudah untuk perdagangan dunia.
Bisa bikin pabuhan. Distribusi barangan lebih murah. Nah kita lihat ini Shenzhen dulu dan Shenzhen sekarang.
Dulu Shenzhen merupakan kota nelayan di selatan Tiongkok. Dia tidak sejahtera kotanya. Lalu karena ada kebijakan special economic zone, desa ini berubah. Desa nelayan ini berubah menjadi kota dengan skyscrapers yang sangat banyak seperti sekarang.
Karena pertumbuhan ekonomi. Nah ini sendiri untuk di Indonesia. Contoh ada kek Arum Bloksmawe, itu untuk energi. Misalnya energi natural gas gitu ya, sama petrokinnya.
Lalu ada kek Mandalika untuk pariwisata. Misalnya MotoGP kemarin, lalu ada tag kayak palu untuk pengolahan nikel dan ekstraksi nikel juga, lalu ada tag merotai untuk perikangan dan logistik. Lalu ada teori lokasi industri webber.
Nah teori lokasi industri webber ini ada tiga, ada yang footless, market oriented, sama resource oriented. yang footless dia tidak bergantung dari resource maupun market kalau yang market dia bergantung sama yang namanya market gitu ya lokasi industri dekat pasar kenapa dekat pasar? karena si barang mentahnya ketika mengalami pemrosesan dia ini bakal jadi lebih berat nah karena lebih berat otomatis transport costnya itu lebih besar juga, maka dia nyari yang industri nya dekat dengan pasar biar transport cost dari industri ke pasar itu lebih kecil lalu ada resource oriented dimana dia weight losing jadi dia beratnya itu di resource nya, misalnya kayu gitu, kayu besar itu ketika diproses di industri dia bisa jadi tusuk gigi yang lebih lenteng gitu ya Lalu dia cari lokasi pertanian fontunen. Nah, jadi lokasi pertanian fontunen ini yang mempengaruhi adalah ke-fresh-an atau kesegaran dari suatu barang maupun transport cost-nya.
Misalnya, milk kenapa ada di dekat kota? Karena pada zaman dahulu milk itu cepat untuk basi. Belum ada teknologi namanya pasteurisasi. Lalu firewood dan lumber kenapa dekat dengan kota juga?
Karena dia berat, karena pusat industri ada di kota. Dulu pusat industri ada di kota, karena lumber ini berat, maka dia mencoba untuk mengurangi transport cost-nya. Lalu grain crops with no value, artinya lahan tidak terotasi.
rotasi pertanyaan tidak ada ya karena lahannya lebih sedikit ya udah jadi ya lebih sulit untuk rotasi lahan nah zone 4 rotasi lahannya 14% dan 5 fully rotasi lahan refill system lalu baru zone 6 untuk west coast pancing oke lalu ada tempat central kristaller dimana K3 termupakan marketing people Misalnya di sini ada market, maka dia mempengaruhi wilayah seluas ini. Kalau transport principal, misalnya di sini ada transportasi, dia akan mempengaruhi wilayah sebesar ini. Setengah dari wilayah sekitarnya, kalau ini sepertiga dari wilayah sekitarnya.
Kalau administratif, dia fully. Misalnya di sini ada pusat administrasi, dia akan mempengaruhi semua wilayah sekitar. Nah ini 3 kenapa 4 kenapa 7?
Karena berdasarkan value dari hexagon. Kan ini misalnya 3. Ini kan 1. Nah ini seperti 3 kali sekitar atau 6 jadi 2. Jadi 1 tambah 2, 3. Kalau ini 1 tambah setengah kali 6 di sekitarnya jadi 3. Jadi 4 gitu kalau ditambahin. Lalu administrative principal ya 1 tambah 6 di sekitarnya jadi 7 gitu ya.
Jadi ini wilayah itu dianggapkan sebagai suatu heksagon gitu ya. Atau seginan. Lalu ada teori hotelling. Gimana suatu bisnis itu akan cenderung berdekatan.
Bisnis yang mirip itu akan cenderung berdekatan. Seperti Alfamart dan Indomaret. Jadi karena... Kenapa gitu? Karena ketika suatu bisnis sudah mendirikan bisnisnya di sana, maka orang-orang pasti banyak yang ke sana.
Lokasi tersebut cenderung sudah menjadi lokasi yang strategis, sehingga bisnis lain karena lokasinya sudah diketahui strategis, maka bisnis lain mendirikan bisnisnya di situ. Let the consumer choose. Oke, kita kembali ke hal materi dari geografi ekonomi