Sifat Nabi dan Rasul

Pendahuluan

• Sifat wajib bagi Rasul Allah harus diyakini.
• Tugas nabi: mengirim utusan dari bangsa manusia untuk manusia.
• Nabi = laki-laki; perempuan adalah ibu nabi.

Definisi Nabi dan Rasul

• Nabi: Manusia laki-laki yang menerima wahyu tetapi tidak diperintahkan untuk menyebarkannya.
• Rasul: Manusia laki-laki merdeka yang mendapatkan wahyu dan diperintahkan untuk menyebarkannya.
• Setiap rasul adalah nabi, tetapi tidak setiap nabi adalah rasul.

Keistimewaan Nabi dan Rasul

• Nabi adalah manusia pilihan, diberikan sifat-sifat istimewa.
• Contoh sifat-sifat istimewa:
  • Kecerdasan (fthanah)
  • Kejujuran (sidq)

Sifat Wajib bagi Rasul Allah

1. Sidq (Kejujuran)

   • Rasul dijaga dari kebohongan dan dusta.
   • Sifat ini penting untuk menyampaikan pesan-pesan dari Allah.

2. Amanah (Dapat Dipercaya)

   • Para utusan Allah tidak berkhianat.
   • Menyampaikan amanat tanpa menyembunyikan kebenaran.

3. Fthanah (Kecerdasan)

   • Memahami wahyu dan keadaan umat.
   • Mampu memberi solusi yang tepat.

4. Tabligh (Menyampaikan)

   • Menyampaikan pesan dan wahyu dari Allah dengan jelas.
   • Tidak ada yang disembunyikan.

Sifat Ismah (Terjaga dari Dosa)

• Sifat ini adalah tambahan penting dalam akidah.
• Ismah = tidak mungkin melakukan dosa.
• Hanya nabi dan rasul yang memiliki sifat ini.
• Perhatian pada kelompok yang mengklaim imam-imam mereka juga Maksum.

Bahaya Mengklaim Ismah pada Selain Nabi

• Menganggap imam sebagai Maksum dapat mengarah pada pemahaman yang salah tentang akidah.
• Hal ini bisa menyebabkan munculnya ajaran baru dalam agama.

Penutup

• Penting untuk memahami dan mengakui bahwa hanya Nabi Muhammad yang Maksum.
• Sikap mencintai sahabat dan ahli bait Nabi Muhammad adalah bagian dari akidah yang benar.