Coconote
AI notes
AI voice & video notes
Export note
Try for free
Pewarisan Sifat dan Hukum Mendel
Aug 25, 2024
Catatan Kuliah: Pewarisan Sifat Hukum Mendel
Pendahuluan
Setiap makhluk hidup memiliki kemiripan fisik dan sifat dengan induknya.
Pewarisan sifat merupakan proses gabungan dari kedua orang tua.
Fokus belajar: Hukum Mendel dalam pewarisan sifat.
Sejarah dan Dasar Pewarisan Sifat
Ditemukan oleh Gregor Johan Mendel melalui percobaan persilangan tanaman.
Tanaman yang digunakan: Kacang ercis (Pisum sativum).
Alasan pemilihan kacang ercis:
Mudah tumbuh
Berumur pendek
Memungkinkan penyerbukan sendiri
Keturunan banyak dan berbunga sempurna.
Mendel dikenal sebagai "Bapak Genetika".
Istilah Penting
Induk (Parental)
: Tanaman/individu yang disilangkan.
Filial (F1, F2)
: Keturunan dari persilangan.
Genotip
: Tidak tampak, ditentukan oleh pasangan gen (alel).
Contoh:
Homozygote dominan: AA
Homozygote resesif: aa
Heterozygote: Aa
Fenotip
: Sifat yang dapat diamati.
Alel
: Pasangan gen dari dua kromosom homolog.
Dominan
: Sifat yang muncul atau menutupi sifat lain.
Resesif
: Sifat yang tertutupi oleh sifat lain.
Intermediate
: Sifat baru yang muncul dari hasil persilangan.
Hukum Mendel
Hukum 1: Hukum Segregasi
Monohibrid
: Persilangan satu sifat beda.
Kesimpulan: Pasangan gen C-alel saling berpisah selama pembentukan gamet.
Contoh Monohibrit Dominan Penuh
:
Persilangan biji bulat (BB) dengan biji keriput (bb).
Hasil F1: Semua biji bulat (Bb).
F2: Rasio genotip 1BB:2Bb:1bb dan rasio fenotip 3 bulat:1 keriput.
Contoh Monohibrit Intermediate
:
Persilangan bunga merah (MM) dan putih (mm).
F1: Merah muda (Mm).
F2: Rasio fenotip 1 merah:2 merah muda:1 putih.
Hukum 2: Hukum Asortasi Bebas
Dihibrid
: Persilangan dua sifat beda.
Contoh: Persilangan kacang ercis bulat kuning (BBKK) dan keriput hijau (bbkk).
Hasil F1: Semua bulat kuning (BbKk).
F2: Rasio fenotip 9:3:3:1.
Jenis Perkawinan dalam Pewarisan Sifat
Perkawinan Resiprok
: Kebalikan dari perkawinan awal.
Contoh: Ayam jantan kuning (Hh) dengan betina hijau (HH).
Perkawinan Balik (Back Cross)
: Individu F1 dengan salah satu induknya untuk mencari genotip.
Contoh: Kucing hitam (Bb) dengan betina putih (bb).
Uji Silang (Test Cross)
: Individu F1 dengan induk homozygote resesif untuk mengetahui genotip.
Contoh: Tikus hitam (Hh) dengan tikus putih (hh).
Contoh Soal
Soal 1
: Persilangan bunga mawar merah (MM) dengan putih (mm).
Menghasilkan F1: Merah muda (Mm).
F2: Rasio fenotip 1:2:1.
Hasil: 80 batang merah muda dari 160.
Soal 2
: Persilangan jagung biji besar manis (B_B_M_) dengan biji besar hambar (B_B_mm).
F1: Biji besar manis.
F2: Rasio genotip 1:1, 50% masing-masing.
Kesimpulan
Hukum Mendel 1: Hukum segregasi bebas (pemisahan alel).
Hukum Mendel 2: Hukum asortasi bebas (penggabungan gen).
Pembahasan mendatang: Penyimpangan hukum Mendel.
📄
Full transcript