Tragedi Kapal Selam Domplopinar

Aug 25, 2024

Kisah Kapal Selam Domplopinar

Insiden Tabrakan

  • Kapal selam Domplopinar tertabrak kapal kargo Swedia, Nabolan.
  • Buritan kapal selam bocor, air masuk dan memenuhi ruangan belakang.
  • Kapal selam tenggelam di kedalaman 87 m.
  • Beberapa kru berhasil berlindung di ruang kedap air di bagian depan.

Sejarah Kapal Selam

  • Awalnya bernama USS Blower SS325, dibangun oleh AS selama Perang Dunia II.
  • Kelas Balao, dirancang untuk pertempuran laut yang sengit.
  • Setelah perang, dialihkan ke negara-negara Sekutu termasuk Turki.
  • Diubah nama menjadi TCG Dumplupinar, simbol patriotisme Turki.

Latihan Militer

  • April 1953, kapal selam berlatih di Mediterania.
  • Menghadapi tantangan hidup di dalam kapal selam yang sempit.
  • Tabrakan terjadi pada 4 April 1953 akibat kabut tebal dan navigasi sulit.

Tabrakan dan Kerugian

  • Tabrakan terjadi pada jam 2 dini hari, kapal kargo tidak melihat Domplopinar.
  • Banyak faktor menyulitkan untuk menghindari tabrakan.
  • Kerusakan parah membuat air laut masuk dengan cepat ke dalam kapal selam.
  • Dari 81 orang, hanya 22 yang berhasil mencapai ruang torpedo.

Usaha Penyelamatan

  • Kru kapal selam berkomunikasi dengan kapal permukaan menggunakan telepon bawah air.
  • Tim penyelamat Turki segera menuju lokasi meskipun cuaca buruk.
  • Kesulitan dalam mengoperasikan kapsul penyelamat pada kedalaman 87 m.

Harapan dan Keputusasaan

  • 22 orang terperangkap di ruang sempit, mulai kehabisan oksigen.
  • Keterhubungan terakhir berisi pesan harapan meski harapan semakin tipis.
  • Setelah 1 hari, tim penyelamat mengkonfirmasi semua terperangkap telah tiada.

Penutupan dan Peringatan

  • Kapal selam dianggap sebagai makam bawah laut.
  • Upacara peringatan diadakan setiap tahun pada 4 April untuk menghormati para pahlawan.
  • Tragedi Dumplupinar menjadi pengingat pentingnya keselamatan dan teknologi penyelamatan di angkatan laut.

Kesimpulan

  • Kisah Domplopinar mirip dengan tragedi kapal selam Kursk.
  • Mengingatkan pentingnya pengembangan teknologi penyelamatan dalam angkatan laut.