Materi Pelajaran Tentang Toharo

Nov 30, 2024

Materi Pelajaran: Toharo

Pengantar

  • Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
  • Pembahasan materi pelajaran pikih mengenai Toharo.

Materi yang Dibahas

  1. Pengertian Toharo
  2. Pengertian Hadas dan Najis
  3. Alat Bersuci dan Macam-Macam Air
  4. Tata Cara Bersuci
  5. Fungsi Toharo

1. Pengertian Toharo

  • Bahasa: Toharo berasal dari bahasa Arab yang berarti bersih atau suci.
  • Istilah: Toharo adalah kegiatan bersuci dari najis dan hadas agar seseorang diperbolehkan untuk beribadah, seperti sholat.

2. Pengertian Najis dan Hadas

  • Najis: Kotor atau kotoran; benda yang mencegah sahnya ibadah dan wajib bersuci.
  • Hadas: Peristiwa yang membuat seseorang tidak suci, sehingga tidak sah dalam beribadah.

Macam-Macam Hadas

  1. Hadas Kecil: Tidak suci disebabkan keluar sesuatu dari kubur dan dubur (contoh: kentut, BAB).
    • Cara Bersuci: Berwudu.
  2. Hadas Besar: Tidak suci karena hubungan suami istri, haid, dll.
    • Cara Bersuci: Mandi junub atau tayamum dalam keadaan tertentu (tidak ada air).

3. Macam-Macam Najis dan Cara Bersucinya

  1. Najis Muhkabah: Najis ringan (contoh: air seni bayi laki-laki).
    • Cara Membersihkan: Dibasuh atau dicuci.
  2. Najis Mutawasitoh: Najis sedang (contoh: kotoran manusia).
    • Cara Membersihkan: Dicuci.
  3. Najis Mughaladoh: Najis berat (contoh: jelatan anjing).
    • Cara Membersihkan: Dibasuh dengan air 7 kali, salah satunya menggunakan tanah.

4. Alat Bersuci

  1. Menggunakan air.
  2. Menggunakan sesuatu yang suci selain air (contoh: debu, batu).

5. Macam-Macam Air

  1. Air Mutlak: Suci dan mensucikan (contoh: air hujan, air laut).
  2. Air Musyamas: Air makruh (contoh: air yang dipanaskan dengan logam).
  3. Air Tohir Goyru Tohir: Suci namun tidak mensucikan (contoh: air kopi, air teh).
  4. Air Musta'amal: Air bekas berwudhu atau bekas bersuci.
  5. Air Muta Najis: Air yang berubah sifat (bau, warna, rasa) disebabkan najis.

Penutup

  • Sekian video kali ini, mohon tunggu bagian 2 dari materi Toharo.