Transcript for:
Penerapan Formula Copywriting PAS/MAS

Sebenarnya ada satu formula copywriting yang cukup favorit dan cukup sering dipakai namanya PAS Atau kalau Indonesia biasanya MAS Nah pertanyaannya adalah gimana penerapannya dan contohnya seperti apa mas? Akan kita bahas di video ini ya Jadi sebelum masa kesana, kembali lagi bersama saya Shouw Andreas dari Upgraded.id Media belajar digital marketing, digital analogy, dan digital automation untuk tingkatkan omset bisnismu Nah Hari ini kita akan bahas gimana caranya menulis copy khususnya dengan formula PHS teman-teman Dan saya akan sedikit contohin bedanya apa formula PHS dengan AIDA ya Agar teman-teman disini dapat gambaran Nah, saya akan coba masuk ke layar laptop saya teman-teman ya Agar teman-teman disini dapat gambaran Jadi teman-teman, copywriting itu sebenarnya formula itu ada untuk memudahkan kita menulis copy Jadi kalau misalkan teman-teman di sini baru belajar menulis copy, tentu kan teman-teman butuh kayak guideline atau template untuk memudahkan kita. Nah, tapi seiring teman-teman berjalan, teman-teman mempelajari copywriting, teman-teman akan sadar bahwa sebenarnya teman-teman nggak perlu formula.

Teman-teman nanti akan sadar bahwa tanpa formula pun kita bisa menulis copy. Ya, makanya dari itu, di sini saya akan coba sharingkan teman-teman satu formula yang bisa sering dipakai selain idea. Karena mungkin...

Teman-teman lebih familiar dengan AIDA dibandingkan yang lain. Jadi PAS itu apa? PAS itu adalah akronim dari Problem Agitated Solution.

Jadi level pertama di hook-nya itu teman-teman menjawabkan masalah yang mereka alami. Karena salah satu cara untuk membuat orang relate adalah menjawabkan masalah yang mereka alami. Nah dari masalahnya itu teman-teman besarkan masalahnya atau agitasi atau agitated. Dan teman-teman terakhir berikan solusi berupa produk. atau jasa yang teman-teman ingin tawarkan.

Itu adalah formula PAS, teman-teman. Nah, kalau bahasa Indonesia, teman-teman, itu yang favorit atau yang sering dikenal, kayaknya mungkin agak asing ya, teman-teman. Itu MAS.

Jadi, masalah agitasi dan solusi. Sama sih sebenarnya, cuman itu kayak variasi lain aja. Oke? Nah, saya kasih contoh, teman-teman, gimana cara pengaplikasikannya untuk copywriting buat...

Terus itu di kasus kita kalau ini kayak buku mainan anak ya Nah, jadi sebelum kita masuk ke contohnya Teman-teman wajib ingat bahwa menulis copywriting itu teman-teman harus siapkan briefnya terlebih dahulu Target pasarnya, apa yang mau disampaikan, media yang digunakan, brand voice-nya seperti apa Pemilihan diksinya, itu teman-teman harus siapkan ya Tapi di contoh kali ini saya akan kasih sebuah contoh teman-teman Yang mana ini fiktif ya Jadi nama by persona kita adalah Bumi ya Bumi ya, kamar Kita menargetkan ibu-ibu muda, wanita muda, yang punya anak itu sekitar usianya 27-40an. 10 tahun lah ya. Atau biasanya sebenarnya bisa lebih dipersingkat di bawah 40 tahun sih. Jenis kelaminnya adalah wanita, teman-teman, dan beliau tinggal di Indonesia.

Jadi market kita adalah seluruh Indonesia. Yang mana kalau seluruh Indonesia tentu cakepannya bisa lebih luas. Dan kalau misalkan teman-teman bertanya-tanya, emang tempat tinggal itu semengaruh apa? Tinggal di target market di Surabaya Kamu bisa pakai bahasa Jawa Agar mereka itu lebih relevan Misalkan saya pernah ke Bandung Saya dapat iklan dengan bahasa Sunda Itu lebih relevan Karena orang-orang di Bandung Kayaknya mereka bisa bahasa Sunda Jadi hal tersebut Diperkenankan Pekerjaan ibu rumah tangga Masalah terbesar, susah mengatur si kecil Dan harus memberikan gadget agar si kecil lebih tenang Mereka berpikir kepercayaan yang mereka punya adalah kalau anak zaman sekarang yang memang begini, harus dikasih gadget gitu. Inginan mereka, ingin punya waktu berkualitas dan aktivitas baru untuk membangun hubungan yang intens bersama si kecil.

Ini kendalanya, mereka misalkan belum tonton-tonton produkmu, ini pabrik figurnya, katakanlah Renersia Sanfira dan Mestia Ariyatejo. Ini media oleh Streaming Access dan kompetitornya disini saya nggak tulis. Jadi yang pertama, teman-teman harus jawabkan dulu nih, bahaya-bahaya saya tentang beberapa hal ini. Apa gunanya by persona?

Dengan by persona ini teman-teman bisa lebih mudah Untuk bikin copywriting yang lebih spesifik dan lebih tajam Beda cerita kalau misalkan teman-teman ingin targetin suaminya Tentu kan yang dikomunikasikan berbeda Makanya itu pentingnya teman-teman tahu by persona Yang kedua, untuk memudahkan teman-teman Teman-teman juga harus jabarkan informasi apa yang mau disampaikan Karena konteksnya disini kita ingin jualan Kita bisa jabarkan fitur sama manfaatnya Jadi fitur itu apa? Fitur adalah segala sesuatu yang berhubungan dengan produk. Contoh, terdapat 5 permainan interaktif yang bisa dimainkan dalam satu buku. Bukunya juga memberikan velcro dan bahan-bahan rem yang tidak tajam.

Ini fitur. Jadi fitur itu adalah segala satu yang berhubungan dengan produk. Sementara kalau manfaat, itu adalah segala satu yang berhubungan dengan market. Contohnya kayak gini. Memang kenapa kalau misalkan ini punya 5 permainan interaktif?

Jadi bunda dapat menghabiskan lebih banyak waktu buat si kecil dengan menggunakan automainer saja. Terus, emang kenapa kalau misalkan ini menggunakan velcro dan bahan-bahan premium? Jadi ya bunda nggak perlu khawatir.

Meskipun si kecil bermain sendiri. Karena bahannya aman. Itu teman-teman juga bisa tambahkan.

Jadi... Fitur dan manfaat itu adalah sesuatu yang teman-teman harus deskripsikan sebelum teman-teman menulis sebuah copywriting. Khususnya buat teman-teman yang menjual produk atau jasa.

Nah, di sini teman-teman saya akan kasih contoh copywriting dengan formula AIDA dan PAS agar teman-teman di sini dapat gambaran. Contohnya di sini saya pakai pertanyaan headline, Bunda sudah bijak dalam membeli kamar anak-anak. Terus di bagian interest saya tambahkan empati, teman-teman contohnya kayak gini. Agar tubuh kembang si kecil lebih optimal, ada baiknya bunda nggak hanya memberikan mainan lucu, tapi mainan yang interaktif. Buku anak upe, ya ini nama merknya ya, adalah mainan interaktif yang akan menstimulasi perkembangan motorik si kecil.

Terus di sini kita jabarkan kayak fitur-fiturnya, terus di sini kayak saya tambahkan social proof, ini sebenarnya AIDCA, tapi nggak apa-apa. Terus yang terakhir kita tambahkan action, atau call to action, atau ajakan bertindak. Nah, sementara teman-teman agak berbeda dengan formula PAS Coba teman-teman bandingkan perbedaannya di mana Contohnya seperti ini Mars masih ingat nggak? Kapan terakhir belajar dan bermain bersama si kecil?

Apalagi kita tahu kalau momen bersama si kecil adalah momen yang paling berharga, bukan? Yuk, jauhkan gadget dan mulai asal tumbuh kebangsaan kecil dengan cendol spukido Ini namanya buku anak upe ya Kalau misalkan konteksnya tadi kita pakai nama brandnya buku anak upe Ya klik link dibawah untuk info lebih lanjut contohnya seperti ini jadi teman-teman kelihatan bedanya ya kelihatan kalau PAS itu terlihat lebih simple teman-teman langsung lebih direct to the point informasinya kalau AIDA itu sedikit kayak ada bahasa-bahasinya ya jadi itu perbedaannya dan perbedaan yang paling signifikan itu biasanya di bagian ini sih asistasi jadi dengan teman-teman menambahkan agitate itu ya kesannya kayak Apa ya, teman-teman habis, kesannya kayak gini misalkan Teman-teman habis dorong orang ke jurang Terus dilempar di batu dari atas Nah, gampangnya kayak gitu ya Jadi, kita jabarkan problemnya Kita besarkan masalahnya Terus kita berikan solusi Itu kalau PAS Beda cerita dengan AIDA tadi Jadi, lebih kebayang ya teman-teman Dan kalau teman-teman tanya Mas, paling bagusnya mana? AIDA atau PAS? Jawabannya nggak ada Harus testing ya Karena nggak ingat Nggak ada yang pasti, nggak ada yang 100% absolut Teman-teman dalam saat teman-teman menulis copyright Ya Dan kurang lebih itu aja teman-teman di video ini. Semoga dapat membantu dan memberikan inspirasi.

Seperti biasa, kalau teman-teman ada pertanyaan, tulis aja di kolom komen dan pastikan kamu subscribe channel ini plus aktifkan loncengnya untuk dapatkan informasi terbaru seputar digital marketing, digital analogy, dan digital automation untuk tingkatkan omset bisnismu. Itu aja di video ini. Sampai jumpa di video yang...