Pengelompokan Seni Rupa: Dimensi, Masa, Fungsi

Aug 25, 2024

Pengelompokan Seni Rupa

1. Pengelompokan Berdasarkan Wujudnya

a. Seni Rupa Dua Dimensi

  • Memiliki dua ukuran: panjang dan lebar
  • Contoh: Lukisan
    • Dilihat hanya dari dua sisi, tidak dari belakang
  • Fungsi:
    • Kepuasan pribadi
    • Keperluan hidup (contoh: fashion dari kain batik)
  • Bentuk: bisa abstrak atau tiruan alam (hewan, tumbuhan, landscape)

b. Seni Rupa Tiga Dimensi

  • Memiliki tiga ukuran: panjang, lebar, tinggi
  • Contoh: Seni kriya, dekorasi rumah, kerajinan, bangunan
  • Dapat dinikmati dari berbagai arah
  • Fungsi: Bergantung pada seniman dan ide yang digunakan

2. Pengelompokan Berdasarkan Masa

a. Seni Rupa Tradisional

  • Mengikuti pola dan aturan tertentu
  • Dianggap statis, diwariskan turun-temurun
  • Contoh: Wayang Pakem, kisah Mahabharata dan Ramayana
  • Tidak boleh mengubah bentuk asli

b. Seni Rupa Modern

  • Muncul dari kreativitas untuk hal baru
  • Cenderung lebih individualis dan personal
  • Memiliki filosofi dan aliran seni

c. Seni Rupa Kontemporer

  • Dipengaruhi oleh waktu dan situasi saat dibuat
  • Bersifat kekinian, unik, sering kali sulit dipahami
  • Menjadi ekspresi pribadi seniman, sering kali menampilkan ide dan harapan

3. Pengelompokan Berdasarkan Fungsi

a. Seni Murni (Fine Art)

  • Diciptakan untuk dinikmati keindahan dan keunikannya
  • Tidak melibatkan fungsi praktis
  • Contoh: Lukisan untuk pajangan

b. Seni Terapan (Applied Art)

  • Diciptakan untuk memenuhi fungsi praktis
  • Melalui proses perancangan
  • Contoh: Desain kemasan makanan/minuman, kerajinan (keramik, ukiran)

Penutup

  • Jika ada pertanyaan, tulis di kolom komentar
  • Jangan lupa subscribe dan like jika suka
  • Materi selanjutnya: Unsur-unsur seni rupa