Sejarah dan Teori Atom

Aug 30, 2024

Konsep Atom

Pemikiran Awal tentang Atom

  • Pemisahan Zat
    • Memotong sepotong besi menjadi dua, kemudian terus memotong bagian kecil.
    • Seperti butiran pasir di pantai yang terlihat padat dari jauh.
  • Definisi Atom
    • Partikel paling kecil penyusun zat.
    • Dikenal sebagai "atom" dari bahasa Yunani yang berarti "tidak dapat dibagi".

Filsuf Yunani dan Konsep Atom

  • Democritus dan Leucippus (Abad ke-5 SM)
    • Mengajukan gagasan bahwa benda dapat dipotong hingga ukuran terkecil yaitu atom.
    • Atom tidak dapat dibagi lebih lanjut.
  • Aristoteles
    • Mengusulkan bahwa materi terdiri dari empat unsur: api, air, tanah, dan udara.
    • Materi dapat dibagi terus-menerus.

Teori Atom Modern

  • John Dalton (1803-1821)

    • Teori atom modern pertama kali.
    • Berdasarkan data kuantitatif dan kejadian kimiawi.
    • Empat Postulat Dalton:
      1. Materi terdiri dari partikel kecil (atom) yang tidak dapat dibagi.
      2. Atom dari unsur yang sama identik, berbeda dengan unsur lain.
      3. Dalam reaksi kimia, atom-atom dapat bergabung, terpisah, atau disusun ulang.
      4. Atom dapat bergabung membentuk molekul dengan perbandingan sederhana.
    • Kelemahan: Tidak menjelaskan sifat listrik, ikatan antar atom, dan perbedaan antar atom.
  • J.J. Thomson (1897)

    • Menemukan elektron dan mengajukan teori atom baru.
    • Atom dianggap sebagai bola pejal dengan elektron bermuatan negatif.
    • Kelemahan: Tidak menjelaskan inti atom.
  • Ernest Rutherford (1906)

    • Melakukan eksperimen penembakan partikel Alfa ke lempeng emas.
    • Temuan: Atom memiliki inti bermuatan positif dan sebagian besar terdiri dari ruang kosong.
    • Model Atom Rutherford:
      • Inti atom bermuatan positif.
      • Elektron bergerak mengelilingi inti.
      • Massa terpusat pada inti.
    • Kelemahan: Tidak menjelaskan mengapa elektron tidak jatuh ke inti.
  • Niels Bohr (1913)

    • Menyempurnakan model Rutherford dengan teori kuantum.
    • Postulat Bohr:
      1. Elektron berada pada lintasan tertentu.
      2. Energi elektron tetap pada lintasan stasioner.
      3. Elektron dapat berpindah lintasan.
      4. Lintasan stasioner memiliki momentum sudut.
    • Kelemahan: Tak dapat menggambarkan posisi pasti elektron atau menjelaskan spektrum garis.

Teori Atom Mekanika Kuantum

  • Louis de Broglie (1923)
    • Elektron dapat dipandang sebagai partikel dan gelombang.
  • Erwin Schrödinger (1926)
    • Mengungkapkan persamaan gelombang dalam atom.
  • Werner Heisenberg
    • Mengembangkan teori mekanika kuantum.
    • Asas Ketidakpastian: Posisi elektron tidak dapat dipastikan, hanya daerah dengan peluang tertinggi untuk menemukan elektron.
  • Orbital dan Subkulit
    • Orbital mengelompok menjadi subkulit.
    • Satu orbital dapat menampung maksimal dua elektron.