Catatan Kuliah: Mitigasi Bencana di Indonesia

Semangat Awal Tahun 2021

• Tahun baru sebagai motivasi untuk memperbaiki diri.
• Indonesia menghadapi berbagai bencana di awal tahun 2021.
  • Contoh bencana: banjir di Kalimantan Selatan, gempa di Mamuju dan Majene, meletusnya Gunung Semeru.
  • Total bencana yang terjadi: 263 bencana pada Januari 2021 (sumber: BNPB).

Penyebab Bencana di Indonesia

• Faktor Penyebab Bencana:
  • Alam
  • Non-alam
  • Manusia
• Iklim Tropis:
  • Dua musim: kemarau dan hujan.
  • Curah hujan tinggi dan suhu udara yang tinggi.
  • Ancaman bencana hidrometeorologi.

Jenis-Jenis Bencana

1. Bencana Alam: disebabkan oleh alam.
   • Contoh: gempa bumi, tsunami, tanah longsor.
2. Bencana Non-Alam: tidak disebabkan oleh alam.
   • Contoh: epidemi (COVID-19), gagal teknologi.
3. Bencana Sosial: disebabkan oleh manusia.
   • Contoh: konflik sosial, teror.

Mitigasi Bencana

• Definisi: Upaya meminimalkan dampak bencana.
• Tujuan: Mengurangi dan memperkecil dampak bencana.
• Dasar Hukum: Peraturan pemerintah nomor 21 tahun 2008.
• Dua Jenis Mitigasi:
  1. Mitigasi Struktural:
     • Perubahan lingkungan fisik.
     • Contoh: rumah pompa di Jakarta untuk mengatasi banjir.
  2. Mitigasi Non-Struktural:
     • Mengubah perilaku manusia.
     • Contoh: sosialisasi melalui media sosial.

Langkah-Langkah Penanganan Bencana

1. Pra-Bencana:
   • Kegiatan: perencanaan, mitigasi, kesiapsiagaan.
   • Contoh: penyuluhan dan sosialisasi tentang bencana.
2. Saat Bencana (Tanggap Darurat):
   • Kegiatan: pengkajian lokasi, penyelamatan korban, pemenuhan kebutuhan dasar.
3. Pasca-Bencana:
   • Rehabilitasi: Mengembalikan kondisi daerah.
     • Contoh: perbaikan sarana dan prasarana.
   • Rekonstruksi: Membangun sarana lebih baik.
     • Contoh: pembangunan tempat ibadah, Balai adat.

Kesimpulan

• Memahami mitigasi bencana penting agar kita lebih siap dan waspada dalam menghadapi bencana yang mungkin terjadi.