Coconote
AI notes
AI voice & video notes
Try for free
Klasifikasi dan Pentingnya Makhluk Hidup
Nov 21, 2024
Klasifikasi Makhluk Hidup
Pendahuluan
Klasifikasi makhluk hidup penting untuk memudahkan studi dan identifikasi.
Mirip dengan pengelompokan barang di supermarket.
Sejarah Klasifikasi
Diperkenalkan oleh Aristoteles:
Mengelompokkan makhluk hidup menjadi dua kategori: tumbuhan dan hewan.
Tumbuhan dikelompokkan berdasarkan struktur dan ukuran; hewan berdasarkan perilaku dan habitat.
Tujuan Klasifikasi
Menyederhanakan objek studi.
Mendeskripsikan ciri-ciri makhluk hidup antarjenis.
Mengelompokkan makhluk hidup berdasarkan ciri-cirinya.
Mengetahui hubungan kekerabatan antar makhluk hidup.
Mengetahui tingkat evolusi makhluk hidup.
Manfaat Klasifikasi
Memudahkan dalam mempelajari keanekaragaman makhluk hidup.
Memfasilitasi pemahaman tentang hubungan kekerabatan.
Dasar Klasifikasi
Berdasarkan persamaan dan perbedaan:
Ciri morfologi
Fisiologi
Anatomi
Kelompok makhluk hidup yang dihasilkan disebut takson.
Tingkatan Takson
Kingdom
Dunia
Filum
(Divisio untuk tumbuhan)
Kelas
Ordo
Familia
Genus
Spesies
Penamaan Ilmiah
Nama ilmiah bersifat universal:
Menggunakan sistem binomial nomenklatur oleh Carolus Linnaeus.
Dua nama: genus (huruf kapital) + spesies (huruf kecil), dicetak miring.
Contoh:
Felis tigris
(harimau),
Oriza sativa
(padi).
Sistem Klasifikasi
Tipe Klasifikasi
Sistem Klasifikasi Buatan
: Berdasarkan satu atau sedikit persamaan ciri.
Sistem Klasifikasi Alami
: Berdasarkan banyaknya persamaan ciri morfologis.
Sistem Klasifikasi Filogenetik
: Berdasarkan hubungan kekerabatan dan evolusi.
Sistem Klasifikasi Modern
: Menggunakan sifat morfologi, anatomi, fisiologi, etologi, dan struktur molekuler.
Perkembangan Sistem Klasifikasi
2 Kingdom
: Vegetabilia & Animalia (Carolus Linnaeus, 1735).
3 Kingdom
: Protista, Planteh, Animalia (Heckel, 1866).
4 Kingdom
: Monera, Protoktista, Plante, Animalia (Herbert Copeland, 1956).
5 Kingdom
: Monera, Protista, Fungi, Plantae, Animalia (Robert Whitaker, 1969).
6 Kingdom
: Arkebakteria, Eubakteria, Protista, Fungi, Plantae, Animalia (Karus, 1977).
8 Kingdom
: Revisi oleh Thomas Cavalier Smith (1998) menjadi 6 Kingdom.
Klasifikasi 5 Kingdom
1. Kingdom Monera
Uniseluler, prokaryot.
Contoh: Bakteri, alga hijau biru.
2. Kingdom Protista
Uniseluler, eukaryot.
Tiga kelompok: mirip tumbuhan, mirip hewan, mirip jamur.
3. Kingdom Fungi
Multiseluler, heterotrof, dinding sel dari kitin.
4. Kingdom Plantae
Eukaryot, fotosintesis, multiseluler.
Dibagi menjadi lumut, paku, tanaman berbiji.
5. Kingdom Animalia
Eukaryot, multiseluler, tidak memiliki dinding sel.
Dibagi menjadi vertebrata dan invertebrata.
Identifikasi Makhluk Hidup
Menggunakan
kunci determinasi
: alat untuk menentukan kelompok makhluk hidup berdasarkan ciri-ciri.
Contoh sistem dikotom untuk identifikasi tumbuhan.
Kesimpulan
Klasifikasi makhluk hidup penting untuk memahami keanekaragaman hayati.
Sistem klasifikasi saat ini yang diakui adalah 5 Kingdom.
Penutup
Selanjutnya akan membahas peranan makhluk hidup dalam ekosistem di video berikutnya.
📄
Full transcript