Catatan Kuliah: Pemberdayaan Wanita dan Kesetaraan Gender
Pembicara
Nama: Surendran Raj
Asal: Malaysia
Topik Utama
Pemberdayaan Wanita (Women Empowerment) dan Kesetaraan Gender (Gender Equality)
Poin Penting
Pemberdayaan Wanita dan Kesetaraan Gender
Isu Global: Gender dan pemberdayaan wanita merupakan isu global.
Kemajuan: Telah ada progres dalam teknologi dan sosial, namun tidak ada negara yang sepenuhnya berhasil menutup kesenjangan gender.
Dimensi Gender Inequity: Terdapat berbagai aspek kehidupan di mana wanita menghadapi hambatan signifikan, misalnya dalam partisipasi ekonomi dan pemberdayaan politik.
Indeks Kesenjangan Gender Global
Alat Ukur: Global Gender Gap Index adalah alat yang digunakan untuk mengukur kesenjangan gender di berbagai negara.
Empat Area Kritis:
Partisipasi dan peluang ekonomi.
Pencapaian pendidikan.
Kesehatan dan kelangsungan hidup.
Pemberdayaan politik.
Statistik Malaysia
Pendidikan dan Kesehatan: Wanita di Malaysia mencapai lebih dari 90% dari pencapaian pria dalam pendidikan dan kesehatan.
Ekonomi dan Politik: Kesenjangan signifikan masih ada dalam partisipasi ekonomi dan pemberdayaan politik.
Tantangan dan Solusi
Hambatan Ekonomi: Banyak wanita harus melepaskan karir untuk mengurus keluarga, khususnya dalam konteks peran tradisional.
Norma Sosial: Budaya patriarki sering membatasi kebebasan wanita, seperti yang terlihat pada komunitas Rohingya di Malaysia.
Partisipasi Media: Media sosial dan arus utama penting dalam menyebarkan informasi dan mendukung pemberdayaan wanita.
Kepentingan Kesetaraan Gender
Dampak Luas: Ketidaksetaraan gender mempengaruhi tidak hanya wanita, tetapi juga pria dan masyarakat secara keseluruhan.
SDG 5: Kesetaraan gender adalah bagian dari Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals - SDGs) yang diakui secara global.
Pemerkasaan Wanita
Tiga Elemen Utama:
Sumber daya.
Agensi.
Prestasi.
Kesimpulan
Perubahan Struktural: Perlu ada perubahan pada struktur patriarki dan penguatan sistem hukum untuk mendukung wanita.
Pendidikan dan Kesadaran: Pendidikan dan peningkatan kesadaran tentang pentingnya kesetaraan gender perlu ditingkatkan.
Peran Media dan Teknologi: Memanfaatkan media dan teknologi untuk mendukung pemberdayaan wanita.
Diskusi
Tantangan Global: Pemberdayaan wanita menghadapi tantangan yang berbeda-beda di setiap negara, termasuk antara Malaysia dan Indonesia.
Keterlibatan Pria: Pria juga harus terlibat aktif dalam isu pemberdayaan wanita dan kesetaraan gender.
Penutup
Harapannya: Mendorong diskusi lebih lanjut dan tindakan nyata untuk mencapai kesetaraan gender yang lebih baik di seluruh dunia.
Referensi:
Konten diadaptasi dari presentasi Surendran Raj tentang pemberdayaan wanita dan kesetaraan gender di Indonesia dan Malaysia.