Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh Bismillahirrahmanirrahim Alhamdulillahiladzi anara alkauna bital'ati khairil bariyah Qamaril hitayati wa kauqabil inayati rabbaniyah Misbahirrahmatil mursalati wa shamsi hadiratuh hadithilmillah. Asyhadu an la ilaha illallah wahdahu la sharika lah. Wa asyhadu anna muhammadan abduhu wa rasuluhu khairu nabiyin arsalah.
Arsalah allahu ilal alami kullihimu ayyatan bil mu'jizatil. Assalatu wassalam Alhamdulillah wa ashabihi wa alaina wa man tabi'ahum bihsanin ila yawmil qiyamah wa ba'dah siadatul kurama wa nujaba ingin kita hormati warahmatullahi wabarakatuh Nafa'anallahu bidhul ya'umrih wa barakatih Semua para habaib yang tidak bisa saya sebut satu persatu tanpa mengurangi rasa hormat kami Para kiai, para maasyayikh, akhinal garim, kiai haji, inur hamim, elsih Para bapak, ibu, saudara-saudara sekalian Rahimakumullah Alhamdulillah pada malam hari ini kita bersama-sama hadir dalam majlis maulidun nabi Muhammad s.a.w yang mana kehadiran kita pada malam hari ini adalah merupakan ekspresi Ungkapan rasa cinta kita kepada baginda Nabi Muhammad SAW Perasaan yang ada di dalam hati terkait dengan rasa cinta khususnya kepada baginda Nabi Muhammad SAW memang harus diekspresikan memang harus diungkapkan dalam bentuk lahiriah yang bisa disaksikan oleh halayak karena bagaimanapun juga dikatakan antara sesuatu yang dituju akan tetapi tidak diutarakan tidak diungkapkan Dan antara sesuatu yang diungkapkan tapi tidak tertuju Maka disitulah banyak sekali cinta yang terbuang sia-sia Oleh karena itu pada malam hari ini kita bersama-sama Mengekspresikan cinta kita kepada baginda Nabi Muhammad SAW Dengan bukti kita hadir di majlis ini Dengan bukti kita mau melantunkan sholawat atas baginda Nabi Muhammad SAW Alhamdulillah ini adalah merupakan taufik dari Allah subhanahu wa ta'ala. Karena ketika kita mampu melangkahkan kaki kita untuk hadir di majlis yang seperti ini, berarti kita telah diberi taufik oleh Allah subhanahu wa ta'ala. Alhamdulillah. Allah subhanahu wa ta'ala di dalam Quran surat Ali Imran ayat 164 berfirman, Lekad mannallahu ala almu'minin.
ayat ini adalah sebagai bukti bahwa diutusnya baginda Nabi Muhammad SAW adalah merupakan anugerah terbesar yang diberikan oleh Allah kepada Nabi Muhammad SAW kepada hambanya khususnya hamba-hamba yang beriman akan tetapi kenapa yang selama ini sering diperingati oleh umat Islam itu kelahirannya bukan betahnya Karena bagaimanapun juga, Biksa tidak akan terjadi jika maulid tidak ada. Maka maulid ini adalah merupakan sabab diutusnya baginda Nabi Muhammad SAW. Sehingga yang diperingati oleh Islam Yang menjadi fokus perhatian umat Islam Adalah kelahiran baginda Nabi Muhammad SAW Oleh karena itu ketika Nabi sudah terlahir Disitulah kemudian nanti baginda Nabi Muhammad SAW diutus Dan buktinya Nabi Muhammad SAW telah diutus oleh Allah SWT Dengan membawa kurikulum pendidikan Yang selama ini kita kenal dengan empat hal Sebagaimana yang difirmankan oleh Allah Yang pertama baginda Nabi Muhammad SAW Membawa pesan pendidikan yang memuat kurikulum yang sangat menyentuh kebutuhan dasar manusia.
Yang pertama, yatslu alihim ayatihi, yaitu tilawah. Tilawah ini adalah merupakan pencerahan intelektual. Bagaimana ketika manusia-manusia sebelum baginda Nabi Muhammad diutus, ini mereka berada dalam kebuduhan, mereka berada di dalam kesesatan. Sehingga ketika baginda Nabi Muhammad SAW...
diutus beliau kemudian mengenalkan kepada umat manusia pada saat itu dengan tilawah pencerahan intelektual sehingga Rasulullah SAW mengenalkan kepada mereka tentang wahyu-wahyu Allah yang kemudian wahyu ini merupakan salah satu dari sekian misi dan risalah yang dibawa oleh baginda Nabi Muhammad SAW dan dikenalkan kepada umat manusia manusia pada saat itu tidak hanya itu lalu kemudian Rasulullah melengkapinya dengan ta'lim wa yu'allimuhumul kitab sebenarnya pencerahan intelektual saja tidaklah cukup karena bagaimanapun juga ketika kita membaca maka disitu kita akan mendapatkan informasi akan tetapi informasi yang kita dapat dari membaca ini perlu adanya bimbingan perlu adanya arahan dari para guru-guru kita. Yang sehingga dari sinilah kemudian muncul perkataan Muhammad bin Sirin, Inna hadhal ilma minad din, fangzuru amman ta'hudhuna dinakum. Bahwa ilmu ini adalah bagian dari agama, maka lihatlah dari mana kalian semua mempelajari ilmu ini, artinya mempelajari ilmu agama. Disinilah kemudian peran dari ta'lim yang dikenalkan oleh...
oleh Rasulullah Muhammad SAW kepada manusia-manusia yang ada pada saat itu lalu kemudian Rasulullah mengenalkan kurikulum yang berikutnya yaitu tazkiyah wa yuzakihim artinya ketika Rasulullah membangun manusia itu tidak hanya sekedar dari segi pembangunan fisik akan tetapi Rasulullah SAW membangun manusia seutuhnya dengan memperkuat spiritualitas mereka spiritualitas umat manusia pada saat itu dibangun oleh Rasulullah SAW dikenalkan dengan tawhid, dikenalkan dengan ahlak yang mulia sehingga kekuatan spiritual yang ada pada sahabat ini menjadi bukti nyata betapa keberhasilan baginda Nabi Muhammad SAW di dalam membangun generasi sahabat pada saat itu sehingga sampai sekarang kita bisa merasakan dampak positifnya kemudian yang terakhir akhir baginda Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam memperkenalkan kepada umat manusia pada saat itu yaitu dengan adanya hikmah. wa yuzakkihim wa yuallimuhumil kitabawal hikmah. Hikmah yang dimaksud disini sebagaimana yang dikatakan oleh Ibnul Qayyim Al-Jawziyah fi'luma yambaghi filwaktil lazi yambaghi alal wajil lazi yambaghi min ajlil lazi yambaghi. Ini adalah hikmah, yaitu melakukan sesuatu. Terima kasih Yang seyogyanya, dengan cara yang seyogyanya, di waktu yang seyogyanya, dengan tujuan yang seyogyanya.
Artinya, hikmah ini adalah merupakan panduan operasional dalam amal-amal kebaikan. Setelah kita memperoleh informasi, Di sini kita perlu hikmah yaitu panduan operasional dalam beramal. Sudahkah kita melakukan sesuatu ini tepat sasaran, tepat guna, tepat waktu atau tidak?
Maka di sinilah kemudian nanti hikmah yang akan menjadi panduannya. Hadirin para Bapak Ibu yang kami hormati. Selanjutnya sudah barang tentu ketika kita melihat betapa yang diberikan oleh Rasulullah Muhammad SAW.
Dengan empat kurikulum tersebut Kita patut untuk Mensyukuri itu semua Dengan cara kita Memperingati hari lahir Baginda Nabi Muhammad SAW Dan seyukianya Maulid ini tidak hanya Setiap di bulan Rabiul Awal Tapi sebaiknya setiap hari Adalah maulid Dengan cara kita memperbanyak Membaca salawat, memperbanyak Membaca tarikh, membaca sirah Baginda Nabi Muhammad SAW Dengan harapan kita bisa menjadi umatnya yang mampu untuk mengikuti dan mengembangkan serta menghidupkan sunnah-sunnahnya Para bapak, para ibu hadirin hajrat rahimahkumullah Lantas apa yang dimaksud dengan sunnah baginda Nabi Muhammad SAW Dalam sebuah riwayat yang dipopulerkan oleh Ibn Ad-Dirmiri Baginda Nabi pernah mengatakan Man ahya sunnati faqad ahabbani Barang siapa yang mampu menghidupkan sunnahku Maka itu menunjukkan dia cinta kepadaku Dan barang siapa yang cinta kepadaku Maka akan membersamaiku kelak di surga Amin Allahumma Allahumma salli ala Muhammad Jadi kita ketika memperingatkan mengingati maulid nabi maka hendaklah diekspresikan dengan baik diikuti dengan menghidupkan sunnahnya lalu apa yang dimaksud dengan sunnah-sunnah sebenarnya tidak boleh kita batasi dengan makna yang sempit Ibnu Taimiyah dalam mazmuk fatawinya beliau pernah menggambarkan bahwa wakangat sunnatu Rasulillah Shallallahu Alaihi Wasallam anahu yatamu maya cituhu fi ardihi wa yalbasu ma yajiduhu wa yarkabu ma yajiduhu mimma abahullah wa manista'mala ma yajiduhu fi ardihi kana mutta bi'an li sunnah Jadi sunnah Nabi, sunnah Rasulullah itu adalah bahwa beliau ketika dahar, ketika makan, maka beliau memakan apa yang ditemukan di buminya. Ketika beliau memakai pakaian, maka beliau memakai pakaian yang ditemukan di... Buminya, dan ketika beliau mengendari kendaraan, maka beliau mengendari kendaraan yang ada di buminya.
Yang tentunya ini adalah sesuatu yang dibolehkan, dihalalkan oleh Allah SWT. Dan barang siapa yang menggunakan segala sesuatu yang dibolehkan oleh Allah di buminya, maka orang tersebut mengikuti sunnah baginda Nabi Muhammad SAW. Artinya apa?
dahar dengan gandum dan kurma, karena gandum dan kurma tumbuhnya disana namun ketika kita selaku bangsa Indonesia disini makanan pokoknya adalah beras, maka ketika kita makan beras pun itu bisa dikatakan mengikuti sunnah baginda Nabi Muhammad S.A.W tentunya harus diniati dengan niat itibak mengikuti baginda Nabi Muhammad S.A.W, karena bagaimanapun juga manusia membutuhkan asupan makanan untuk fisik disamping manusia itu membutuhkan asupan makanan untuk rohani atau spiritual jadi makanya ketika kita makan apapun selama itu halal dengan niat itibak kepada Rasulullah maka kita termasuk orang yang mengikuti sunnah Nabi begitu pun juga ketika beliau memakai pakaian yang ditemukan di buminya, kalau di Arab pakaian yang ditemukan adalah jubah Maka bukan berarti bagi bangsa Indonesia kita selaku orang Indonesia memaksakan diri untuk memakai jubah. Akan tetapi yang kita temukan di bumi kita adalah sarung dan baju kuku. Maka ketika kita memakai itu dengan niat itibak baginda Nabi Muhammad dan dengan niat menutupi aurat.
Maka ini juga dikatakan sebagai mengikuti sunnah Nabi. Pun demikian ketika Rasulullah mengendarai untah. Rasulullah mengendarai himar, ketika Rasulullah mengendarai kuda, karena itu yang ditemukan di buminya pada saat itu. Maka sekarang ketika kita mengendarai sepeda motor, entah mereknya apapun itu. Kalau kita mengendarai mobil, entah apapun merek yang kita kendarai.
Atau kita mengendarai apapun itu, selama itu adalah barang yang halal. Karena itu milik kita, bukan milik orang lain, bukan diambil dengan cara mencuri. Maka ketahuilah itu adalah merupakan itibar.
sama juga kita dikatakan mengikuti sunnah nabi dengan niat ketika kita memakai kendaraan niatnya itibak kepada Rasulullah yaitu apa? kita gunakan sebagai sarana untuk kebaikan kita gunakan untuk mengantarkan kita pada kebaikan kita niatkan untuk kita pakai dalam rangka untuk menjangkau sesuatu yang jauh agar supaya bisa terjangkau dengan cepat Dan semua itu diniati mengikuti sunnah baginda Nabi Muhammad SAW Yang selanjutnya bahwa ketika kita sudah mampu Tentunya harus dengan usaha Menghidupkan sunnah baginda Nabi Muhammad SAW Maka yang paling penting adalah bagaimana ketika kita mampu menghidupkan sunnah baginda Nabi Muhammad SAW Yang terkait dengan binaul mudstama membangun relasi sosial baginda Nabi Muhammad SAW di dalam membangun relasi sosial tentunya selalu mengedepankan prinsip-prinsip kemanusiaan Nabi Muhammad adalah sosok Nabi beliau juga manusia tapi bukan sembarang manusia baginda Nabi Muhammad SAW ketika membangun relasi sosial terkadang beliau menampak menampakkan sisi bahsyariahnya tapi terkadang beliau juga menampakkan sisi-sisi di luar bahsyariah tapi juga bukan Tuhan nah ini jadi contoh misalkan ketika Rasulullah bersabda afdolul fadha'il salasah base of the best itu ada tiga Yaitu ayyasilah man koto'aka. Kamu mau menyambung hubungan persaudaraan dengan orang yang memutus tali persaudaraan pada kamu. Kemudian yang kedua adalah ayyafu'aman zalamaka. Kamu mau memberi maaf kepada orang yang mengzalimi kamu.
Kemudian yang ketiga adalah ayyudia man haramaka. Kamu mampu mengasih orang yang pelit kepada kamu. Di sini ketika kita memahami, Rasulullah mencontohkan betapa ketika membangun relasi sosial, ini terkadang beliau menampakkan sisi-sisi di luar bahasa syariahnya, tapi ingat beliau juga bukan Tuhan.
artinya apa? perkara tiga itu tadi adalah perkara yang sulit untuk kita lakukan betul apa tidak? kira-kira ketika jenengan, ini ini cara bosonya dijodak karena duluri kira-kira gelap ngawitinya apa orang?
abad apa enteng? abad apa enteng? enteng ini, enteng Jangan-jangan di jodoh dulurnya sampai, dulur kandungnya sampai, tidak di sopo perang-perang tahun, kira-kira, ini orang biasa, ini bales, balesnya itu surah kudung noroi. Ini itu manusiawi. Tapi Rasulullah mencontohkan, cobalah angkatlah sisi-sisi kemanusiaanmu sedikit lebih tinggi.
Sehingga Pak, sehingga kita diharapkan mampu membangun... dengan selalu menyambung tali persaudaraan yang diputus oleh orang lain. Ini tentunya perkara yang sulit.
Kemudian yang kedua, kita juga harus mengangkat... sisi kemanusiaan kita sisi kemanusiaan kita dengan cara bagaimana agar supaya kita ini mudah memaafkan kepada orang yang menyalahi kita, kepada orang yang mengzalimi kita dan yang terakhir adalah bagaimana kita harus mampu untuk memberi orang-orang yang selama ini pelit kepada kita dan ini adalah sisi-sisi yang di luar basyariah beliau, artinya bahwa... dalam membangun relasi sosial beliau mencontohkan hal-hal yang seperti itu diakui atau tidak ini adalah hal yang sangat berat akan tetapi kita selalu diperintahkan untuk mengangkat sisi kemanusiaan kita satu level di atas satu setrip lah sisi kemanusiaan kita angkatan sisi kita harus berpikir kita harus berpikir yang saya berpikir Kalau di dalam fikih, menaiklah salah, dipun koreksi. Ya amin. Mendoakan orang yang nzolimi kita.
Itu adalah sesuatu yang boleh-boleh saja dan sah-sah saja. Mendoakan tidak baik. Tapi wal afdal mendoakan baik.
Disinilah kenapa kita mengal adanya khizib nasor. Kizib Nasor yang dibuat oleh Sheikh Abil Hasan Al-Shadili Ini kan, kalau kita pahami maknanya itu kan, mohon maaf Artinya apa? Mendoakan jelek pada orang-orang yang menzalimi kita Tidak peduli itu sesama atau orang-orang di luar kita, non-muslim Nah ini kan berarti mendoakan yang tidak baik kepada orang yang menzalimi kita itu jangan-jangan sah-sahwai.
Akan tetapi lebih baik jika kita mendoakan baik. Nah inilah contoh betapa Rasulullah ketika membangun relasi sosial. beliau mencontohkan dengan sunnah-sunnah beliau, perilaku-perilaku beliau yang terkadang itu adalah di luar sisi bahsaria. Akan tetapi Rasulullah pun juga terkadang menampilkan sisi bahsaria beliau. terkadang menampilkan sisi bahasa syariah beliau bahwa beliau itu juga manusia seperti kita akan tetapi manusia yang bukan sembarang manusia ini terkait dengan perasaan cinta jadi artinya apa?
Rasulullah itu juga yata zawat Rasulullah itu juga mohon maaf keromoh, menikah ini adalah sisi bahasa syariah beliau memiliki ketertarikan kepada wanita sehingga beliau menikah, ini adalah bahsyariah beliau sehingga ketika ini adalah merupakan sisi-sisi bahsyariah maka sudah sepatutnya Dan seharusnya ketika kita juga mengikuti sunnah baginda Nabi Muhammad SAW dalam sisi-sisi bahas syariah. Beliau mudah-mudahan kita semua diberi taufik kekuatan oleh Allah SWT untuk selalu menghidupkan sunnah-sunnah beliau. khususnya sunnah-sunnah yang terkait dengan bagaimana kita bisa dan mampu membangun relasi sosial yang baik, sehingga terciptalah kehidupan yang aman, kehidupan yang damai, kehidupan yang tentram dan sejuk, sehingga Pak bisa kemudian apapun yang terkait dengan pelaksanaan penaksaan ibadah, ini nanti akan menjadi mudah. Coba sekarang kalau di daerah kita terjadi konflik, maka kita susah akan melakukan ibadah.
Maka mulai dari diri kita sendiri Menghidupkan sunnah bagi Nabi Muhammad SAW Khususnya yang terkait dengan Membangun relasi sosial yang baik Mudah-mudahan kita mampu Untuk menghidupkan sunnah bagi Nabi Muhammad SAW Amin Itu sedikit dari kami Kurang lebihnya mohon maaf Al-afu minkum wa akhru ta'wana Alhamdulillahirrahmanirrahim Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.