Transcript for:
Presentasi Lomba Fiksi: Rumah Madu Mister Keli

Om Swastiastu Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh Salam sejahtera bagi kita semua Salam nama budaya, salam kebajikan Teman-teman semua, perkenalkan nama saya Igediadi Udi Pradana, selaku ketua tim Dan disini Kami perwakilan dari SMK Negeri Satu Sawan dalam mengikuti Lomba Fiksi 2021 dengan tema pariwisata, industri seni, dan kreatif. Ada pun rekan saya. Halo teman-teman, perkenalkan nama saya Anika Dek Martayani dan di sebelah kanan saya. Halo, perkenalkan nama saya Nyoman Ardi Rahmayana. Di sini kami akan mempresentasikan hasil kerja kami terkait dengan Rumah Madu Mister Kelit. Desa Galungan merupakan desa yang terletak di Kecamatan Sawan, Kabupaten Buleleng, Bali. Desa ini memiliki suhu udara yang cukup sejuk, sehingga berbagai macam tumbuhan tumbuh di sini dengan subur. Contohnya seperti kopi, mangga, nangkah, dan manggis. Nah, hal itulah yang dapat menarik Lebah penghasil madu Terus datang ke desa Galungan mencari Sari bunga dan berkoloni di daerah ini Namun, dibalik besarnya potensi yang ada Masyarakat kurang memanfaatkannya dengan maksimal Terlebih lagi Apalagi situasi pandemi saat ini merusak perekonomian di masyarakat. Dari hal itulah, kepercayaan kami sebagai kaum terpelajar untuk mengembangkan potensi yang ada, sekaligus menjadi jawaban dari permasalahan di masyarakat. Potensi yang kami kembangkan yaitu rumah madu Mr. Keli. Rumah Madu Mr. Kele memproduksi madu dari lebah trigona yang kaya akan nutrisi, mineral, vitamin, dan enzim. Ada pun beberapa fungsi lain dari madu kele yaitu dapat digunakan untuk penyembuhan luka, mengatasi peradangan, mencegah kanker, meningkatkan aimun tubuh, dan mengurangi kolesterol. Kele atau Trigona SP ini, selain kaya akan manfaat juga berguna di beberapa aspek lingkungan dan masyarakat. Kele ini membantu proses penyerbukan pada tumbuhan, sebagai contoh durian. Jika kele ini membantu proses penyerbukan pada durian, kemungkinan besar hasil penyerbukan akan berhasil. Secara otomatis, hasil yang didapat dari durian akan lebih meningkat dibandingkan dengan sebelum adanya Trigona SP ini. Trigona ini juga berpotensi menambah pekerjaan atau membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat. Sebagai contoh, masyarakat bisa bergabung atau bekerja sama dengan kami dalam proses marketing atau proses penjualan madu. Jadi, masyarakat mendapatkan penghasilan atau potensi berpenghasilan dari persenan hasil penjualan. Inovasi yang kami kembangkan di rumah Madu Mr. Kele ini yaitu menyediakan log dan kotak topping yang berguna sebagai sarang lebah trigona. Yang mana log ini terbuat dari bahan organik yaitu limbah kayu yang sudah lapuk dan kering sehingga cocok digunakan untuk membudidayakan lebah trigona. Jadi dalam proses pemanenan madu kita hanya membutuhkan alat vakum sederhana Ada pun hal yang kita lakukan yaitu pastikan koloni atau stup baru sudah berusia 3-6 bulan Diamkan selama 10 menit agar poloni tidak stres dan agresif. Setelah 10 menit, lakukan pemilihan kantung madu. Untuk polen, kami tidak ambil karena polen atau serbuk sari merupakan pasokan makanan untuk anak si trigona. Dan dilanjutkan dengan proses pemanenan, yaitu penyedotan madu. Dan proses terakhir yaitu pengemasan madu. Berikut merupakan testimoni dari konsumen kami. Madu Mr. Klee enak, aku suka. Long madu nenek, sur minum tes bana sirupi. Madu Klee emang top. Madu Klee ini cocok obat untuk pesan abang tiang. Rencana bisnis kami ke depannya untuk mengembangkan lebah trigona, yaitu memproduksi log atau sarang madu, dan menempatkannya di tempat yang memiliki vegetasi yang melimpah. Koloni atau stup baru yang sudah terisi di tempat ini, dalam log setelah berumur 3-6 bulan sudah dapat dipanen tetapi dalam bulan-bulan tertentu misalnya musim hujan lebah trigona atau kele tidak bisa dipanen untuk pemasarannya kami menggunakan media sosial seperti WhatsApp dan Instagram di samping kami menggunakan pemasaran konvesional Dan pengemasannya sendiri kami menggunakan botol plastik dengan takaran 120 ml dan 250 ml. Setelah kami menjalani usaha ini, kami memulai modal dengan Rp120.000. Akumulasi kegiatan ini kami memerlukan biaya Rp150.000. Jadi kisaran pendapatan yang kami harapkan yaitu Rp2.500.000 per tahun. Strategi alternatif mengembangkan usaha lebah madu berdasarkan hasil analisis SWOT. Diperoleh strategi alternatif yang akan diterapkan dalam mengembangkan usaha ternak madu agar bisa bertahan dalam persaingan ada pun alternatif pengembangan yang dapat dilakukan itu satu, membuat produk madu berkualitas menciptakan produk madu yang yang berunggul dan mempertahankan keaslian dan kemurnian madu. Kedua, membuat produk kemasan madu menjadi bersih dan higienis. Ketiga, menjalin kerjasama kepada reseller yang memiliki volume penjualan yang tinggi. Dalam mempromosikan produk, kami memanfaatkan beberapa media sosial seperti WhatsApp, Instagram, dan juga bekerjasama dengan sekolah, yaitu Yesmart atau YesTour. Baik, sekian presentasi dari kami. Semoga bermanfaat untuk kita semua. Akhir kata saya ucapkan terima kasih. Kami tutup dengan parahimah santi. Om santi, santi, santi om. Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Salam sejahtera bagi kita semua. Salam nama budaya, salam kebajikan.