Asal-usul kutu Surabaya Di zaman semuanya, Baya, yang panggone ono kali pengawan lagi golek pangan. Oleh golek pangan, orang sengajong nanti tekan pesisir. Ingpapan iku, Baya, ketemu karo iwak suruh sing ugo lagi golek pangan rumong so keganggu iwak suruh banjur ngelinga ke boyo hei boyo karp mu iki opo kowe rakwes due papan dewe keno opo kowe golek pangan nganti tekan gene opo kowe orang ngerti yen papan iki isih klebu pangwasaku Boyo orang kalah banter oleh mbengok.
Suruh, kau ngerti ya? Papanmu orang tengah segoro. Jadi, kau orang dua kuasa menging aku golek pangan orang kini.
Soyo suwe oleh bengkerengan soyorahmi, amargo rumangso podo benereng, kewan loro mau bancur gelut, perang tanding nganti pirang-pirang gini. Cedai pesisir yang pada meruih perang tandingi iwak Surakaruboyo mau, banjur pada bengok-bengok. Anak Surakaruboyo! Anak Surakaruboyo! Anak Surakaruboyo!
Mulau, suwe-ne-sue, papan panggonan mau banjur karan Suraboyo. Saya Wissi Nyinnau, asal-usul Kota Surabaya Saya ingin menjelajah perangan-perangan yang saya cerita untuk anda Perangan cerita untuk anda bisa berlangkah di ini Siji, ono tema. Tema yaitu punjere utowo undrani cerita.
Sengkeloro, paroko. Yaitu wong seng maragam. atau bisa disebut dengan tokoh jadi tokoh tidak hanya orang namun bisa hewan singketeluh yaitu latar panggonan latar panggonan yaitu panggonan kedadiani cerita Tempat kejadiannya cerita Yang keempat yaitu Waktu Kapan terjadinya cerita yang kelima amanat yaitu pesan atau tulodobici yang bisa dijumpai dengan cerita jadi amanat adalah pesan atau contoh baik yang bisa kita ambil dari isi cerita Sebelumnya, video asal-usul kota Surabaya saya coba gerakan perangan cerita yang Tantri Boso Jawa, Kocok 10 atau halaman 10 Terima kasih.