Catatan tentang Anime FreeRent

Pendahuluan

• Postingan di X/Twitter menyebut FreeRent sebagai anime sepi.
• Dibandingkan dengan Mushoku Tensei, yang fansnya cenderung spoilernya.
• Admin Mew mengungkapkan bahwa fandom FreeRent tidak cringe.

Persepsi Awal

• Penulis awalnya berpikir anime ini akan sepi.
• Sudah membaca manga dari lama dan menyukai ceritanya.
• Cerita dianggap tidak menarik bagi orang awam; terasa seperti slice of life biasa.

Alasan Ketidakpopuleran

• Banyak orang Indonesia lebih suka anime dengan elemen flashy dan pertempuran.
• Penilaian rendah terhadap anime karena dianggap ngebosenin, basi, dan tidak menarik.
• Keraguan muncul setelah pengumuman adaptasi anime dan pemilihan Yoasobi untuk opening.

Popularitas

• Meskipun dibandingkan dengan Mushoku Tensei, FreeRent tetap memiliki banyak penggemar.
• Memunculkan tren dan meme, termasuk "pabrik susu" dan "kamus waktu Free Rent".
• Terlihat lebih banyak di luar negeri, dengan berbagai konten yang beredar.

Peringkat dan Statistik

• FreeRent pernah mengalahkan My Animalis dan bahkan Fullmetal Alchemist Brotherhood di peringkat.
• Saat ini, peringkatnya mungkin sudah turun, tetapi pernah mencapai peringkat 1.

Kualitas Cerita

• FreeRent memiliki visual yang bagus dan cerita yang dalam dengan banyak pelajaran.
• Penilaian anime tidak seharusnya hanya berdasarkan jumlah view di YouTube Indonesia.
• Anime ditayangkan di berbagai platform di seluruh dunia, tidak hanya YouTube.

Penutup

• Indonesia mungkin tidak menjadi pusat penilaian anime; selera dan pemikiran masyarakat berbeda.
• Anime dengan cerita dalam seperti FreeRent jarang dan perlu perhatian.
• Diskusi tentang apakah FreeRent sepi atau tidak terbuka untuk komentar.
• Penulis mengajak diskusi untuk mengetahui pendapat orang lain.