Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh sahabat rumah belajar ketemu lagi dengan saya weti diuningsi kali ini kita akan membahas materi tentang pendahuluan fungi atau jamur untuk telah 10 IPA atau IPS lintas binat semester 2 Oke disimak baik-baik ya sahabat rumah belajar kalian tahu tidak apa itu jamur Bagaimana ciri-ciri jamur Bagaimana bentuk jamur atau fungi Nah, sekarang kita akan bahas tuntas ya pada video kali ini. Oh iya, sahabat rumah belajar, tujuan pembelajaran pada pemateri kali ini adalah Siswa diharapkan dapat menjelaskan ciri-ciri umum fungi, bentuk-bentuk fungi, cara hidup fungi, dan habitat dari fungi. Oke. Oke kita mulai ya yang pertama akan kita bahas adalah ciri umum fungi yang pertama eukaryotik artinya mempunyai membran inti mempunyai nukleus yang kedua unicellular bersel satu dan multiseluler bersel banyak yang ketiga heterotrof artinya tidak dapat membuat makanan sendiri yang keempat tidak berklorofil jadi tidak bisa melakukan fotosimplom yang kelima, dining sel tersusun atas zat kitin, yang keenam, penghasil spora.
Ciri yang ketujuh adalah tubuh bertalus, artinya akar daun dan batangnya belum jelas, dan yang kedelapan, hidup di daerah yang lembab atau mengandung zat organik. Oke sahabat rumah belajar, sekarang kita akan membahas tentang bentuk-bentuk fungi atau jamur. Berdasarkan bentuk tubuhnya, fungi dibedakan menjadi Pertama adalah bentuk hamir atau hies, yaitu funghi unicellular bersatu yang dikenal sebagai ragi. Contohnya adalah saharomidces cerevisiae yang digunakan untuk fermentasi.
Selanjutnya, bentuk yang kedua adalah kampang atau mok. Yaitu fungi multiseluler yang berbentuk benang atau filament. Contohnya adalah jamur yang ada pada roti.
Selanjutnya, bentuk fungi yang ketiga adalah cendawan atau masrum. Yaitu fungi multiseluler yang mempunyai tubuh buah. Berdasarkan tubuh buahnya, maka ada beberapa bentuk tubuh buah.
Di antaranya, yang pertama adalah bentuk payung. Nah, kalau kita lihat di gambar, ini ada gambar jamur bentuk payung. Contohnya adalah amanita spesi.
Kemudian yang kedua ada tubuh buah bentuk kuping. Contohnya adalah Auricularia politrica, yaitu jamur kuping yang biasa kita konsumsi. Kemudian ada bentuk buah, yaitu yang ketiga setengah lingkaran.
Nah, ini di sini ada gambar dari bentuk jamur setengah lingkaran. Selanjutnya ada tubuh buah berbentuk lingkaran bulan. Contohnya adalah pada jamur volvariella volvaceae, yaitu pada jamur merah.
Nah, sekarang sahabat rumah belajar, kita akan membicarakan tentang cara hidup dan habitat jamur. Yang pertama ada jamur saproba atau pengurai. Jamur saproba ini mendapatkan nutrisi itu dengan cara menguraikan sisa organisme yang telah mati atau pada zat organik lainnya. Jamur saproba berperan sebagai pengurai atau decomposer.
Habitat pada jamur sapobra adalah pada tupukan sampah, bahan organik, bahan makanan, batang pohon tumbang. Nah ini contoh dari gambar jamur saproba. Selanjutnya yang kedua adalah jamur Parasit Jamur parasit menyerap nutrisi dari tubuh organisme lain yang ditumpanginya atau yang kita sebut dengan inang.
Jamur parasit menyebabkan penyakit atau kelainan terhadap inangnya. Misalnya adalah pneumonia karini, yaitu pada paru-paru penderita AIDS. Nah ini contoh gambarnya.
Kemudian ada penyakit panu yang ada di kulit, kemudian ada penyakit ketombe yang ada di kulit kepala. Selanjutnya, cara hidup yang ketiga adalah jamur simbiosis mutualisme. Jamur simbiosis mutualisme mendapatkan nutrisi dari organisme hidup lain, tetapi juga dari jenis organisme yang lain.
Tapi mampu memberikan keuntungan bagi organisme tersebut. Jadi saling memberi keuntungan mutualisme. Contohnya adalah Lichenes, yaitu lumut kerak, merupakan simbiosis mutualisme.
antara jamur Ascomycota, Basidiomycota dengan alga biru Cyanobita. Nah ini gambar dari lehen. Oke sahabat rumah belajar, demikian tadi materi tentang pendahuluan jamur atau fungi. Selanjutnya kita akan membahas reproduksi fungi. Jangan lupa like, share, dan subscribe ya.
Terima kasih. Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.