Catatan Kuliah: Demokrasi dan Media Sosial

Pendahuluan

• Demokrasi: Bentuk pemerintahan di mana semua warga negara memiliki hak yang setara dalam pengambilan keputusan.

  • Dikenal sebagai pemerintahan dari rakyat, untuk rakyat, dan oleh rakyat.

• Media Sosial: Media daring untuk berpartisipasi, berinteraksi, dan berbagi tanpa batasan ruang dan waktu.

  • Contoh: Facebook, Twitter, Instagram, WhatsApp.

Hubungan Media Sosial dan Demokrasi

• Media sosial sebagai sarana komunikasi:
  • Mendorong partisipasi aktif pengguna.
  • Kontribusi dan feedback terbuka dalam berbagai bidang:
    • Pendidikan
    • Budaya
    • Sosial
    • Hukum
    • Ekonomi
    • Politik

5 Cara Media Sosial Merusak Demokrasi

1. Campur Tangan Asing:

   • Media sosial sebagai senjata informasi.

2. Berita Palsu (Hoax):

   • Memudahkan terjadinya konflik sosial dan politik.
   • Menjadi alat bagi mereka yang mengalami krisis partisipasi.

3. Ruang Gemang:

   • Pengguna terperangkap dalam informasi yang memperkuat keyakinan sendiri.
   • Kurangnya kesempatan untuk mendengarkan informasi yang lebih beragam.

4. Pelecehan Politik:

   • Serangan terhadap individu dengan pilihan politik berbeda melalui ujaran kebencian dan ancaman.

5. Ketidaksetaraan:

   • Media sosial berpotensi mendorong kesetaraan, tetapi perempuan masih kurang terlibat dalam dialog politik.

Kesimpulan

• Penting untuk menggunakan media sosial sebagai sarana demokrasi yang bijak.