Kisah Mas Yayang
Pendahuluan
- Kisah ini dialami oleh Mas Yayang, seorang pria dari Jawa Tengah.
- Berlatar di sebuah bengkel mobil yang dimiliki Mas Yayang.
- Mengalami perubahan drastis akibat krisis moneter dan pengkhianatan teman.
Masalah di Bengkel
- Tahun 1998, bengkel Mas Yayang sukses hingga datang krisis moneter.
- Kesalahan fatal di awal 2000-an membuatnya menjadi target operasi polisi.
- Mas Yayang dijebak oleh temannya yang iri, mengakibatkan dia harus meninggalkan semua asetnya.
Usaha Melarikan Diri
- Mas Yayang diperingatkan oleh kepala mekaniknya, Mas Topik, bahwa polisi mencarinya.
- Bersembunyi di rumah teman, Wahyu, di Jogja.
- Mengalami sakit parah dan muntah darah, tetapi disembuhkan oleh Pak Bardi yang mengerti hal-hal spiritual.
Serangan Gaib dan Penyelamatan
- Diserang secara gaib oleh dukun sakti yang dikirim oleh teman yang iri.
- Pak Bardi menyarankan perubahan fisik untuk keselamatan: mencukur rambut, melepas anting.
- Penyakit hilang setelah perubahan tersebut.
Mencari Kebenaran dan Perlindungan
- Mas Yayang mencari perlindungan dan belajar ilmu kebal serta silat di Banten dan Sukabumi.
- Menerima ilmu dari gurunya sebelum sang guru meninggal dunia.
- Menikahi anak gurunya, Lastri, sebelum kembali ke daerah asalnya.
Mencari Bukti dan Menghadapi Sabto
- Mencari bukti pengkhianatan Sabto, teman yang menjebaknya.
- Dengan bantuan Wahyu dan teman-temannya, berhasil mendapatkan pengakuan dari Sabto.
Pertarungan dengan Sabto
- Mas Yayang menghadapi Sabto di rumahnya dan bertarung dengan anak buah Sabto.
- Dapat menyembuhkan luka dengan cepat dan akhirnya mengalahkan Sabto dengan bantuan teman-temannya.
Penyelesaian
- Sabto akhirnya ditangkap polisi setelah mengungkap tempat penyimpanan obat terlarang.
- Mas Yayang kembali ke Banten dan menetap bersama keluarganya.
- Kisah ini mengandung pesan tentang pengkhianatan, keadilan, dan keberanian menghadapi rintangan.
Penutupan
- Kisah ditulis oleh Mas Untung Prasetyo dan diakhiri dengan ucapan terima kasih.
- Semoga kisah ini menghibur dan memberikan pelajaran kepada pembaca.
Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.