Coconote
AI notes
AI voice & video notes
Try for free
🕌
Pemahaman Qada dan Qadar dalam Islam
Mar 20, 2025
Catatan Kuliah: Qada dan Qadar dalam Islam
Definisi
Qada
Bahasa Arab: Ketetapan, ketentuan, ukuran.
Istilah: Ketetapan Allah yang dicatat di Lauhul Mahfudz sejak zaman Azali, sesuai kehendak-Nya, berlaku untuk seluruh makhluk.
Qadar (Takdir)
Bahasa: Ketetapan yang telah terjadi.
Istilah: Keputusan Allah dengan sifat Maha Kuasa atas ciptaan-Nya, baik berupa takdir baik maupun buruk.
Proses Terjadinya Ciptaan Allah
Proses Alam:
Mengikuti hukum sebab-akibat, misalnya wujud anak dari orang tua.
Tanpa Proses:
Terjadi seketika, contohnya Nabi Isa tanpa bapak, mukjizat menghidupkan orang mati.
Hubungan Qada dan Qadar
Qada:
Ketetapan bersifat rencana.
Qadar:
Realisasi dari qada.
Contoh penggunaan sehari-hari lebih sering menggunakan "takdir" yang meliputi qada dan qadar.
Jenis Takdir
Takdir Mubram:
Ketetapan tidak dapat diubah, misalnya kematian.
Takdir Muallaq:
Ketetapan yang dapat diubah dengan usaha manusia, misalnya prestasi pendidikan yang diraih melalui usaha keras.
Konsep Terkait
Ikhtiar:
Usaha manusia untuk mencapai keinginan.
Tawakal:
Berserah diri kepada Allah setelah berusaha.
Norma Baik dan Buruk:
Berdasarkan Alquran dan Hadis.
Fungsi Beriman kepada Qada dan Qadar
Mendorong kemajuan dan kemakmuran.
Menghindari sifat sombong.
Melatih berhusnudzon (berbaik sangka).
Melatih kesabaran.
Menghindari sifat ragu dan penakut.
Perilaku Mulia
Yakin terhadap qada dan qadar.
Mendorong kerja keras.
Yakin akan kekuasaan Allah.
Tidak sombong atas keberhasilan.
Tidak putus asa.
Mampu menyusun strategi efektif.
Bersyukur dan sabar.
Hikmah Iman kepada Qada dan Qadar
Membentuk pribadi optimis.
Menghindari prasangka buruk.
Menyadari perangkat kehidupan yang diberikan Allah.
Mengakui perbedaan dan hikmah penciptaan manusia.
Menyadari kekuasaan Allah dalam penciptaan dan kejadian.
Hak memilih jalan hidup.
Kesuksesan bukan khayalan jika berusaha.
Membedakan jalan baik dan buruk.
Tidak pernah putus asa atau lupa diri.
Menyadari bahwa segala sesuatu memiliki tujuan kebijaksanaan Allah.