Teori Kognitif Sosial dan Pembelajaran

Sep 19, 2024

Teori Kognitif Sosial

Pendahuluan

  • Pertemuan ke-6 dalam mata kuliah teori-teori belajar.
  • Pembahasan tentang teori kognitif sosial.
  • Minggu lalu membahas pendekatan behavioral.

Albert Bandura

  • Ahli psikologi lahir di Kanada, 4 Desember 1925, meninggal 26 Juli 2021.
  • Mengkritik teori Skinner yang menitikberatkan pada subjek hewan.
  • Mengajukan Social Learning Theory atau Social Cognitive Theory.

Bobodol Experiment

  • Studi terkenal yang menunjukkan perilaku agresif anak setelah melihat perilaku agresif orang dewasa.
  • Menyimpulkan bahwa perilaku dipelajari melalui proses imitasi (modeling).

Asumsi Teori Kognitif Sosial

  1. Plasticity

    • Manusia memiliki fleksibilitas untuk belajar berbagai tingkah laku.
    • Menekankan vicarious learning (belajar dengan mengamati orang lain).
  2. Triadic Reciprocal Causation Model

    • Interaksi antara tiga variabel:
      • Lingkungan (environment)
      • Perilaku (behavior)
      • Individu (person).
    • Belajar dipengaruhi oleh semua faktor ini, bukan hanya reward dan punishment.
  3. Agent Perspective

    • Manusia mengontrol lingkungan dan kualitas kehidupan.
    • Self-efficacy: keyakinan individu tentang kemampuan diri.
  4. Self-Regulation

    • Manusia meregulasi tindakan melalui faktor internal dan eksternal.
  5. Moral Agency

    • Manusia mengatur perilaku melalui standar moral.

Triadic Reciprocal Determinism

  • Menjelaskan interaksi timbal balik antara perilaku, lingkungan, dan faktor internal individu.
  • Contoh: Proses belajar tidak hanya dipengaruhi oleh reward dan punishment tetapi juga faktor sosial dan kognitif.

Observational Learning

  • Belajar melalui pengamatan, tidak sekadar meniru.
  • Karakteristik model mempengaruhi tingkat pengamatan dan peniruan.

Faktor yang Mempengaruhi Observational Learning

  1. Karakteristik Model
    • Semakin mirip model dengan pengamat, semakin besar pengaruhnya.
  2. Karakteristik Pengamat
    • Individu dengan rasa percaya diri rendah lebih mungkin meniru.
  3. Konsekuensi dari Tingkah Laku yang Ditiru
    • Vicarious Reinforcement: pengalaman positif dari tindakan orang lain memotivasi untuk meniru.

Proses Modeling

  1. Attention: Memperhatikan perilaku model.
  2. Retention: Mengingat perilaku model.
  3. Production: Menerjemahkan perilaku model ke dalam tindakan nyata.
  4. Motivation: Memahami konsekuensi dari perilaku yang ditiru.

Penutup

  • Teori kognitif sosial menunjukkan bahwa pembelajaran dipengaruhi oleh interaksi antara berbagai faktor.
  • Pentingnya pemahaman bahwa tidak hanya reward dan punishment yang mempengaruhi perilaku belajar.
  • Materi akan dilanjutkan pada pertemuan berikutnya.