Transcript for:
Refleksi Inner Game untuk Pertumbuhan Pribadi

sebenarnya kuncinya adalah banyak orang yang belum berdamai dengan kehidupannya dikhianati disakiti difitnah saya pun pengalaman itu waktu covid kemarin saya punya beban hutang itu sekitar 1 miliar dan itu bukan karena saya oleh orang lain menarik orang yang bertumbuh orang yang menjadi versi terbaik dari dirinya adalah orang yang melewati banyak masalah dan sel kehidupan itu adalah keluarga dan keluarga Antum menyoroti tadi mulai dari ibu Ibu kalau ayah gimana k ternyata penderitaan yang dulu itu yang saya alami dulu ditinggalkan Ayah menjadikan saya menjadi seorang dokter saat ini Masyaallah inner game Bismillahirrahmanirrahim asalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh Waalaikumsalam teman-teman sekalian Welcome back Selamat datang kembali dalam seri video podcast yang bertajuk inner game Ini adalah sebuah tema besar di seri video ini kita membahas semua tentang ruang dalam diri Kenapa ini penting karena segala sesuatu dimulai dari dalam ya dan pada video kali ini teman-teman sekalian di seri podcast kali ini kita akan ngobrol-ngobrol dengan seseorang yang sangat luar biasa beliau ini sahabat saya mentor kehidupan saya Guru saya serius saya banyak banget belajar dari beliau tentang ketulusan tentang ee energi positif kesediaannya mengasuh umat dan kisah hidupnya ada begitu banyak mutiara hikmah ada begitu banyak inspirasi yang coba kita Gali dalam obrolan kita di video kali ini siapa beliau beliau adalah coach Mukhlis katili Asalamualaikum coach waalaikumsalamyaallah sehat Alhamdulillah sehat Ini jauh-jauh dari Morowali Antum yaulul tadi malam baru tiba tadi malam Masyaallah berapa Jam Ustaz Morowali ke Jakarta tuh Saya berangkat jam 00 dari Morowali Heeh ke palu palu ke Makassar makas sinianya jam 00 malam Masyaallah 12 jam alhamdulillah jadi di sela-selah kesibukan beliau nih teman-teman sekalian saya minta waktu untuk saya undang ke sini karena rugi banget mumpung beliau sedang di Jakarta karena sehari-hari beliau ini di Morowali ya Ustaz ya coach ee mumpung lagi di Jakarta saya undang sekaligus kita rekam ya mudah-mudahan dari ran kita ini ada banyak banget Hikmah moasipirasi yang bisa menggugah kitaach supaya teman-eman kenal niach Antum cerita dulu aktivitas sekarang apa kegiatan kesibukan Antum selama ini silakanachismillahirirahamikah [Musik] wabarak Terima kasih Ustaz ya untuk waktunya Saya tahu saya enggak tahu siapa yang paling sibuk Sebenarnya ya karena Antum juga siang ini harus ke Lampung ya karena B mengisi kajian kemudian akan berangkat haji Ustaz ya insyaallah insyaallah MTA doanya Masyaallah sibuk ee tapi mau meluangkan waktu untuk UN ini sebuah kebahagiaan yang bukan siapa-siapa kan kita ini yang ditunggu salah satunya Masyaallah jadi ya emm ya saya profesional orang kesehatan dulu dan Pera berkar di perusahaan tambang he multinasional belasan tahun Oke kemudian l atau 6 tahun belakangan saya resign dan ee lebih banyak ee berjalan dari satu kota ke kota yang lain berjumpa dengan banyak orang he dalam perjalan ini saya banyak menyelami dunia Ya seperti yang inner game ya dunia dalam manusia jadi ada orang kelihatan luarnya baik-baik saja ketika kita selami dalamnya Ternyata banyak sampah-sampah oke dan alhamdulillah Saya telah dipertemukan Ribuan Orang Dan Hampir setiap hari ketemu banyak orang yang dengan pertemuan itu saya mengambil banyak pelajaran dan ternyata memang eh manusia dia bisamakeover luarnya itu artifisialnya tapi untuk bagian dalam kayaknya Butuh sesuatu yang lebih dari sekedar e make up seperti biasa gitu dan e kemudian ya alam saya juga bagian dari PPA Institute Saya orang yang menjerumuskan saya di PPA se dulu Tahun berapa kita ketemu pertama kali Az 2018 bulan Ramadan Ana ingat bulan Ramadan bulan Ramadan Ya di magassar jadi dulu coach Mukhlis ini daftar sebagai peserta di PPA di kelas saya daftarnya peserta Ternyata begitu kenal saya jadi muridnya nih Ya Masya saya banyak banget belajar dari beliau dan akhirnya beliau bersedia juga untuk bareng-bareng bersama kita menjadi trainer di PPA sebelum di PPA juga Memang Ustaz Mukhlis atau coach Mukhlis ini sudah pengalamannya memang berarti ngasuh umat ya Az ya dampingin Banyak orang terapis ya Antum profesional terapis ya betul hipnoterapis coach mentor juga Iya kenapa memang Antum suka dengan dunia itu apa yang membuat Antum kayaknya Oh ini jalan hidup saya dampingin orang ngurusin orang gimana ceritanya betul saya memang sangat redak dengan manusia sejak dulu ya kalau dulu Fokusnya ke fisik gitu Saya melihat orang sakit gitu kemudian bisa saya tolong Alhamdulillah itu kebahagiaan ada orang sekarang kita bantu itu senang sekali se Saya memang mendedikasan waktu saya di Emergency di ICU di kebencana itu itu memang kehidupan saya dulunya lama di rumah sakit Antum lama lama 15 tahun lah di e perusahaan tambang perusahaan tambang dulu inko sekarang PT Tambang terbesar kedua di dunia katanya tambang nikel ya tamb Masyaallah sampai kemudian saya mengenal manusia sisi dalam tadi ya Tadinya saya fokus ke fisik kemudian saya ketemu dunia pikiran gitu ya ternyata banyak orang yang tadi ya Kelihatan dia sakit di rumah sakit di tempat kami itu luar biasa fasilitas kesehatannya ya tunjangan kesehatan dan lain-lainnya ada orang berobat sampai ke mana Kok enggak sembuh-sembuh gitu diperiksa baik gitu semuanya baik check upnya bagus tapi kok kenapa dia tidak produktif ternyata memang ada masalah di inner game-nya kan gitu ya sampai kemudian saya ketemu dunia hipnoterapi saya berajar tentang sa ya se teknik dan Pak Ahmad Faiz Ya betul Pak pak guru kita pak dan kemudian di sana saya semakin tertarik untuk menyel manusia dan dan mungkin 8 tahun belakangan saya lebih banyak bergelut dengan dunia pikiran dunia rasa dari manusia itu dan alhamdulillah ee banyak orang yang sudah putus asa bahkan tahun kemarin saya diminta di Provinsi Gorontalo untuk mendampingi ada kasus ee bunuh diri 30 lebih orang dalam waktu yang sekitar 2 bulan itu itu kasus luar biasa 30 orang bunuh diri dalam waktu dalam waktu 2 bulan 2 bulan kurang lebih itu berarti bab kesehatan mental ya R ya Iya heeh gimana pengalaman Antum tuh jadi Alhamdulillah saya diminta hadir di sana dan road show ketemu banyak orang Alhamdulillah saya setelah kejadi setelah hadirnya saya di sana dengan teman-teman H dan tidak ada kasus itu lagi em apa yang menarik H yang menarik adalah ketika awal Saya berasumsi bahwa Kenapa t kematian atau bunuh diri karena mungkin orang hopeless depresi mungkin dipicu ekonomi pas c covid kan Git gitu ya kejebak pinjol ya Ah itu itu Betul He tapi setelah saya hadir saya one on one saya Gali dalam Ternyata bukan itu oh ya ada orang tidak sebenarnya kuncinya adalah banyak orang yang belum berdamai dengan kehidupannya Jadi bukan perkara punya utangnya bukan perkara masalah-masalah yang lain karena belum berdamai dengan kehidupan gimana itu Ustaz maksudnya jadi kalau kalau siapaak enggak pernah punya hutang kan gitu Iya kan saya juga pasti kan gu ya mungkin punya hutang tapi apakah semua orang punya hutang bunuh diri kan tidak Iya jadi banyak orang belum berdamai dengan kehidupannya jadi dia masih Terbelenggu dengan luka masa lalu kekecewaan masa lalu pengalaman disakiti di masa lalunya itu yang belum belum final sehingga ketika terjadi pemicu ekonomi atau apapun itu dia mengakhiri kehidupannya itu menarik tuh jadi itu hanya pemicu ya itu hanya pemicu itu bukan akar persoalan bukan akar persoalan hmm jadi Bagaimana cara Antum menggali sampai ketemu akar persoalan itu Ini kan ini kayaknya masalah banyak orang nih coach ya mungkin juga yang sedang nonton nih ngerasa Iya Ya jangan-jangan saya juga belum berdamai dengan kehidupan saya nih masih banyak resah gelisah banyak sedihnya Hampir Putus Asa itu gimana tuh coach Iya Jadi sebenarnya dari saya belajar dari banyak guru termas dari Antum juga banyak memberikan pencerahan gitu dan guru kita yang lain kemudian saya ketemu ribuan orang ternyata enggak ke mana-mana kok jadi masalah kita itu di lingkup yang paling dekat dengan kita dengan pasangan Oke dengan orang tua dengan anak atau orang-orang terdekat Iya jadi saya tinggal tanya Biasanya apa yang Anda rasakan mereka cerita Oke gini- gini Oke saya tanya Bagaimana hubungan anda dengan pasangan Anda walaupun masalahnya bukan masalah itu masalah yang lain tapi tetap Antum kejar Bagaimana hubungan dengan pasangan setelah ini saya tanya Bagaimana hubungan orang tua Anda H bahkan saya akan tanya Bagaimana hubungan Ibu sama Bapak Anda H dan ke sana ke sana ditutupi bagaimanapun mostly kebanyakan akaknya di sana kekecewaan di masa lalu oke disakiti apa semua itu menjadian masalah sehingga saya saya menemukan bahwa kebahagiaan orang itu dimulai dari rumah dan ketiga bahagia yang pun pasti baru dari rumah the highest happiness and the deepest pain always come from home betul kebahagiaan tertinggi sekaligus penderitaan yang paling dalam itu dari rumah betul yang lain cuman pemicu pemicu gitu ya kachnya gimana tuh pengalaman Antum sampai dalam menggali masalah itu sampai akhirnya bisa berdamai itu prosesnya Seperti apa itu kach Yes jadi memang ada satu tajuk ini kan materi dari PPA juga yang kita coba ee pilah-pilah dan jadi ee e sebuah materi baru jadi berdamai dengan kehidupan Jadi pertama kita harus menyadarkan orang bahwa kehidupan ini tempat diuji Oke bukan tempat di mana kita akan menerima ijazah dan graduate karena mungkin e sudah tempat diuji tempat ujian tempat masalah tempat masalah begitu kita lahir kita akan menghadapkan dengan masalah tapi masalah bukan penghambat masalah membuat kita tumbuh lebih kuat lebih baik lagi dan orang-orang yang tumbuh menjadi lebih kuat lebih baik pasti dia melewati banyak masalah dan bagi saya orang sukses itu bukan orang gak punya masalah tapi orang sudah menuntaskan banyak masalah menarik orang yang bertumbuh orang yang menjadi versi terbaik dari dirinya adalah orang yang melewati banyak masalah gitu ya Masyaallah itu kunci sebenarnya Nah terus gimana Yang Pertama jadi realitas kehidupan tempatnya masalah yang kedua ee setiap orang punya masalah Oke jadi ketika saya mendapatkan masalah yakin bahwa orang lain pun mengalami itu saat yang sama mungkin masalahnya berbeda kadang-kadang kita suka merasa menjadi si paling menderita gitu k i pada yang kedua adalah masalah yang kita hadapi bukan masalah yang pertama bukan kita pertama kali mengalaminya sudah berlalu ribuan bahkan jutaan manusia dengan ujian yang sama tapi sebagian besar mereka itu melewati itu Iya jadi Come on anda tidak sendiri Anda yang pertama dan ini memang yang perlu diubah persoalan mental ya Kok pikiran perasaan jadi ketika dia dia melihat itu iya ya saya tidak sendiri kadang kala bahet Coba tanya temanmu itu yang anda lihat enak hidupnya Coba Anda tanya apa ujian apa yang pernah dilewati Iya seringkiali ketika ditanya mereka kaget Ah ternyata ujianmu jauh lebih besar dibandingkan saya alami S Iya kadang-kadang Rumput Tetangga lebih hijau enak ya jadi dia Coba saya kayak dia betul padahal setiap orang punya badainya masing betul dan di sisi lain kadang Kala orang itu Emm masih hidup di masa lalu hidup di masa lalu I belum bisa move on yes kejebakak belum berdamai dengan masalah itu banyak temu-temu ya sangat banyak gimana ceritanya salah satu ceritanya mungkin jadi ada satu mudah-mudahan beliau lihat ee ee video ini video ini dan sebagai Emm Iya pembelajaran tentunya dan kita niatkan mudah-mudahan ini cerita ini menjadi ee pahala buat beliau dari kisah beliau kan gitu Iya jadi ada seorang ibu seorang ibu saya k salah satu kota Dia seorang dokter Hm Emm hadir di kelas PPA oke itu oke ketika awal kelas dia tanya selalu Apa masalah anda dan waktu itu keinginan dia satu dia hanya ingin pindah tempat kerja supaya bisa bersama keluarganya Oh terpisah Jauh enggak bisa jauh oke dia di Sulawesi suaminya di Jawa Kalau enggak salah pasca ah atau after class itu kan ada testimoni biasanya tu ya Apa pengalaman Anda Ibu ini maju ke depan dengan wajah yang sebab kemudian sambil dia nangis dia sampaikan bahwa saya ee menceritakan hidup saya yang dulu waktu masih kecil Saya usia 3 bulan Hm ditinggalkan ayah saya saya dan ibu saya dan saya tinggal hidup di kandang kambing Allah 3 bulan ibu saya pergi membawa kepada kakek saya nenek saya dari ayah saya ternyata kami ditolak karena pernikahan ibu ayah itu tidak diresui oleh kakek saya dan saya dengan ibu tinggal di kandang kambing bertahun-tahun menjadi luka buat dia menjadi luka buat dia dan dia hidup di situ dia satu ketika saya sekolah SD itu dari belas kasihnya orang bahkan Ibu saya gak pernah beli baju seragam buat saya hanya karena orang membantu saya Saya pakai baju itu dan satu ketika saya pernahanya ibu saya bu Siapa ayah saya ibu saya diam kemudian menangis dan seingat saya di cerita dua kali saya menanyakan itu setiap kali Siapa ayah saya kan Dia merasa bahwa Mungkin Tuhan ini tidak adil Kenapa ada anak-anak lain itu dia punya ayah dia bisa bermain bercengkama hidupnya mungkin tidak seberat dia gitu tapi dia kehilangan sosok saya di usia masih kecil setiap kali dia tanya ibunya ibunya hanya bisa menangis dan Wak Dia berkata bahwa saya tidak akan pernah menanyakan Siapa ayah saya kepada ibu saya lag karena itu menjadi luka dia sekolah SD SMP dari belas kasihnya orang kemudian SMA sampai kuliah dia tinggal di jadi clean service di asrama supaya bisa free di situ sampai kemudian takdir membawa dia menjadi seorang dokter saya tahu gak apa yang kemudian dia sampaikan alhamdulillah ternyata penderitaan yang dulu itu yang saya alami dulu ditinggalkan Ayah menjadikan saya menjadi seorang dokter saat ini Masyaallah dan dia katakan malam ini saya maafkan ayah saya Masyaallah saya lupakan semuanya itu setelah kelas PPA ya setelah kelas PPA jadi dia membawa luka itu puluhan tahunulan sampai sudah punya anak He sampai dia kemudian mendapatkan hikmah bahwa ke ke e apa namanya kepahitan Masa lalu itu penderitaan masa lalu menjadi titik balik di mana dia mendapatkan kebaikan di masa depan ini satu di anar Masyaallah bertahun-tahun Dia menderita dia membawa luka batin itu sampai kemudian dia mendapatkan Insight sebuah kesadaran sebuah kesadaran bahwa hidup ini tidak ada kejadian yang sia-sia e bahkan yang pahit sekalipun yang sakit sekalipun pahit itu kadang kala kita jadikan obat Masyaallah itu baru satu cerita nih kebayang ya coach Mukhlis ini itu ribuan klien ya coach Antum dampingi jadi memang e banyak sekali pelajaran hidup karena kan ngobrol kayak begini aja nih teman-teman sekalian kalau kata pepatah menggali pengalaman hidup seseorang itu bisa nilainya setara dengan membaca puluh bahkan ratusan buku nih coach I dan saya setiap kali ngobrol sama coach Mukhlis ini selalu ada Insight banyak banget inspirasi apagi nih coach yang bisa diceritakan pengalaman Antum ketemu dengan orang atau mungkin jadi refleks terhadap kehidupan kadang-kadang sebagai seorang trainer ya kalau saya pribadi suka ngerasa ya kita akan diuji dengan apa yang kita sampaikan gitu ya saat kita di sesi training di sesi konseling di sesi coaching mentoring itu kita bisa B ngasih nasihat sama orang lain tapi terkadang satu dua momen itu terjadi dalam hidup kita kadang-kadang kita lumpuh Antum pernah ngerasa gitu enggak sih iya Manusia Biasa pasti melewati itu dan ya tantangan trainer kan gitu Iya kita tidak hanya ditantang Bagaimana mendeliver matery dengan baik tapi mempraktikkan mengamalkan dan pengalaman saya pasti kita akan diuji dengan itu Iya Jadi kalau biasa kita di kelas PPA kita mendampingi banyak orang yang punya hutang dikhianati disakiti difitnah saya pun pengalaman itu waktu covid kemarin saya punya beban hutang itu seb sekitar 1 miliar Allah dan itu bukan karena saya oleh orang lain oleh orang terdekat saya dan saya harus ya bertanggung jawab dipaksa bertanggung jawab seb saya boleh saya mengatakan tidak bertanggung jawab tapi ya saya yakin bahwa tidak ada ujian yang kebetulan itu pasti ada proses dan awalnya saya juga marah saya memberontak kok begini kok begini Saya mencari kambing hitam menyalahkan ini dan itu tapi semakin kita menyalahkan orang lain mencari kambing hitam semakin enggak akan ketemu jalan keluar sampai kita menyadari bahwa ujian kita tidak ada yang salah alamat lalu menyadari itu mencoba mengambil hikmah berdamai dan alhamdulillah saya coba memaafkan orang lain saya coba apa berusaha untuk bertanggung jawab walaupun tadi tanggung jawab yang dipaksakan dalam hitungan gak sampai 2 tahun itu tahun lebih hutang Allah setelah berdamai berdamai itu satu kata yang Ana perhatikan Antum ulang-ulang terus berdamai dengan kehidupan berdamai dengan masa lalu berdamai dengan masalah jadi setelah berdamai justru solusi itu nampak gitu ya solusi nampak di waktu yang bersamaan saya bisa Alhamdulillah bisa punya aset yang lebih besar dibandingkan hutang Allah jadi ya saat bukan hanya masalah selesai tapi kita ada hikmah lain yang yang ada rezeki lain yang tumbuh iya iya setelah Antum sudah lapang dada setelah lapang dada memaafkan dan dan udah gitu kalau mereka mau bayar Alhamdulillah kalaupun tidak Enggak ada masalah sebapin masalahapi aja sudah saya sampaikan saya akan bertanggung jawab iya dan teman saya yang tadinya itu sempat tidak percaya dengan saya marah dan sebagai k dia beban buat dia gitu satu k datang omulis kapan kita kerja sama lagi di bisnis dan hari ini saya masih kerja sama dengan orang Padahal sudah pengalaman saya pernah kecewakan tapi justru dia datang karena dia tahu bahwa Kejadian ini bukan karena saya Iya E by even by situasi yang di luar kendali saya iya iya iya jadi selain seorang terapis trainer Atum juga pengusaha ya pebisnisnya lagi bangun klinik ya Az Alhamdulillah bangun merintis klinik juga ada membantu teman-teman pengusaha di morawali ya Mangun jejaring e ditambang sekarang guu jadi lebih situ sih sebenarnya Oke dan Kalau enggak salah Anda dengar Antum meniatkan diri untuk terjun ke dunia politik nih ya ya I apa-apa alasan kita atur posisi dulu pembahasan juga berat Masyaallah jadi setelah pengalamanum cukup banyak dampingin umat ya dampingin orang yang punya masalah pribadi belum bisa berdamai dengan kehidupannya ya dampingin juga para pengusaha Anda dengar kabar kemarin nih baru kemarin nih di grup nih ya Antum minta doa ingin terjun ke dunia politik boleh cerita sedikit Ustaz iya ya jadi Ustaz Emm sebagian orang mengira bahwa saya ini ee baru baru saja masuk ke ke politik padahal 2019 Saya pernah mencalon dicalonkan menjadi calon dpdri 2019 2019 Dapin Sulawesi Selatan itu bukan kampung saya iya iya dan itu datang dari banyak orang meminta saya untuk maju dan alhamdulillah kompetisinya sangat ketat waktu itu dan walaupun saya belum terpilih gitu saya mendapatkan tuan 169.000 H suara waktu itu untuk kalau di sulawes tengah itu sudah duduk dapat kursi tapi susal karena ininya agak e apa banyak besar saya urutan ke pas ke-11 Iya karena hanya empat kursi kemudian saya balik e saya ke mwali saat ini dan tahun ini pun saya belum meniatkan walaupun banyak orangis maju untuk pilek gitu ya kemarin tapi saya bilang belum waktunya he belum ee saya Ramadan Kemarin saya meniatkan tahun ini saya akan fokus anak yatim karena ada salah satu pengusaha besar yang akan mewakafkan tanah untuk membangun Kampung yatim di Sulawesi Tengah sama sudah tahun ini kita menjadi pelayan anak Masyaallah itu sudah kami sudah niat sehingga urusan bisnis dan lain-lain sudah eh titip S orang lain kodorlah tanggal 29 April itu kalau enggak salah saya perjalan dari morawali ke Palu eh dari palu ke morawali saya mampir ada satu tempat namanya kebun kopi di Toboli kita kita singgal ngopi di situ ada teman saya sahabat saya dia politisi Salah satu partai H datang ngobrol politik lalu meminta saya dia bilang Pak Mulis majulah untuk berkontestasi di politik saya diam tu saya belum tahun ini dia sampaiikan beberapa hal beberapa hal itu sampai banyak orang yang minta Antum maju itu kan pasti ada sesuatu tuh kach karena mungkin mereka melihat kiprah Antum selama ini gitu enggak sih Iya Wam mungkin itu juga mungkin itu juga dan salah satu ada ada segi kekhawatiran morwali ini daerah yang sangat tumbuh berkembang di segi ekonomi karena tambangnya di sisi lain eh ada degradasi mental ya spiritual yang cukup mengkhawatirkan degradasi mental dan spiritual Iya dan sehingga mereka melihat bahwa ya saya salah satu sosok yang mungkin bisa menjembatani itu Masyaallah bisa menjembatani ya itu saya setuju kayaknya itu memang an harus maju Laula W quata illa Billah kemudian tapi yang menarik gini Ustaz he saya telepon istri saya Uminya Azam dia katakan tidak hampir 10 hari itu istri tidak setujuak setuju karena beliau bukan tidak mendukung di politik karena kami tidak melewati itu 5 tahun sebelumnya tapi bukan tahun ini karena kita akan fokus us anak yatim he Dias abama gitu dan dia bilang kita belum siap kita belum siap saya terlalu terburu-burunya saya konsultasi dengan saudara terdekat saya bilang ke teman ini saya akan Ish dulu yang kedua minta izin dari orang tua saya pulang saya kumpulkan beberapa orang saya minta nasat mereka yang jernih gituatakan bismillah majuja kemudian saya datang ke Ibu sama Bapak saya ibu saya sederhana bilangnya kalau memang niatnya baik bismillah nan Saya doakan hari kemudian sayasung keaiukakan saya e mendaftarkan untuk maju calon bupati atau wakil bupati marwali dan EE alhamdulillah ternyata mendapat sambutan banyak dari banyak orang gitu masah sampai hari ini ee Komunikasi itu dibangun dan memang saya melihat bahwa ya kadang kala barusan 2 hari yang lalu e walaupun ini mungkin kita belum tahu motifnya tapi eh ada satu di kampung Saya seorang ibu diduga dibunuh oleh anak har ini satu contoh dari sekian kejadian yang ada di s ada degradasi mental dan spiritual tadi di Sisin kitaersyukur ekonomi tuh diin sisiituihha pembangunan Han di aspek fisiknya saja ikan keluarga iya iya walaupun secara pertumbuhan ekonomi tadi Antum bilang merwal ini lagi bagus-bagusnya karena ada tambang nikel tadi lagi happening tentang mobil listrik mobil elektrik gitu ya Dan itu butuh bahan-bahan yang ada di sana gitu dan Antum ngelihat jangan sampai pertumbuhan ekonomi ini tidak dibarengi setidaknya ya dengan juga peningkatan dari sisi kualitas mental dan spiritual gitu Az ya Antum berangkat dari kegelisahan itu ya berangkat dari situ kasus percayan yang tinggi kasus narkoba kasus Sai sampai ke pembunuhan sesuatu yang dulu tidak kami dengarkan itu hari ini menjadi sesuatu pemberitaan yang kita anggap biasa gitu rasanya bukan hanya di Morowali Ustaz ini banyak daerah terjadi dan ini jadi kegelisan kita bersama dan Antum merasa kiprah Antum selama ini sebagai seorang trainer sebagai seorang konselor sebagai seorang coach gitu ya itu perlu Nik level gitu gitu enggak sih ya kalau kita trainer paling hanya bisa mungkin Eh ngomong gitu Bicara kalau kita jadi coach hanya bisa mendampingi satu dua orang di waktu yang yang ini tapi kalau Andaikan kita berikan amanah I untuk mengambil sebagai pengambil kebijakan jangankan ngomong iya dengan tangan pun kita bisa mengubah banyak hal iya i dengan satu kebijakan bisa mempengaruhi kehidupan ribuan puluhan ribu orang bahkan dan saya berpikir bahwa Allah menitipkan pertama ilmu Allah menitipkan saya pengalaman Allah menitipkan banyak orang-orang yang tadi inih ya termasuk Antum teman-eman guru-guru di PPA gitu tidak ada Kebetulan saya akan zalim terhadap umat terhadap apa namanya orang di muwali kalau apa yang saya miliki Hari ini saya tidak kasihkan untuk mereka I Iya Masyaallah karena ya saya saya saya sampai ke Aceh saya sampai ke Kalimantan saya sampai ke Papua membantu orang tapi kampung saya Saya abaikan Heeh maka mungkin ini adalah benang merah di mana Apakah saya siap untuk mendedikasikan waktu tenaga pengalaman dan apa yang Leti kepada saya untuk orang-orang yang itu saudara saya Masyaallah Iya Az teman-teman sekalian ini ee testimoni jujur ya karena sebagaimana yang tadi di awal sempat saya sebut saya tuh ngerasa beliau ini salah seorang sahabat yang paling tulus karena basically kita kan sebagai manusia Ustaz Kita kan punya kepentingan ya kadang-kadang kita bersahabat tuh ada kepentingan Oh saya baru mau dekat sama dia kalau saya dapat untung ini itu ini itu dan coach Muklis ini saya enggak pernah ketemu tuh yang namanya dalam interaksi gitu Jadi saya sangat kerasa sebetulnya kegelisahan antum kegelisahan yang tadi Antum sampaikan tadi ya kita ngebangun masyarakat Jangan cuman dari aspek materi tapi juga kita jangan sampai menghilangkan unsur perbaikan mental spiritual dan keluarga betul begitu Ustaz ya Bisa diperdalam enggak kira-kira apa yang kalau seandainya nih Allah kasih Antum amanah gitu kan untuk ngjalanin misi ini Iya apa yang menjadi program andalan Antum langkah-langkah nyata untuk dampingin masyarakat dampingin umat ya supaya tadi holistik pertumbuhannya itu Jadi pertama kan di pendidikan mau enggak mau kita akan masuk pendidikan jadi pendidikan ini eh penguatan karakter dan itu pasti dimulai dari guru-guru he guru-gurunya eh kitaan pembinaanagimana yang biasa kita lakukan ya jadi spiritual yang lebih general gitu pendidikan dan dimulai dari guru perbaikan itu jadi kita akan memberikan perhatian lebih terhadap guru oke mereka harus bisa menjadi R model untuk siswanya kalau gurunya saya tidak bisa menjadi role model Anda bisa bayangkan karena ada satu ungkapan bahwa anak-anak itu mungkin akan gagal ketika e apa untuk melakukan apa yang kita nasihatkan tapi mereka tidak pernah gagal mencontoh apa yang kita lakukan maka guru guru betul-betul dia hanya tidak sekedar mengajar tapi mendidik dan dia harus bisa menjadi model dan ini ad Peru pendampingan ilmunyaikan mereka teman guru-guru di pa di banyak ini kan bisa tuh pendampingan tentang bagaimana spiritual bagaimana e ada kelas PPA 14 eh itu kan ada semua tuh eh spiritual motherhood ini kita gunakan di sana masukkan Mereka kemudian juga adalah seind pendidikan orang tua I orang tua juga ada eh kita bentuk namanya Garda keluarga H jadi orang-orang yang tadi kita sudah latih kita dampingi punya Kompetensi ini yang akan melihat idupan mendampingi keluarga itu mulai dari mana ee pada saat di setiap fase kehidupan mereka remaja termasuk jadi keluarga ini melihat rumahnya anak-anak yang bermasalah kita sediakan ada konselor yang di setiap desa itu ada sehingga kalau ada masalah mereka enggak usah jauh-jauh mencari psikolog dan sebagainya dan itu free keren J sediakan setiap desa Itu mendamping keluarga anak mau dia punya masalah seperti kejadi dan kemarin Mungkin dia mumet dengan masalahnya dan kadang bingung Saya mau cerita sama siapa Saya mau cerita ke mana dia ke sana anak-anak yang mungkin terjung ke narkoba Saya yakin dia mau baik sejahat-jahatnya orang pasti mau baik tapi kehilangan arah gitu ya Na disediakan maka dan ini free silakan datang ke sana memang program pemilik kuasa ini Iya enggak bisa program pemerintah gitu ya saya punya uang berapa untuk bisa itu Tapi kalau saya punya e amanah indikasi maka di setiap desa kita sediakan itu konselor keluarga sudah itu he yang dia secara proaktif bukan hanya pasif proaktif he datangi Apa masalahnya didampingi anak-anak yang bermasalah rumah tangga yang bermasalah itu ke situ datangnya enggak perlu cari Ustaz Soni gak perlu ikut saya lagi ya gitu tapi di setiap desa ada iya Masyaallah jadi sesimpel itu bagi saya luar biasa jadi mulai dari guru mulai dari keluarga khususnya orang tua Wah itu keren banget itu betul-betul fondasi ya betul selama ini kita sebenarnya enggak kurang nasehat tapi kurang contoh Yes tidak sadar untuk serius menjadi role model murid-murid kita anak-anak kita dan meemang itu butuh pendampingan butuh ilmu ya Ustaz ya pasti butuh ilmu jadi Saya punya pengalaman dulu di salah satu kabupaten mendampingi mereka ANC hipnoterapi mendampingi ibu-ibu hamil ya dan Al ini program sukses dari satu kabupaten ini juga jadi kita akan melakukan pendampingan terhadap ibu hamil H gini kenapa itu penting nah kehidupan ini kan akan berlanjut dari generasi ke generasi dan itu dimulai dari manusia manusia bukan sekedar dia setelah dia Dia sekolah bukan dari awal dari awal jadi saat dia hamil harus kita pastikan ibu hamil dalam kondisi bahagia Luar biasa ini kalau ibunya enggak bahagia anak itu terganggu psikologinya Iya jadi Semenjak dia hamil kita sudah berikan perhatian ada konseling ada ada pendampingan sampai dia bahagia kemudian saat dia lahir Nah di sini Pemerintah perlu memberikan sentuhan lebih terhadap terutama maaf ibu-ibu yang juga bekerja Oke terutama sebagai Abdi Negara iya i i kasihan loh kasihan mereka itu kadangk mengorbankan anaknya untuk urusan kantor untuk urusan orang lain bagaimana mungkin kadang kalala itu kok anak saya begini Anak saya beginian buat dia maka mereka harus kita berikan kelapangan berikan apa namanya kebijak misalkan dalam hal beban kerja cutinya Jangan cuma 3 bulan kita kasih lebih panjang kemudian jam kerjanya dia jangan paksakan dia masuk jam kenapa pagi-pagi dia harus ngurusin anaknya nah tentu ada ada bagaimana mekanismenya sehingga pekerjaan di kantor tidak terbengkali Insyaallah ada ada solusinya Jadi intinya apa ibu-ibu yang hamil yang menyusui ada perlakuan khusus ada kebijakan khusus sehingga mereka bisa berupaya memastikan hak anaknya untuk mendapatkan kasih sayang itu terpenuhi Masyaallah jangan sampai dia menunaikan hak orang lain tapi hak anaknya diabaikan Masyaallah ini Az Ana berdoa kepada Allah Ustaz mudah-mudahan Allah izinkan ya pengaruh Antum makin meluas karena kalau jadi warga morwali kayaknya langsung nyoblos nih amin amin insyaallah insyaallah tadi ya kayak ya itu mungkin selama ini kita kenal sebatas teori ya Az tapi memang perlu perlu diterapkan gitu dalam kehidupan nyata dan dimulai dari dulu keluarga ibu hamil pastikan ibu hamil itu harus bahagia harus bahagia jadi membangun generasi itu memang dimulai dari bangun keluarga gitu ya coach pasti tidak ada peradaban besar kecuali dimulai dari keluarga yang bahagia Hm Tidak ada pemimpin besar kecuali dari keluarga yang bahagia jadi dengan kata lain ya mafhum mukhalafahnya rusaknya peradaban rusaknya generasi itu besar kemungkinan karena rusaknya keluarga Iya G ya apa tumbuhan besar itu kan dia tidak akan besar berbuah dengan manis dan sebagain kecuali dari sel yang kecil yang tidak kelihatan H kalau selnya itu rusak ya sudah rusak Semuanya sama tubuh kita ini ini kan tidak akan bisa seperti ini kalau selnya sakit kalau selnya sehat mungkin akan seperti itu iya iya iya jadi dan sel kehidupan itu adalah keluarga dan keluarga Antum menyoroti tadi mulai dari ibu gitu Dar Ibu kalau ayah gimana coach Yes apa nih persoalan para ayah nih ini sambil minta nasihat juga nih ya Kita sebagai seorang ayah gimana nih masalahnya di manana Oke jadi ee walaupun masih kontroversi Indonesia kan termasuk ee apa father country jadi negara yang kehilangan sosok ayah betul memang ini faktanya begitu Ayah [Musik] E sangat punya peran besar H dan kita lihat kan nabi dan rasul itu semuanya laki-laki Iya semulia-mulianya wanita tapi tidak ada yang jadi Rasul iya artinya apa untuk tanggung jawab besar itu Ayah sangat besar Nah apa yang hari ini kita kita lihat kebanyakan Ayah itu fokus kepada ekonomi Oke kebanyakan mereka tanggung jawab saya mencarikan nafkah yang halal buat anak dan keluarga saya that's it perurusan ini dan seb itu urusan urusan e istri saya nah ini yang keliru padahal hak anak mendapatkan kasih sayang padahal bukan hanya itu bukan hanya itu bukan hanya itu Jadi waktu perhatian itu hak anak juga harus diberikan seorang ayah karena anak itu akan melihat yahnya juga He nah saya saya persingkatin Em kalau kita hanya memberikan materi saja Heeh materi itu bisa dipenuhi dengan tidak harus dari kita bahkan anak-anak bisa mencari sendiri kok Iya tapi kehilangan kasih sayang dari ayah itu enggak bisa dicari Allah enggak bisa dicari uang saya enggak kasih anak saya hari ini ini dia bisa dapat dari pamannya dari tantinya dia bisa jualan apa kerupuk atau apa dia bisa dapat uang tapi kasih sayang saya ke anak saya enggak bisa didapatkan Dar tempat lain walaupun ada yang menyayanginya tapi tidak akan sama kasih sayang seorang ayah dengan orang lain Heeh Saya belajar dari situ makanya Alhamdulillah Anak saya tiga Ustaz ya walaupun ya saya masih belajar dan terus belajar sebagai ayah Anak saya tiga em dan dua sudah sekolah iya Alhamdulillah dua ini homeschooling semua hmm istri saya 2 SN 8 tahun yang lalu kurang lebih sudah resign duluan fokus ke anak Kenapa kami dengan keterbatasan yang ada Kami belajar bahwa anak tanggung jawab Kami makanya anak itu sekarang semua homeschooling H ya dengan kesibukan saya Saya berusaha untuk punya waktu dengan mereka karena Iya ke banyak masalah ini sebenarnya karena ketid hadiran Ayah di rumah Ayah iya iya makanya salah satu yang kami kalau Allah titipkan amanah itu membangun ruang-ruang di mana ada interaksi antara ana anak dengan ayahnya dengan Ibunya dan itu kadang-kadang perlu intervensi dari pemilik kuasa itu pasti enggak bisa kita ini jadi ruang-ruang diskusi itu yang harus ruang interaksi Sebenarnya ya contoh di sana misalkan Oke setelah panen ini di bidang saya Ustaz ya setelah apa namanya eh panen di sawah gitu ya setelah ini Oke kita buat semacam games gitu games antar keluarga mungkin games itu menangkap ikan di di sawah gitu ya Sehingga ada interaksi kalau kita perhatikan di Kita orang Indonesia interaksi ayah dan anak itu sangat sedikit sangat sedikit maka pemerintah harus bisa hadir di situ membuka ruang-ruang di mana ada interaksi lebih indes antara anak dengan ayahnya he karena ayah anak ini akan mencontoh he dari ayahnya Iya Masyaallah luar biasa kebayang ya kalau misalkan mudah-mudahan Ustaz Amin kena mendoakan ya Dan ini juga jadi wasilah nih semoga video ini tersebar ya bisa ditangkap Iya kegelisahan coach Mukhlis dan itu kalau buat saya relate banget relate banget karena itu pun sebenarnya jadi kegelisahan anak pribadi nih coach ya ngelihat mungkin kadang-kadang kita cuma bisa mengutuk ya ini masyarakat Kok kayak gini as kayak gini tapi kita enggak sadar bahwa semua itu perlu dimulai dan dibangun dari keluarga bet betul dan Antum punya basic konselor keluarga ya Selain juga mungkin basic sebagai tenaga kesehatan ya kaya sekali pengalamanach itu itu yang mungkin e perlu kita sadari bersama apagi nih k kira-kira yang bisa digali Nah ada satu lagi ini mungkin saya enggak tahu apa tempat lain sudah pernah tapi ini tadi relate dengan apa yang kita bahas tentang spiritual mengubah atau menghadirkan kebaikan itu enggak mungkin kita kerja sendiri Oke jadi pemimpin harus bisa melibatkan banyak orang kedua enggak mungkin di kita kerjakan manusia pasti melibatkan Allah Masyaallah nah dan tangan pemimpin ini adalah menjadi perpanjang tangannya Allah kan lewat pemimpinlah itu nah bagaimana ketika Allah berikan amanah kita memilih pemimpin Kepala Dinas k kepala kepala bagian kepala sekolah atau Apun yang kepala-kepala ini kan I kita harus selektif dari Sisi spiritualnya bukannya tentang e Apakah salat itu itu mungkin sangat personal itu itu bisa bisa saya ee seketika membuat kamuas saya kemarin enggak Salat hanya bisa salat kokentang-mententang saya oke saya bisa aja tapi ada satu hal yang susah untuk di di apa namanya dibuatkan topeng Ketika saya memilih kami memilih pemimpin misal kepala dinas yang pertama yang harus saya perhatikan adalah Bagaimana perlakuan dia terhadap orang tuanya masyaallahang kepada ibunya Iya kalau dia tidak muliakan ibunya gak akan bisa itu menjadi ukuran yang penting kalau kita mailih pemimpin gitu yaach kalau ibunya saya diabaikan ibunya saya dia tidak sayang Bagaimana rakyatnya nanti rakat iya i i tapi kalau dia muliakan ibunya Saya yakin he dia akan memuliakan rakyatnya Makanya bagi saya Kalau Allah tipkan amanah atau siapun J pilih jadi pemimpin saya kau Anda memilih pemimpin cek cek b bagian itu bagian bagaimana dia memperakukan orang tua terutama Ibunya dan itu kadang-kadang ya memang engak bisa pakai topeng kelihatan nyata itu ya iya iya iya kalau sekedar tiba-tiba kita jadi sok religius itu bisa diatur ya betul bisa kok jengkotan begini dipanggil usust kan gitu ya tapi perlakuan kepada ibu Iya dan Bukankah keberkahan Allah ketika seorang e pem Pimpin ya dia memuliakan ibunya anaknya pun akan mengikuti itu he tapi kalau dia campakan ibunya pasti anaknya akan seperti itu Iya iya jadi bagi saya Insyaallah ini kriteria waj wajib wajib iya iya dan ya tadi bukan berarti ini babnya tadi kriteria pemimpin yang mudah-mudahan amanah gitu ya ya salah satu ukurannya tadi iya memperlakukan keluarga ibunya pasangannya anaknya I gitu ya coach dan ini luar biasa teman-teman sekalian Oke coach Muklis tadi penting ya kita tidak hanya peduli pada pertumbuhan ekonomi Ya kalau dalam konteks yang lebih kecil tadi tugas orang Ayah misalkan bukan cuma cari nafkah tapi juga jangan melupakan tadi tuh yang lain-lainnyaul aspek keluarga tapi kan itu juga penting nih coach perkara pertumbuhan ekonomi gimana Antum menyikapi hal ini Iya Jadi kalau kita melihat morawali dalam angka itu tumbuh luar biasa bahkan di tadi mengalahkan Diki Jakarta setahwa saya He tapi apa yang menarik kalau kita lihat lebih dalam ternyata pertumbuhan itu ada ketimpangan saya kasih contoh kem kami di satu warung yang dekat dengan pasar pasar Kabupaten saya sampaikan Coba Anda lihat pasar yang sana bagaimana kondisi 5 10 tahun belakangan lebih baik sepi mati ketimpah ketimpangan Coba anda jalan saya bilang dari perbatasan morawali Utara ke masuk morawali Anda akan menemukan rumah-rumah yang 5 10 tahun yang lalu Kondisinya masih sama dengan hari ini di saat tadi Kalau data apa makronya ya itu makronya bertumbuh bertumbuh tapi Ada kesenjangan ketimpangan yang luar biasa ada banyak kesenjangan Karena itulah berarti apa yang kita akan lakukan di e aspek saya apa apa garis ada lima sebenarnya ya yang pertama pasti kita akan fokus kepada ee fokus kepada nilai tambah He morali ini ada mungkin ratusan ribu orang hari ini ada di sana dari luar dari mana-mana datang gitu maka Apa yang dibutuhkan di sana sedapat Min kita produksi di sana telur ayam apa semua ini harus Oh ya satu yang menarik k saya kas berapa teman diek Sin sebenarnya Coba anda cek di pasar ada berapa Pasar tempat saya di Bungku Timur itu penjual-penjual di sana sa kuenya itu banyakan enggak laku dibawa pulang sayur yang mereka jual enggak laku dibawa pulang sementara di perusahaan itu berton-ton sayur masuk dari luar Morowali jual dan masuk ke dalam perusahaan sementara orang penduduk di sana sayurnya enggak laku Hm maka Apa yang dilakukan pertama adalah fokus kepada n ditambah okeitambah jadi apa yang dibutuhkan di sana sedapat mungkin kita produksi di sana he sehingga apa pertama kan tenaga kerja kemudian ya Mut player efeknya itu akan ada di di sana pertama yang kedua adalah Emm berusaha untuk kita mengenggali potensi ekonomi selain tambang karena tambah akan habis iya i akan habis saat ini fokusnya tambang tambang maka saat Ke depannya harus kita mulai bangun bagi saya morwali harus kita bangun mai umkm-nya he kemudian industri kreatif dan juga jasa sehingga orang datang ke morwali bukan karena tambang saja bukan karena bangun kos-kosan atau mau jual nasi kuning iya saya berpikir begini kita buat venue olahraga kesenian eh kampus-kampus yang level nasional dan nasional orang mau diskusi tentang e ekonomi diskusi tentang lingkungan diskusi tentang sampah diskusi tentang apa namanya eneri terbarukan datang ke Morowali Kenapa Anda langsung lihat tempatnya di situ Anda diskusi sampah di sana tempatnya sampah banyak Anda datang dan implementasikan di situ sehingga orang datang di sana dia tidak lagi datang untuk jual nasi kuning jual sayur kemudian bangun kos-kosan tapi dia datang untuk sesuatu yang lebih yang sifatnya jasa itu yang kedua yang ketiga adalah eh eh ya pasti pemerataan pemerataan ini ada ada apa strategi yang yang contoh gini ya kem wartawan tanya Ustaz Gimana saya sederhana ada satu kawasan di Morowali itu kalau kita akan masuk ke bahodupi itu pusat kegiatan utamanya saat ini itu kawasan yang jalanannya sangat berkelok-kelok Dan Hampir setiap setiap minggu mungkin pasti ada itu kontainer yang yang yang melintang enggak bisa naik itu saya yang pertama tahu gak apa yang dilakukan berikan e Atur jam e aktivitas dari kontainer mobil besar ini jam 11 malam sampai jam subuh iya iya iya kok ada apa hubungannya itu mengatur itu dengan ekonomi sabar dulu kenapa ini ada aspek safety-nya kalau pagi siang hari kan anak sekolah ibu-ibu dan beraktivitas terganggu kalau kontainernya lewat jadi malam sa yang kedua ketika mobil kontainer ini mobil-mobil besar ini sebelum mereka ke sana kita sediakan poolnya semacam Terminal gitu di titik di mana yang selama ini tidak berdampak langsung oleh tambang He nah kita tempatkan di situ mereka parkir di situ kan parkirnya otomatis kan dia akan minum kopi Heeh nasi kuning pasti di situ sehingga orang di situ enggak perlu ke bahodi itu ke pusat itu untuk jual nasi kuning di situ bisa hidup lalu apa em pada saat mereka ini standby menunggu jam 11.00 di sini dia seperhubungan datang untuk apa mengecek kelayakan mobilnya untuk melintas tempat itu Oke kalau dia tidak jangan Berikan dia pasnya jangan Berikan dia izin untuk lewat Kenapa daripada mengganggu banyak orang jadi ini ini efeknya saya tanya gimana ya masuk akal saya tanya susah enggak enggak susah he Apakah perlu Ang enggak perlu karena perangkatnya sudah ada efektif efektif jadi mengatur ini jadi pemerintah tidak harus hanya mengatur saja membuat kebijakan itu yang jadi pemerataanan pemataan kemudian di sini juga adalah pemberdayaan ee yang kita sebut dengan ya membangun ee di sana ada buom tapi Bud ini masih jadi penonton yang baik penonton yang baik penonton yang baik mereka hanya melihat orang-orang dari luar masuk ke sana dan mereka jadi penonton Ini harus kita berdayakan kan banyak Ustaz Antum punya teman nih ada Kang Dewa ada siapa-sapa yang penggiat bisnis nih iya ya saya undang ke sana saya enggak mau tahu UMKM ya UMKM bangun di sini kita kasih akses mereka untuk melatih mementoring meng-coaching sampai bisa I tumbuh itu lalu yang kemudian tidak kalah pentingnya adalah memimpin yang dibangun dengan kejujuran pemimpin yang dibangun dengan sifat yang amanah karena kalau pemimpin tidak amanah apa yang bisa kita harapkan maka good governance itu menjadi sesuatu yang harus tentu pembinaan tadi itu pemilihan pimpinan itu harus betul-betul kita bukan karena e koneksi tapi karena kompetensi dan spiritualitas dan juga ya mungkin pasti pembinaan-pembina spiritual ya ya dengan kalau Allah izinkan Ustaz berikan n ya teman-teman PPA am PPA Institut salah satu kita bawa ke sana buat kelas-kelas Iya untuk bagaimana kita menghadirkan spiritualitas di tempat kerja sehingga orang merasa bahwa saya ibadah itu bukan hanya pada saat saya di masjid tap pada saat saya bekerja sebagai kepala Din kepala seksi Saya sedang ibadah I dan masa mungkin saya ibadah sambil mencuri kadang-kadang definisi ibadah jadi disempit ya iya iya Masyaallah ini judul Kita video kali ini belajar leadership belajar ilmu keluarga belajar ilmu hati sekaligus nih luar biasa kuklis Hatur Nuhun atas kehadirannya sebagai penutup nih coach apa yang ingin Antum sampaikan inin kira-kira untuk Morowali ya untuk e keluarga saudara saya di sana bahwa Morowali ini adalah anugerah dari Allah subh wa taala yang hari ini telah mengubah kehidupan kita lebih baik dari kondisi yang terbatas menderita miskin dulunya hari ini kita menikmati banyak hal orang-orang yang bisa umrah bisa Haji bangun rumah punya mobil itu alhamdulillah tapi saya sampaikan satu hal bahwa Anugerah ini bukan hanya untuk kita saja tapi Anugerah ini wajib kita teruskan unuk anak cucu kita ke depannya Amin dan kita juga yang kedua adalah kita jangan hanya fokus dengan ekonomi dengan ekonomi tapi di waktu yang bersamaan kita mengabaikan bahwa ada bencana besar yang bisa terjadi bencana alam bencana sosial bencana kesehatan bencana Mal jangan sampai cukuplah kejadian kemarin Ada dugaan pembunuhan yang dilakanak yang terakhir Apa artinya kita kaya anak kita pintar tapi kemudian kita mati di ujung belati sayaak semuaya doakan dengan tulus semoga apapun niat baik Antum rencana Antum Allah mudahkan Allah kasih jalannya Ya Allah jadikan keberkahan dalam setiap langkah Antum Hatur Nuhun kach sudah berkenan hadir nih amin amin do mudah-mudahan morawali memili pemimpin lebih baik lebih amanah ya di Mekah nanti Insyaallah amin amin Insyaallah dan mudah-mudahan kita bisa berangkat bareng lagi Amin amin Insyaallah Terima kasih teman-teman sekalian ini tentu saja bukan video yang pertama dan terakhir ya tapi nanti kita akan di lain kesempatan kita akan bikin lagi video bareng coach Muklis dengan mungkin tema-tema yang berbeda mudah-mudahan teman-teman menikmati obrolan ringan kita kali ini dan sampai jumpa di seri video selanjutnya dalam inner [Musik] game foreign [Musik]