Transcript for:
Kekuasaan VOC dan Dampaknya di Indonesia

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh Selamat datang di video sejarah dinasti di video sebelumnya tentang kedatangan bangsa Eropa ke Indonesia kita sudah membahas bahwa Belanda datang ke Indonesia dan mendirikan sebuah kongsi dagang bernama VOC jadi di video Sejarah Kali ini kita akan membahas tentang masa kekuasaan VOC di Indonesia yaitu dari tahun 1602-1709 OCD sendiri adalah singkatan dari Vereenigde oost-indische Compagnie yaitu sebuah kongsi dagang atau perusahaan perdagangan Belanda di Indonesia Apa yang melatarbelakangi didirikannya VOC di Indonesia jadi sebelum didirikan VOC para pedagang Belanda yang datang ke Indonesia saling bersaing satu sama lain untuk meraup keuntungan berlimpah Pada masa itu bla sedang berperang melawan Spanyol dan Portugis pemerintah Belanda pun akhirnya ingin menyatukan pedagang Belanda dalam satu kongsi atau organisasi perusahaan pemerintah Belanda yakin hal ini dapat menjadi senjata ampuh dalam bidang militer dan ekonomi atas prakarsa Prince maurits sebagai wali negara Belanda VOC akhirnya resmi didirikan pada tanggal 20 Maret 1602 di Amsterdam Belanda VOC dikelola oleh 17 pengurus pusat yang disebut sebagai heren zeventien atau dikenal juga dengan nama dewan 17 heran Seventeen ini selain mengelola vioshie juga menanamkan sahamnya tujuan utama didirikannya VOC diantaranya menghindari persaingan diantara para pedagang Belanda mengatasi persaingan Hai dengan pedagang-pedagang dari bangsa Eropa lainnya terutama bangsa Spanyol Portugis dan Inggris serta menguasai dan memonopoli Perdagangan rempah-rempah ya pada awalnya pembentukan VOC ini hanya mengurusi masalah perdagangan Belanda di wilayah Indonesia tapi dalam perkembangannya VOC bertindak seperti sebuah negara VOC dijadikan sebagai wakil pemerintahan kerajaan Belanda di Indonesia dalam menjalankan perannya sebagai wakil pemerintahan Belanda VOC mendapatkan hak istimewa yang disebut dengan hak oktroi yang berupa hak mencetak uang sendiri hak memelihara Angkatan perang hak memerintah daerah yang diduduki hak melakukan perjanjian dengan raja-raja dan hak melakukan monopoli perdagangan rempah-rempah dengan hak oktroi yang dimilikinya VOC yang berperan sebagai perusahaan perdagangan tetapi juga berperan dalam bidang politik dan militer bahkan VOC membentuk angkatan laut yang kemudian berhasil mengusir dan merebut benteng pertahanan bangsa Portugis di Indonesia dalam waktu singkat VOC mengalami kemajuan pesat keberhasilan Belanda melawan Portugis di Maluku membuat peluang bagi VOC untuk menerapkan monopoli perdagangan di Maluku untuk merealisasikan upaya tersebut Belanda menerapkan tiga kebijakan yang pertama kebijakan Hongi tochten atau pelayaran Hongi yaitu pelayaran pantai yang dilengkapi dengan Angkatan Perang untuk mengawasi pedagang Maluku agar tidak menjual rempah-rempah kepada Gang lain yang kedua kebijakan contingenten yaitu kewajiban rakyat membayar pajak dalam bentuk hasil bumi yang ketiga Kebijakan ekstirpasi yaitu menebang tanaman rempah-rempah penduduk agar produksi rempah-rempah tidak berlebihan keberhasilan VOC dalam memperluas wilayah kekuasaan justru menyebabkan heran Seventeen kewalahan mengelola viosi sehingga heran Seventeen menunjuk better bos sebagai Gubernur VOC pertama yang bertugas untuk menata kelembagaan VOC selama menjadi gubernur viterbo setelah melakukan beberapa hal seperti membangun pos perdagangan Belanda di Ambon dan Maluku mengadakan perjanjian dan mempengaruhi penguasa Maluku memasuki wilayah Jayakarta dan membangun hubungan baik dengan penguasanya serta Membeli tanah di Jayakarta yang menjadi cikal-bakal kota Batavia Air Pada masa itu Batavia menjadi pusat kekuasaan VOC Batavia terdiri dari dua bagian bagian pertama disebut sebagai benteng Batavia yang berisi rumah gubernur gereja kantor-kantor utama VOC Gedung Arsip dan tempat tinggal tentara VOC bagian kedua adalah Pemukiman yang sudah ada sejak dua abad sebelumnya kota Batavia dibangun oleh Belanda sebagai tiruan kota-kota besar di Belanda dengan kekuasaannya Belanda membangun tembok pembatas yang bertujuan untuk mencegah orang-orang pribumi masuk ke wilayah Batavia selama berkuasa di Indonesia VOC sangat cerdik memanfaatkan konflik-konflik pribumi untuk memperluas wilayah kekuasaannya dalam konflik pribumi biasanya penguasa setempat meminta bantuan VOC untuk membantunya oleh kemenangan setelah berhasil memenangkan konflik Foke meminta imbalan kepada penguasa pribumi berupa kekuasaan VOC kemudian membangun benteng pertahanan dan tempat untuk memasarkan barang dagangan di wilayah yang berhasil dikuasai selama masa perkembangannya VOC telah banyak mengalahkan penguasa pribumi seperti pada tahun 1667 VOC berhasil memaksa Sultan Hasanudin seorang penguasa Makassar untuk menyerah dan menandatangani Perjanjian Bongaya perjanjian tersebut berisi tentang deklarasi kekalahan penduduk terhadap VOC dan pengesahan monopoli perdagangan di pelabuhan Makassar kekuasaan VOC semakin luas ketika Raja sulaiman dari Kalimantan Selatan terpaksa memberikan Hak monopoli dagang kayaknya untuk VOC VOC juga berusaha memperluas wilayah kekuasaannya hingga ke Papua secara garis besar VOC menjalankan kekuasaannya dengan beberapa cara berikut yang pertama dengan melakukan contingenten yaitu mewajibkan rakyat membayar pajak berupa hasil bumi yang kedua menerapkan verplichte leverantie yaitu kewajiban rakyat menyerahkan pajak berupa hasil bumi di daerah yang tidak dikuasai VOC yang ketiga melaksanakan prianger stelsel yaitu kewajiban rakyat menanam kopi di daerah Priangan yang keempat menjalin kerjasama dengan pemerintah tradisional untuk mempermudah penaklukan wilayah Sekarang kita akan membahas Bagaimana sebuah kongsi dagang yang begitu besar akhirnya runtuh berawal pada tanggal 24 Mar Hai 1749 Belanda mengeluarkan undang-undang yang menetapkan Raja Willem part sebagai pemimpin tertinggi VOC dan panglima tertinggi tentara VOC dengan adanya Ketentuan tersebut heran Seventeen harus mempertanggungjawabkan kinerja nya kepada raja struktur organisasi seperti ini menyebabkan kepengurusan VOC lebih dekat dengan raja daripada pemegang saham akibatnya kepentingan pemegang saham terabaikan Selain itu VOC mulai terlilit banyak hutang sejak tahun 1673 dan mengalami penurunan pendapatan yang disebabkan karena besarnya pengeluaran pemerintah untuk membiayai serangkaian perang anggaran semakin membengkak karena pengurus VOC menerapkan sistem feodalisme di Indonesia selain itu para pegawai VOC memiliki cemaran bergaya hidup mewah dan mengedepankan kepentingan pribadi untuk memperkaya diri daripada untuk kemajuan VOC Oleh karena itu fokus sering disebut sebagai vergano under Korupsi atau yang artinya tenggelam karena korupsi akibat berbagai kondisi buruk yang dialami VOC inilah akhirnya saham dan daerah kekuasaan VOC diambil alih oleh pemerintah Belanda untuk menutupi utang VOC pada tanggal 31 Desember 1878 dan tak Belanda resmi membubarkan VOC Terima kasih ya sudah mau menyimak Jangan lupa untuk subscribe dan bunyikan loncengnya tifikasi nya ya supaya kalian bisa update terus video-video pembelajaran sejarah selanjutnya semoga bermanfaat dan [Musik] yo yo