Halo semuanya, ketemu lagi dengan gue Igna. Jadi kalau ini pertama kali kalian ketemu video ataupun ketemu channel gue, welcome. Welcome to my channel. Jadi di channel ini gue bakal ngebahas banyak tutorial mengenai Excel.
Dan kalau kalian suka dengan konten-konten seperti ini untuk bantuin kalian belajar Excel, jangan lupa klik subscribe dan nyalakan lonceng notifikasinya. Oke, jadi di video kali ini adalah video terakhir dalam serial Belajar Excel dari Nol yang udah gue buat. Jadi ini episode yang kelima. Gue udah punya 4 episode sebelumnya udah gue upload Jadi kalau kalian belum cek itu silahkan cek itu dulu juga Nah di episode kelima atau episode terakhir ini Gue akan ngebahas 3 hal Jadi ini 3 hal yang biasanya juga kalian akan gunakan Ketika kalian menggunakan Excel buat tugas Ataupun buat kerjaan terutama gitu ya Yang pertama adalah Gimana caranya bisa bikin grafik ataupun chart dalam Excel Kedua adalah Gimana caranya kita main dengan namanya fitur filtering gitu ya Memfilter data Kemudian kita akan bahas satu-satu juga fitur yang ada di situ.
Dan yang terakhir adalah menggunakan fitur yang namanya conditional formatting. Ini salah satu fitur favorit gue juga di Excel. Dimana kita bisa memformat warna terutama sebuah data berdasarkan kriteria tertentu. Jadi bisa bikin kalian lebih efektif buat kerja.
Oke, jadi yang pertama gue akan ngebahas dulu caranya untuk kita bisa... Apa namanya... nambahin chart atau bikin grafik gitu ya. Contoh, misalkan dari ini ngelanjutin file yang kemarin. Kita punya nih misalkan nama buahnya apel jeruk anggur melon semangka dengan stok tersisa dan harga satuan.
Dan gue pengen mungkin bikin grafik untuk menunjukkan gitu ya, untuk bikin laporan stok tersisa dari masing-masing buah. Nah caranya gimana? Caranya adalah pertama kalian harus blok dulu nih data mana yang ingin kalian jadikan grafik.
Dan ketika kalian ngeblok, usahakan dengan judul tabelnya. Jadi judul kolomnya seperti ini. Jadi bukan cuma dari Apple sampai 10, tapi dari nama buah sampai angka 10. Jadi seperti ini ya.
Seperti ini bukan Apple sampai 10 doang gitu. Nah setelah kalian block, kalian kalau misalkan tadi ada di tab yang home, kalian pilih yang insert. Nah di sini tuh ada satu bagian yang namanya charts. Nah di charts ini kalian bisa pilih, kalian mau bikin grafik yang seperti apa.
Kalau kalian masih bingung kayak, oh grafik apa ya? Apakah grafik yang bentuknya bar atau batang? Ataupun yang bentuknya seperti...
lingkaran atau pie gitu ya kalian bisa klik yang namanya recommended charge jadi Excel akan melihat data kalian bentuknya seperti apa dan mereka akan merekomendasikan kira-kira grafik atau charge seperti apa yang cocok buat data kalian jadi bisa kalian klik nih recommended charge tentu Kalian juga bisa pilih kalau kalian udah tau Mau yang bentuknya bar Atau yang bentuknya garis Line chart namanya Jadi bentuknya seperti pergerakan garis Atau bentuknya pie chart, bentuknya seperti donat Dan ada beberapa yang lain Ini nanti kalian bisa eksplorasi explore sendiri. Oke, langsung aja kita pilih recommended charts. Nah, akan keluar window seperti ini. Jadi dia akan menampilkan kira-kira yang cocok apa.
Ada 3 nih yang direkomendasikan Excel. Pertama tabel yang bentuknya batang seperti ini. Ada juga yang lingkaran atau pie chart. Dan yang terakhir adalah tabel yang bentuknya batang juga tapi dia kebalikan gitu. Jadi dia dari kiri ke kanan bukan dari bawah ke atas.
Kalau kalian klik tab all charts, ini juga ada beberapa pilihan yang lain tergantung kalian mau pilih yang mana. Gak semua bentuk chart atau bentuk grafik atau diagram itu cocok buat data kalian Jadi ini mungkin nanti kapan-kapan bisa kita bahas data apa yang cocok buat grafik yang mana Cuman kalau data seperti ini mungkin balik lagi ke recommended charts Kita bisa ikutin aja yang Excel suggest atau yang Excel sarankan Dan gue mau pake yang batang seperti ini karena ini paling gampang gitu Klik OK Nah akan muncul seperti ini, ini kalian bisa ubah ukurannya gitu ya Kalau di kiri bawah Kanan bawah, kanan atas Ini kalau kalian klik Kemudian kalian tahan mouse nya Itu bisa digeser-geser ke kiri ke kanan Jadi dia akan mengecil dan membesar Dengan ukuran dimensi yang sama Jadi gak akan gepeng ataupun pipih Nah ini kayak gini Gue pindahin ke sini deh Supaya kalian bisa lihat dan gak ketupan video gue Atau gue pindahin ke bawah deh Supaya lebih bersih Sorry sebentar Oke kayak gini ya Nah ini muncul Muncul nih grafik kayak gini. Jadi udah ada judulnya stok tersisa.
Di bawah udah ada nama buahnya. Di sini ada berapa sih stok tersisanya gitu intinya. Nah ini kalian bisa mainin-mainin lagi gitu ya.
Tapi mungkin gue gak akan bahas lah di video kali ini. Nanti kita bahas aja di video terpisah gitu. Gimana caranya misalkan kalian mau nambahin angka di grafik kalian.
Mungkin kemudian garis ini dihilangkan seperti ini. Ataupun judulnya diubah itu juga bisa gitu ya. Stok tersisa hari ini misalkan dan lain-lain. Gue akan bahas.
bikinin video yang terpisah deh untuk grafik oke, jadi itu adalah fitur pertama yang kita bahas di video kali ini fitur yang kedua adalah gue bikin set yang terpisah nih, jadi apa namanya, gue udah siapin Keliatan nggak ya? Keliatan ya, harusnya gue gedein dikit lagi, oke. Jadi ini adalah data yang gue udah siapin untuk kita bisa ngebahas dua fitur yang berikutnya, yaitu filtering dan juga conditional formatting. Nah ini datanya nomor pemasanan, nama customer, jenis kelamin, dan domisili. Ini, sorry, ini gue buang dulu filternya.
Oke, nah fitur kedua yang pengen kita bahas adalah filtering. Jadi gimana caranya kalian bisa menggunakan fitur ini untuk memfilter data. Misalkan kalian pengen mencari data tertentu Atau cuma ingin menampilkan data tertentu Sesuai dengan kriteria apa yang mau kalian lakukan Jadi caranya gimana Gampang banget, kalian blok dulu tabelnya Atau control all gitu ya Kemudian pilih di tab home Ada yang namanya short short and filter ini kalian klik pilih yang namanya filtering Nah setelah kalian klik itu akan muncul nih tanda panas seperti ini itu artinya filtering kalian udah aktif gitu ya Nah filtering itu digunakan untuk apa jadi ada macem-macem kita coba ya dari nama dari sorry dari domicili dulu deh misalkan contoh nah gua bahas dikit-dikit pelan-pelan jadi ada yang namanya fungsi short A to Z atau A to Z dan juga short Z to A dan lain-lain jadi ini adalah gunanya untuk mengurutkan data kalian Apakah secara alfabetical dari A ke Z ataupun Z ke A.
Ini kalau kita klik. Nah berubah ya. Tadinya acak-acakan Bandung, Jakarta, Palembang, Sorong, dan lain-lain. Ketika kalian klik sortnya. Dia jadi urutannya sesuai dengan alfabet.
A, B, kemudian ke D karena kita nggak punya C. Jakarta, J, KLM, NOP, gitu ya. Dan seterusnya sampai huruf Z.
Nah ini juga bisa kalian balik sort Z ke A. Misalkan jadi kebalikannya. Dari yang huruf alfabetnya paling akhir sampai yang paling awal gitu. So kayak gitu Kalian juga bisa sort by color Kalau misalkan ternyata ada cell nih Misalkan cellnya warnanya beda gitu ya Kalian juga bisa sort by color Dia cuma pilih yang kuning doang Datanya akan Oh sorry bukan menampilkan yang kuning Tapi akan diurutkan jadi yang kuning duluan di atas Dan kemudian sisanya ada di bawah gitu Kemudian Sorry gue balikin lagi warnanya Nah Atau disini Kalian juga bisa pilih Ini kan semua kecentang nih Artinya semuanya aktif gitu ya Kalau kalian cuma mau menampilkan data dari di beberapa kota doang, itu juga bisa.
Jadi misalkan, oh cuma mau nampilin Ambon dan Bandung, itu bisa juga. Jadi cuma muncul Bandung dan Ambon gitu. Nah ini mungkin cocoknya buat jenis kelamin, misalkan kalian cuma mau nampilin yang perempuan doang, itu bisa. Klik di sini, lagi-lagi tanda panah, dan pilih select all-nya dihilangkan dulu, tanda cantangnya. Kalian pilih, kalau kalian mau tampilkan yang perempuan, dan klik aja perempuannya, kemudian klik OK.
Nah, jadinya muncul cuma perempuan doang gitu. Itu adalah salah satu fungsi filtering. Kemudian...
Contoh nih ya, satu lagi yang bisa kalian lakukan adalah Misalkan kalau datanya itu bentuknya angka Kalian juga bisa memilih hanya untuk menampilkan data-data yang Misalkan pengen yang nomor pemesanannya di atas 110 Bisa nggak? Bisa Jadi caranya klik tanda panah dari kolom yang isinya data Kemudian kalian pilih yang namanya number filtering Nah disini ada macem-macem Ada equals atau does not equal Artinya sama dengan atau tidak sama dengan Jadi kalau misalkan kalian pengen cari yang sama dengan 110 doang, itu bisa. Nah ini yang biasanya sering-sering kita pakai, greater than artinya yang lebih dari ataupun less than kurang dari.
Nah bedanya apa sama yang ada tambahan or equal to seperti ini, artinya lebih dari sama dengan atau kurang dari sama dengan. Kemudian ada between, between artinya di antara angka 1 dan angka 2 misalkan atau antara 10 dan 100 dan lain-lain. Bisa juga ada yang lain kayak top 10, 10 yang paling tinggi atau misalkan cuma angka-angka yang di atas rata-rata ini jadi lebih. Lebih advance lah.
Lebih lanjut gitu. Oke. Karena tadi kita mau nampilin.
Nomor pemesanan yang lebih dari 110. Atau yang lebih besar dari 110. Kita bisa pilih yang greater than. Kemudian disini kalian masukin aja. Kalau 110 ya berarti 110. diketik, kemudian di klik oke, nah jadinya nomor pemesanan yang muncul cuma yang di atas 110, 111, 113 dan 115, seperti itu kurang lebih itu mungkin kalau untuk filtering nanti kalian bisa explore sendiri kalau datanya bentuknya teks juga bisa nih kalian misalkan pilih yang equal atau does not equal seperti yang tadi gue jelaskan ataupun begins with, misalkan begins with artinya mulai dengan huruf apa, misalkan dengan huruf Y kalian klik oke, nah munculnya Yogyakarta Karena Yogyakarta depannya huruf Y itu bisa.
Atau contains. Jadi yang mengandung huruf A deh misalkan. Contoh gitu ya.
Nah ini akan muncul, Yogyakarta, Mataram, Ambon, kenapa? Karena mereka punya huruf A di dalam data itu gitu. Oke jadi itu filtering, banyak banget gunanya tergantung nanti kalian pakai buat apa, cuma gue sarankan kalian bisa explore fitur ini karena akan sangat-sangat membantu gitu.
Kemudian yang terakhir adalah, ini gue buang dulu filteringnya. Nah contoh nih, kalian mau coba ngasih warna otomatis gitu ya. sesuai dengan data yang kalian masukkan ke dalam Excel. Contohnya, misalkan, oh, gue mau yang jenis kelaminnya laki-laki, warnanya merah, yang perempuan warnanya hijau. Bisa nggak?
Bisa. Jadi kalian block dulu, sel mana yang kalian mau kasih pewarnaan secara otomatis berdasarkan kriteria tertentu. Setelah itu, kalian klik di tab Home, ada yang namanya Conditional Formatting.
Ini kalau kalian klik, nah ini ada muncul macem-macem. Biasanya yang paling sering dipakai yang highlight sales rules. Jadi ini, gunanya untuk memberikan warna sesuai dengan kriteria yang mau kalian berikan gitu ya. Nah ini kalian pilih karena kita mau untuk yang data yang sama dengan perempuan misalkan gitu, kalian pilih yang equal to, dan sama seperti tadi ada beberapa fungsi, misalkan greater than lebih besar, contoh nomor pemesanan nanti kita bisa coba, less than artinya kurang dari, between diantara, equal to tadi sama dengan value tertentu, atau pun text yang, Ada isinya misalkan huruf A atau laki atau misalkan isinya ada SO dan lain-lain. Jadi macem-macem.
Dan juga ada beberapa yang lain. Ada duplicate value juga misalkan kalian mau mendeteksi duplikat. Dan ini gue udah pernah bikinin video yang terpisah kalau nggak salah.
Oke. Jadi kalau kita cuma mau nandain perempuan, pilih yang equal to. Nah disini akan muncul, kalian mesti ketik dulu perempuannya gitu ya.
Nah. Kemudian ini tergantung nih kalian mau kasih warna apa. Ada beberapa macam pilihan dan kalian pun juga bisa custom formatnya. Misalkan custom format itu nanti dia akan nampilin warna yang berbeda di sini di fill. Nah ini tergantung kalian mau kasih warna apa itu bisa juga.
Ya ini perempuan gue mau kasih warna green aja. Jadi green fill. Klik oke.
Nah perempuan. Jadi kalau misalkan contoh nih. Ikna laki-laki gue ubah contohnya.
Ini contoh doang ya. Jadi perempuan. Nah yang tadinya itu kosong. Gak ada warna.
Akan jadi langsung warna hijau. Jadi ini secara otomatis. Bukan kalian isi warnanya secara manual lagi gitu. Jadi itu kerennya. Yang laki-laki bisa gak diubah jadi warna merah?
Bisa banget. Jadi sama kayak tadi. Blok dulu.
Pilih lagi conditional formatting. Pilih yang highlight sales rules. Kemudian ikut.
equal to, pilih yang sorry ketik laki-laki dan kemudian misalkan warna merah yaudah pilih yang red fill, klik ok nah jadi laki-laki sekarang warnanya merah kalau ada yang diubah dari perempuan jadi laki-laki langsung berubah, jadi tadinya hijau jadi merah seperti ini kalau misalkan yang disini yang diubah Nah ini gak berubah warnanya. Kenapa? Karena tadi gak kalian block.
Jadi yang kalian block yang kalian kasih formatting secara otomatis. Cuman yang ada di sel yang ini doang. Makanya kenapa kalau yang kolom lain kalian ubah datanya itu gak akan berubah gitu. Satu lagi gue kasih contoh untuk.
yang data, yang sifatnya data, ini juga bisa jadi conditional formatting kalian bisa highlight sales rules, misalkan untuk yang greater dan tadi ya, tergantung, misalkan 110 deh contohnya, kalian mau kasih warna merah, misalkan karena, oh udah keadaan luar sana nih, pemesanannya atau ada permasalahan dengan pemesanannya, itu bisa kalian kasih warna merah, klik ok, yaudah dia langsung berwarna merah secara otomatis hanya untuk yang di atas 110 gitu, 110 nya gak masuk karena kita pilih yang greater than, tapi kalau teman-teman pilih yang greater than or equal to itu akan ikutan merah juga jadi kalau ini berubah nih, misalkan 120 jadi merah, karena 120 itu lebih besar dari 110, gitu klik Oke, segitu aja video episode kelima atau episode terakhir. Dan ini menandai akhir dari serial belajar Excel dari nol. Jadi total ada 5 video. Mungkin kurang lebih sekitar ya 50 menit sampai 1 jam gitu ya. Semoga bisa membantu untuk kalian yang pengen belajar Excel beneran dari awal.
Dan gue yakin setelah kalian nonton 5 video ini, kalian pasti bisa mengoperasikan Excel dengan baik. Dan semoga tugas kalian bisa lebih lancar atau kerjaan kalian bisa jadi lebih lancar dan lebih cepat selesai juga. Gitu. Jadi kalau kalian suka, Suka, klik like pastinya, kemudian komen juga misalkan kalian pengen nanya, ada yang kurang jelas, atau pengen ngasih ide buat kita bahas yang lain gitu ya, silakan komen, dan paling penting jangan lupa klik subscribe supaya kalian nggak pernah ketinggalan konten-konten seperti ini. Kalau kalian merasa video ini berguna, atau serial ini berguna, silakan share juga ke teman-teman kalian yang pengen belajar Excel, atau yang mungkin menurut kalian butuh, supaya mereka juga bisa terbantu dengan video ini.
Oke, segitu aja dari gue, Ikna. Sampai jumpa lagi di video-video yang lain. Bye-bye.