Kompas Pagi - Inovasi Pengrajin Kayu di Tengah Pandemi

Latar Belakang

• Pandemi COVID-19 menyebabkan banyak perubahan dalam berbagai sektor ekonomi.
• Yusuf Afandi, seorang pengrajin kayu di Malang, Jawa Timur, mengalami penurunan pesanan mebel selama pandemi.

Transformasi Usaha

• Yusuf Afandi beralih dari memproduksi mebel ke mainan edukasi kayu.
  • Alasan perubahan: Penurunan minat terhadap furniture, peningkatan permintaan barang-barang kecil dan mainan anak.

Mainan Edukasi Anak

• Sasaran: Anak-anak di bawah lima tahun.
• Manfaat mainan edukasi:
  • Merangsang perkembangan motorik.
  • Meningkatkan saraf pancaindra.
  • Mengembangkan kecerdasan otak dan emosi.
• Bahan baku: Kayu pinus dengan metode pengerjaan yang aman bagi anak-anak.
  • Semua potongan dan cat yang digunakan aman.

Produksi dan Pasar

• Mainan kayu Montessori dipesan hingga ke Singapura dan Australia.
• Peningkatan produksi hingga 70%.
• Sebagian besar pesanan adalah pesanan pihak ketiga dengan desain khusus.

Alasan Peningkatan Permintaan

• Orangtua lebih banyak beraktivitas di rumah, memberikan lebih banyak waktu untuk menemani anak bermain.
• Anak-anak lebih sering belajar di rumah, meningkatkan kebutuhan akan mainan edukasi.

Kesimpulan

• Meskipun pandemi belum berakhir, usaha dan inovasi dapat menciptakan peluang baru.
• Yusuf Afandi menunjukkan bahwa dengan usaha positif, hambatan ekonomi dapat diatasi.