Piramida Agung Giza dan Satuan Panjang
Fakta Tentang Piramida Agung Giza
- Salah satu keajaiban kuno yang masih ada.
- Dibangun selama 20 tahun menggunakan 2 juta blok batu.
- Tinggi mencapai sekitar 146 meter.
Satuan Panjang di Mesir Kuno
- Tidak menggunakan meter, melainkan "kubit" (cubit).
- 1 kubit adalah jarak dari siku ke ujung jari terjauh.
Perkembangan Satuan Panjang
- Setiap peradaban memiliki satuan panjang sendiri:
- Indonesia: Hastal dan jengkal.
- Inggris abad 12: Yard.
- Kebutuhan akan satuan yang seragam saat terjadi pertukaran informasi, teknologi, dan perdagangan antar negara.
Satuan Sistem Internasional (SI)
- Diperkenalkan setelah Revolusi Perancis 1789.
- 7 besaran pokok:
- Panjang (meter)
- Masa (kilogram)
- Waktu (detik)
- Kuat arus listrik (amper)
- Suhu (kelvin)
- Jumlah zat (mol)
- Intensitas cahaya (kandela)
Besaran Turunan
- Diperoleh dari kombinasi besaran pokok.
- Contoh:
- Luas: hasil dari panjang x lebar (meter kuadrat).
- Volume: panjang x lebar x tinggi (meter kubik).
- Kecepatan: jarak per waktu (LT^-1).
Dimensi dalam Fisika
- Digunakan untuk menyatakan besaran fisika.
- Membantu membuktikan kesetaraan dua besaran fisika dan menentukan satuan besaran turunan.
- Contoh:
- Luas: L x L = L^2
- Kecepatan: L/T = LT^-1
Alat Ukur Besaran Panjang
- Mistar: Skala terkecil 0,1 cm.
- Jangka Sorong: Skala terkecil 0,01 cm.
- Mikrometer Sekrup: Skala terkecil 0,01 mm.
Ketelitian dan Ketidakpastian
- Ketelitian alat ukur berbeda-beda, semakin kecil skala terkecil, semakin presisi.
- Ketidakpastian pengukuran:
- Mistar: 0,05 cm.
- Jangka Sorong: 0,005 cm.
- Mikrometer Sekrup: 0,0005 cm.
Kesimpulan
- Pentingnya keseragaman satuan dalam ilmu pengetahuan dan teknologi.
- Memahami perbedaan dan penggunaan alat ukur panjang.
Sampai di sini dulu untuk hari ini. Pastikan untuk meninjau kembali jika ada yang kurang jelas. Semangat belajar!