Psikologi Pendorong dalam Strategi Marketing

Aug 5, 2024

Psikologi dalam Marketing

Pendahuluan

  • Pembicara: Iwan Setiawan
  • Fokus pada penggunaan psikologi dalam strategi marketing.

Pentingnya Kembali ke Dasar-Dasar Emosikologi

  • Attention Spend: Manusia hanya mampu mencerna informasi selama 8 detik.
  • Diperlukan heuristik (jalan pintas) untuk pengambilan keputusan cepat.

Konsep Notch

  • Notch: Dorongan kecil untuk mempengaruhi keputusan pelanggan.
  • Contoh:
    • Gambar lalat di toilet pria untuk mengarahkan aliran.
    • Garis antrian untuk physical distancing.

5 Teknik Psikologi dalam Marketing

1. Social Proof

  • Orang cenderung mengikuti perilaku orang banyak.
  • Contoh:
    • Restoran ramai lebih dipilih daripada yang sepi.
    • Go-Jek menampilkan statistik pengguna untuk menunjukkan popularitas.
    • SRT menampilkan banner untuk menunjukkan kesuksesan program.

2. Loss Aversion

  • Ketakutan kehilangan lebih besar daripada keinginan untuk mendapatkan.
  • Contoh:
    • Flash sales yang menciptakan rasa takut kehilangan diskon.
    • Iklan asuransi menekankan risiko kehilangan.
    • Pembelian properti didorong oleh ancaman kenaikan harga.

3. Anchoring

  • Penilaian berdasarkan titik referensi.
  • Contoh:
    • Diskon yang menunjukkan harga asli yang dicoret.
    • Negosiasi dengan harga awal yang tinggi sebagai jangkar.
    • Strategi produk Starbucks untuk mempengaruhi pemilihan ukuran.

4. Framing

  • Penyajian informasi dapat mempengaruhi persepsi.
  • Contoh:
    • Penyajian cendol dalam gelas fancy versus biasa.
    • Mesin USG dipresentasikan berbeda di China dan Eropa.
    • Yogurt dengan label 99% fat-free lebih menarik dibandingkan dengan one reason fat.

5. Commitment

  • Komitmen sebelumnya mendorong tindakan lebih lanjut.
  • Contoh:
    • Loyalti card di supermarket meningkatkan frekuensi kunjungan.
    • Jim membership membuat pengguna lebih rajin berolahraga.
    • Subscription service (seperti Netflix) membuat pengguna lebih sering menonton untuk "tidak rugi".

Kesimpulan

  • Teknik psikologi sangat berguna dalam marketing.
  • Encouragement untuk berlangganan, like, dan share konten.
  • Pertanyaan dapat diajukan di kolom komentar.