Transcript for:
Belajar dari Sayyid dan Ulama

[Musik] Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh semoga Buya dan santri Al bahjah sehat-sehat selalu amin amin ya robbal alamin saya hamba Allah dari Indramayu izin bertanya Begini bu ya Saya pernah mendengar dari medsos bahwa belajar dengan Said atau Habib yang bodoh lebih bagus daripada belajar kepada 7 atau 70 Orang alim yang bukan Said Apa betul seperti tubuh ya mohon penjelasannya Terima kasih Bu ya Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh perbandingan pertanyaan-perbandingan semacam itu perbandingan konyol jadi aneh bukan dibanding cara bukan pembandingannya semacam itu artinya perbandingan yang konyol jawabannya juga nggak perlu yang harus kita pahami bahwasanya kalau orang punya nasab kepada Baginda Nabi jelas mereka adalah orang yang punya yang mulia punya hak-hak yang harus kita penuhi adalah ahli bait Rasul Mulia karena mereka punya darah sambung dengan Baginda Nabi punya kemuliaan kita letakkan di tempatnya selesai kemudian Orang alim yang mengamalkan ilmunya Orang alim yang benar adalah Mulia karena ilmunya sambung dengan nabi kita letakkan di tempat bukan dibandingkan begini ini kalau kita mengatakan Harus kepada ahlibat merendahkan ulama nabi mengangkat ulama kalau kita mengangkat ulama merendahkan ahli bait enggak boleh ini perbandingan begini konyol di samping konyol Ini pertanyaan yang aneh ya nggak pertanyaannya salah maksudnya ungkapan salah contoh belajar kepada apa Sayid yang udah belajar kan cari ilmu gini loh Mintalah uang kepada orang yang tidak punya duit Anda paham nggak punya duit Ngapain minta uang ya nggak ada pertanyaan Sayyid yang bodoh dia Mulia kalau bodoh pertanyaannya belajar bukan perbandingan makanya ini membanding-bandingkan ini Dia tidak punya ilmu Bagaimana anda belajar beliaunya tidak punya ilmu muliakan karena dia seorang Sayyid punya nasab ya akan belajar yang Enggak dong udah punya ilmu aneh sekali makanya perbandingan begini saya Saya minta ada dua orang Satu punya duit satu enggak punya duit cuman yang nggak punya duit adalah kerabatmu lebih baik kamu minta duit kepada kerabat punya enggak punya duit daripada nggak punya duit minta duit Bagaimana anda punya duit jadi maksud kami itu cuman kadang-kadang bahasa-bahasa begini menjadi sebab kita merendahkan naudzubillah merendahkan nabi sistem ulama enggak boleh ini kalimat yang enggak enggak apalagi satu banding satu saja bukan untuk membandingkan ini satu Alim yang bukan Said satu Said yang tidak Alim bukan untuk dibanting-bandingkan begini semuanya punya kemuliaan yang harus kita kita pandang bukan dijejer dibandingkan justru salah ini mau merendahkan satu ya nggak bisa dong yang membandingkan ini malah bahaya banget Nabi Muhammad anda punya kewajiban untuk mencintainya menghormati muliakannya Iya nggak dong nggak punya ilmu ada belajar apa ilmu itu ilmu jelas ada sanadnya ilmunya ada ini orang ilmu Anda ambil ilmunya jadi Tolonglah jangan anak-anak [Musik] kebiasaan merendahkan adalah merendahkan ulama Anda mau sambung dengan nabi nggak mungkin karena ilmu adalah dari para ulama Anda membenci ahli baik Nabi Muhammad anda punya masalah besar dengan Rasul ini beda maka Jadilah orang seperti apa jika Anda bertemu dengan ahli anda punya kewajiban untuk memuliakan dia baik dia bodoh atau pintar itu loh baru bener kalimat begitu cuman cara memuliakannya adalah sesuai dengan kebutuhannya bukan muliakannya ada seorang Said Bang minta duit Bang mau mabuk Anda kasih anda kurang ajar dengan Rasulullah Anda kasih ini jadi cara menyayanginya adalah cara menyayangi yang benar dan Ingat jangan ada sedikit hati dengki tersembunyi Said ya Nah apalagi di saat ada Sayyid mabuk lalu dia tepuk tangan hati-hati anda bertepuk tangan dengan cucu nabi yang melakukan kehinaan masih ada lebih menangis karena apa itu cucu Rasulullah hati-hati jangan ada lagi dengan ulama hati-hati Jangan sampai tidak menghargai ulama karena mereka adalah seperti itu Jadi dengan ulama belajar dengan ulama belajar dengan orang yang berilmu dong yang jelas ilmunya dong sanad ilmunya harus ada ilmunya jelas belajar itu harus ada belajar kok kepada orang yang tidak berilmu Ya nggak mungkin dong seperti itu jadi bukan untuk dibanding-bandingkan hati-hati ya jangan ada benci kepada ahli ibadah rasulillah jangan sampai ada tidak punya penghormati kepada ulama tidak ada punya cinta kepada ulama ulama adalah penyambung kita dengan Baginda Nabi SAW dalam sisi ilmu ini saja Insyaallah Semoga Allah menjaga hati kita cuman hari ini sudah mulai kita diajari untuk benci kepada ulama caranya macam-macam Misalnya ada ulama-ulama manusia tiba-tiba ada ulama melakukan pelanggaran kemaksiatan dan sebagainya Saya tidak percaya dengan Kyai Saya enggak percaya dengan ustadz Saya tidak percaya dengan Pondok anda sudah terbawa anda tidak cerdas lagi Anda suka menyamakan semua orang ini bahaya sama melihat Sahid ada saya tidak benar satu dianggap semuanya saja anda enggak cerdas Sayyid adalah manusia ada yang baik ada yang tidak baik yang tidak baik harus kita perlakukan tetap kesakitannya sebagai keturunan nabi tetap tapi caranya kita beda menyelamatkan beliau seperti itu jangan sampai kita ini pokoknya jangan khawati membenci ulama sekarang dengan saya dan sebagai hati-hati kita punya hitungan Allah Maha Tahu di hati kita cuman sekarang ada upaya-upaya kebencian anda mungkin Pondok melakukan satu kesalahan mungkin ada Ustaz yang berkhianat dan sebagainya kita dengar berita Ada Satu Pondok misalnya ustadnya atau ustadzahnya begini begini langsung komentar banyak makanya saya tidak percaya dengan Pondok bahkan paling dimakan sama kyainya dan sebagainya memang ada yang makan begitu ada tapi jangan dipukul rata dong makanya milih guru itu penting kita gampang menyamakan gara-gara Said yang gak bener dipukul rata sebanyak Said anda punya dengki dong kepada durian nabi hati-hati pasti ada nangis dong ada durian nabi melakukan kesalahan pelanggaran nangis kemudian ada berusaha untuk menyelamatkan beliau begitu permasalahan kita adalah benci benci siapa saja dengki dengki pada orang biasa saja enggak boleh apalagi kepada ulama badan durian nabi hamba Allah ini urusan Anda pribadi kepada Allah saya tidak mengatakan anda anda anda semuanya urusan anda dengan Allah anda punya punya Tuhan Allah yang maha tahu tentang hati anda sudahlah kalau saya pura-pura cinta tapi saya membenci saya pura-pura cinta ulama saya dengki Allah tak tahu kok Saya pura-pura cinta ahli bet tapi mendengki benci tapi Alasannya saya ingin menyelamatkan dia wah Saya ingin menolong dia dan sebagainya Tapi sebenarnya saya menjerumuskan Allah maha tahu ya urusanmu dengan Allah Hai hamba Allah ya seperti itu wallahualam [Musik] Sahabat al-baghja TV setelah menyaksikan video ini jangan lupa bersholawat kepada Baginda Nabi Muhammad Shallallahu Ala Nabi Muhammad Allahumma sholli Alaihi wa ala alihi Wasallam